Reeva Steenkamp tak sempat merayakan Hari Valentine yang sudah ia tunggu-tunggu. Model cantik Afrika Selatan itu tewas Kamis pagi dalam insiden penembakan di rumah atlet paralimpik terkemuka Oscar Pistorius, kekasihnya.
Padahal beberapa jam sebelumnya, melalui Twitternya, model FHM itu terlihat antusias menyambut Valentine, untuk berbagi cupcake ke teman-temannya. "Apa yang akan Anda lakukan untuk kekasih Anda besok," tulis dia di situs mikroblognya, sehari sebelum kematiannya.
Dalam Twitter-nya, Reeva mengidentifikasikan dirinya sebagai "Model asal Afsel, gadis sampul, kontestan Tropika Island of Treasure Celeb, lulusan fakultas hukum (Nelson Mandela Metropolitan University ), dan anak Tuhan".
Model itu seharusnya tampul dalam acara "Tropika Island of Treasure 5" minggu ini. Pihak penyelenggara mengumumkan duka cita mendalam atas kematian Reeva.
Dalam situs acara tersebut, Reeva menggambarkan dirinya sebagai, "orang yang lebih suka membaca buku pada hari libur dan menghabiskan waktu yang berkualitas dengan teman dan keluarga."
Reeva lahir di Cape Town, Afrika Selatan dan pindah ke Port Elizabeth. Selain modeling, dia juga pecinta mobil dan memasak. Ia juga berakting dalam serial televisi.
Selain menceritakan soal kehidupan sehari-hari, Reeva juga menggunakan Twitter-nya sebagai media kampanye menentang pemerkosaan dan kekerasan terhadap perempuan. "Aku bangun pagi dalam perasaan nyaman dan aman pagi ini," tulis dia, 9 Februari 2013 lalu. "Tak semua orang menikmati hal ini. Ayo, bersuaralah menentang pemerkosaan...."
Agennya, Sarit Tomlinson mengkonfirmasi kematian model 29 tahun itu. Namun, ia menolak membeberkan detail insiden tersebut. "Yang kami bisa konfirmasi saat ini adalah benar, Reeva meninggal dunia," kata dia seperti dimuat FoxNews (14/2/2013). "Kami sangat syok dan berduka."
Polisi sebelumnya mengatakan, ada insiden yang terjadi di rumah Oscar Pistorius. Polisi di Afrika Selatan tak menyebut nama tersangka dalam sebuah kejadian, sampai mereka dimunculkan di muka pengadilan. Namun juru bicara kepolisian, Brigadir Denise Beukes mengatakan, Pistorius ada di lokasi kejadian saat kematian Reeva. Dan, "tak ada tersangka lain".
Tomlinson menyebut, kematian model itu bisa jadi sebuah kecelakaan. Akibat Pistorius salah mengiranya sebagai penyusup. Namun, apakah klaim itu benar, masih harus dibuktikan. "Kami tak bisa memastikan apa yang sesungguhnya terjadi saat itu," kata dia. Polisi masih mengumpulkan bukti dan keterangan.
sumber : http://news.liputan6.com/read/512856...hari-valentine
---------- Post Merged at 02:59 PM ----------
Seorang atlet paralimpiade Oscar Pistorius menembak mati pacarnya. Insiden tersebut terjadi di rumah Oscar, Pretoria, Afrika Selatan, pada Hari Valentine atau Hari Kasih Sayang, 14 Februari 2013.
Juru bicara kepolisian lokal Kapten Sarah Mcirca menyatakan kekasih Oscar ditemukan tergeletak tewas di dalam rumah. Kepala dan tangan terlihat bekas luka tembak.
"Pistol 9 mm ditemukan di dalam rumah Oscar," lapor penyiar radio lokal Johannesburg 702 kepada BBC, Kamis (14/2/2013).
Hingga saat ini, belum diketahui pasti penyebab mengapa Oscar tega menembak pacarnya sendiri. Juru bicara Oscar belum bisa dimintai keterangan soal pelari cepat tersebut.
Diduga kuat, atlet ini marah besar kepada sang pacar karena ada seorang penyusup yang masuk ke dalam rumahnya.
Oscar adalah atlet 26 tahun yang mengukir sejarah untuk Afrika Selatan. Ia terlahir dengan keterbatasan tulang kaki. Kakinya pun diamputasi hingga kemudian mengikuti kejuaraan paralimpiade.
Ia berhasil menyabet lomba lari estafet 4 x 100 meter and lari individu 400 meter pada Paralimpiade London 2012.
Sejak itu, ia didaulat sebagai duta olahraga Afrika Selatan. Bahkan, Majalah Amerika Serikat, TIME menobatkannya sebagai salah satu orang paling berpengaruh.
Federasi Olahraga Afrika Selatan menolak memberikan komentar terkait penembakan Oscar. "Untuk ini, kami tidak bisa ikut campur," demikian pernyataan komite olahraga tersebut.