Dalam menyeleksi pegawainya, seorang boss pastinya mempertanyakan pengalaman kandidat dalam menjalankan fungsi lowongan. Begitu pula dalam memilih calon presiden dari para kandidat nanti, seharusnya kita memilih karena track record, pengalaman kerja. Bukan wajah, tapi kelayakan dan kepantasan.
Melihat dua calon lain (selain jokowi) mgk kita bisa melihat adanya pengalaman pada prabowo dan ARB. Yg satu pemimpin perang, yang satu pemimpin korporasi. Dua2nya sudah bisa dibilang berpengalaman memimpin dan jadi yg berhasil terlepas dari bagaimana caranya dia memimpin dan mencapai sukses. Walaupun begitu masih belum jelas bagi saya bagaimana methode mereka mencapai kesuksesan. Mungkin ada di sini yg bisa menjelaskan.
Akan tetapi apabila kita melihat "the superstar", jokowi, pengalamannya memimpin tidak diragukan lagi. Methode memimpin sudah ketauan. Jalan logikanya, orang ga sekolah pun bisa mengerti. Cara negonya pun ga berangasan dan elegant.
So? Masih doyan membeli kucing dalam karung?