pertama2, ijinkan saya mengucapkan rasa salut kepada Jokowi dan Ahok yg (seenggaknya) membawa aura perubahan pada sistem pemerintahan di indonesia.
nggak cuman di jkt, tp saya rasa, beliau2 ini jadi percontohan calon2 pemimpin di daerah lain.
tiba2 semuanya jadi membanding2kan diri dengan jokowi-ahok.
tiba2 semuanya jadi dibanding2kan dengan jokowi-ahok.
jokowi ahok i think sudah mendobrak semua kekeramatan "pejabat" selama ini, dengan sepak terjang mereka slama 100 hari pertama (wait, udah 100 hari belom?hehehehe)
jokowi dengan gayanya yang lembat-lembut, ahok dengan gayanya yg ceplas-ceplos. cocok lah ya.
actionnya jokowi dianggap lebih real drpada dahlan iskan. (well, i still respect ama dahlan iskan...)
mari kita bahas gerakan2 mereka ini...(pd nyumbang dong yg punya info..)
Jokowi akhir2 ini lagi sering bolak balik ke kemenPU. mau membicarakan soal relokasi penghuni bantaran Ciliwung. Rencananya daerah Sungai Ciliwung akan dibersihkan, sehingga tidak ada permukiman lagi. Selanjutnya akan dibangun rumah susun (rusun) khusus warga di daerah sekitar Sungai Ciliwung, yang rencananya akan selesai dalam waktu dua tahun mendatang. imho, ini wujud nyata pertama kerjaannya Jokowi.
yg kedua, soal jalan tol. baru2san ini Jokowi mengungkapkan keberatannya soal pembangunan 6 ruas jalan tol dalam kota, karena dianggap hanya melayani kepentingan 10% warga jkt. (Sebagai informasi, enam ruas jalan tol yang dimaksud, antara lain ruas Kampung Melayu-Kemayoran (9,6 km), ruas Semanan-Sunter lewat Rawabuaya Duri Pulo (22,8 km), ruas Kampung Melayu-Duri Pulo lewat Tomang (11,4 km), ruas Sunter-Pulogebang lewat Kelapa Gading (10,8 km), ruas Ulujami-Tanah Abang (8,3 km) dan ruas Pasar Minggu-Casablanca (9,5 km). )Relokasi tersebut, Djoko mengungkapkan, dapat dilakukan dengan cara membangun Rumah Susun Sewa (Rusunawa) yang tidak terlalu jauh dari Sungai Ciliwung.
Sementara itu, terkait Rusunawa tersebut, Menpera berencana membangun sebanyak 22 tower dan setiap towernya terdiri dari 900 unit.
"Jadi, nanti rencananya kami akan membangun sebanyak 22 tower rusunawa dan akan berbentuk letter U. Setiap tower akan terdiri dari 900 unit dan jaraknya 15 meter dari permukaan air di dek pertama," tutur Menpera Djan Farid.
Ia mengatakan Rusunawa itu juga akan dilengkapi dengan berbagai fasilitas umum dan sosial, antara lain puskesmas, pasar, sekolah serta ruang terbuka hijau sebagai tempat interaksi warga.
Djan menambahkan estimasi pengerjaan Rusunawa tersebut membutuhkan waktu selama dua tahun dan dimulai pada Januari 2013, sehingga akan selesai pada 2014.
http://www.antaranews.com/berita/343...bahas-ciliwung
Jokowi mengungkapkan, lebih pro ke angkutan massal --> http://www.antaranews.com/berita/343...daraan-pribadi
belum lagi kontroversi Ahok, yang me-youtube kan rapat2 di pemprov DKI for the sake of transparansi ::
yang lagi heboh, soal Ahok yang marah2in orang2 dari dinas PU dan bahkan menantang klo dia bisa bikin jembatan dengan spec sama tapi harga yg jauh lebih murah.
yang terbaru Ahok juga marahin dinas pendidikan. intinya :
http://www.merdeka.com/jakarta/7-anc...dikan-dki.html1. Yang pake Alphard jangan ambil sekolah anaknya ke unggulan, silahkan ke Al-Azhar.
2. Jangan ada pungutan2 yang nggak jelas. Semua pungutan harus masuk ke APBD. Nanti biaya dikeluarkan dari APBD. Pungutan2 itu termasuk pungli.
3. Korupsi uang orang kaya aja haram, apalagi orang susah (untuk masuk sekolah).
4. Yang mampu iuran, yang tdk mampu disubsidi.
belum lagi soal kartu sehat. liat di Metro TV kartu sehat ini sambutannya sangat2 positif. tiba2 jumlah orang yg berobat ke puskesmas melonjak 100%. miris nggak? ini berarti, selama ini banyak warga jakarta yg sakit, tapi nggak berani berobat.
walopun demikian, banyak juga yg masih pesimis, Jokowi-Ahok bakal dpt uang dr mana buat biaya berobat ini (ada yg bisa jelasin??)
tp gw sih optimis aja... dimana ada niat pasti ada jalan..
forward, Jokowi Ahok..lanjutkan!