Bayangmu masih tertinggal,
pada hati yang sedang berusaha untuk berlabuh.
Aku berbisik pada hatiku,
aku tahu rindu bagaikan belatung.
Namun segalanya akan pudar pada waktunya.
Genggamlah tanganku,
kita telah melalui banyak tragedi,
kita akan kembali menghadapinya, bersama-sama.