Page 1 of 2 12 LastLast
Results 1 to 20 of 29

Thread: Cadangan minyak habis 2024, DPR bikin UU hemat energi

Hybrid View

Previous Post Previous Post   Next Post Next Post
  1. #1
    pelanggan setia ul.malik's Avatar
    Join Date
    May 2011
    Location
    C.G.H City
    Posts
    2,594

    Cadangan minyak habis 2024, DPR bikin UU hemat energi

    JAKARTA– Cadangan minyak mentah Indonesia saat ini diperkirakan tinggal 4,2 miliar barel. Dengan tingkat konsumsi tiga liter per kapita per hari, cadangan minyak diprediksi habis pada 2024. ’’Selama ini kita meyakini negara kita kaya minyak, padahal tidak,’’ ujar Wakil Direktur Reforminer Institute Komaidi Notonegoro di Jakarta kemarin (2/6).

    Cadangan minyak mentah Indonesia hanya seujung kuku cadangan minyak negara-negara kaya minyak. Misalnya, Arab Saudi memiliki cadangan minyak mentah 300 miliar barel dan Norwegia sebesar 200 miliar barel.

    Cadangan minyak mentah Indonesia diprediksi dapat ditingkatkan menjadi 50 miliar barel. Namun, karena lokasi cadangan minyak lebih sulit dijangkau, dibutuhkan teknologi tinggi dan investasi sangat besar untuk dapat menambang.

    Program penghematan subsidi BBM dengan melarang mobil dinas pemerintah menggunakan premium diyakini tak efektif. Jumlah kendaraan dinas hanya 80 ribu unit dengan konsumsi 100–200 ribu kiloliter (Kl). Dengan demikian, konsumsi bahan bakar mobil dinas terlalu kecil bila dibandingkan dengan target kuota BBM 40 juta Kl.

    ’’Kuota BBM bersubsidi 40 ribu Kl diperkirakan habis Oktober mendatang. Dengan konsumsi dua juta Kl per bulan, dibutuhkan tambahan kuota enam juta Kl untuk kebutuhan energi hingga akhir tahun,’’ kata Komaidi.

    Anggota Komisi XI DPR Achsanul Qosasi menilai, larangan penggunaan BBM bersubsidi baru efektif bila larangan diterapkan pada seluruh mobil pelat hitam. ’’Pengecualian dapat diterapkan kepada kendaraan transportasi massal. Kalau mobil pribadi, semua harus pakai yang nonsubsidi,’’ kata pria kelahiran Sumenep itu.

    Untuk menjamin keefektifan instruksi penghematan energi, DPR juga berencana membuat undang-undang (UU) tentang konsumsi energi. Ini seiring semangat penghematan energi yang ditandai kebijakan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) untuk membatasi penggunaan BBM bersubsidi bagi mobil dinas instansi Pemerintah sejak 1 Juni kemarin.

    Achsanul Qosasi mengatakan, UU dimaksudkan agar upaya penghematan energi memiliki norma lebih tegas. “Jangan sampai peraturan itu sangat mudah dilanggar,” ungkap dia.

    Menurutnya, penghematan energi memang lebih mengarah pada pribadi masing-masing. ”Sehingga sanksi hukumannya juga agak repot. Jangan sampai kita bikin undang-undang yang mudah dilanggar,” tuturnya.

    Namun demikian, Qosasi tak menampik bahwa pembuatan regulasi dalam bentuk undang-undang membutuhkan waktu cukup panjang. Lantaran itu, pihaknya meminta masyarakat untuk menerapkan secara terlebih dahulu, dan melihat keefektifan Intruksi Presiden dan Peraturan Menteri ESDM yang baru saja diberlakukan. ”Nanti sambil jalan kita bahas undang-undangnya,” jelasnya.

    Qosasi menegaskan, sembari memantau keefektifan peraturan pemerintah, pihaknya mendorong secara gencar masyarakat segmen menengah ke atas, untuk tak menggunakan BBM bersubsidi. ”Kita pikirkan sanksi yang efektif, jangan malah kontraproduktif,” paparnya.

    http://www.kaltimpost.co.id/index.php?mib=berita.detail&id=137077

    ---------------

  2. #2
    tsu's Avatar
    Join Date
    Aug 2011
    Location
    Rainbow Trout
    Posts
    5,365
    gimana ini Rumus ? telat kah ?

  3. #3
    pelanggan setia Ronggolawe's Avatar
    Join Date
    Apr 2011
    Posts
    5,137
    Kenapa ngga bikin UU yang mendorong riset sebe
    sar-besarnya, sehingga kita bisa punya sumber
    energi baru, Fusi Reaktor misalnya, atau portable-
    fusi seperti di mesinnya de-Loreans

  4. #4
    pelanggan sejati Urzu 7's Avatar
    Join Date
    May 2011
    Posts
    7,940
    Quote Originally Posted by Ronggolawe View Post
    Kenapa ngga bikin UU yang mendorong riset sebe
    sar-besarnya, sehingga kita bisa punya sumber
    energi baru, Fusi Reaktor misalnya, atau portable-
    fusi seperti di mesinnya de-Loreans
    Jgn om.. Ntar terjadi inflasi besar2an gara2 rakyat pasang taruhan besar dievent2 kayak euro dan world cup tahun lalu

  5. #5
    tsu's Avatar
    Join Date
    Aug 2011
    Location
    Rainbow Trout
    Posts
    5,365
    ato arc reactor nya Stark

    srsly.... klo dikembangkan, apa energy alternatif yang bisa diandalkan dari bumi pertiwi ini ? water ? biofuel ? geothermal ? LNG ? ......... arc reactor ?

  6. #6
    biaya investasi energi alternatif mahal. jadi mending duitnya dipake buat subsidi BBM biar murah. rakyat senang, bisa menjadi bahan kampanye pilpres, perusahaan mobil/motor pun bahagia karena karena laris.
    you can also find me here

  7. #7
    pelanggan sejati Urzu 7's Avatar
    Join Date
    May 2011
    Posts
    7,940
    Quote Originally Posted by Δx Δp ≥ ½ ħ View Post
    biaya investasi energi alternatif mahal. jadi mending duitnya dipake buat subsidi BBM biar murah. rakyat senang, bisa menjadi bahan kampanye pilpres, perusahaan mobil/motor pun bahagia karena karena laris.
    Cadangan minyaknya yg bakal abis mus..kalo disubsidi lagi konsumsi BBM bakal melonjak hasilnya ga sampe 2024 dah abis minyaknya

  8. #8
    kan bisa impor, yg penting rakyat tidak menderita. pemerintah tidak boleh menyengsarakan rakyat

    *kutipan wakil walikota yg ikutan demo menentang kenaikan harga BBM*
    you can also find me here

  9. #9
    pelanggan sejati Urzu 7's Avatar
    Join Date
    May 2011
    Posts
    7,940
    Sdh beli impor disubsidi lagi..
    Ga sampe 2024 negara ini dilelang

  10. #10
    ^ klo dilelang, nanti ente tinggal dimana om..??

    UU = Ujung-ujungnya jua paling dinaikkin BBM..
    what do u x'pect some1 do 2 u, do it 1st.

  11. #11
    Chief Barista cha_n's Avatar
    Join Date
    Feb 2011
    Posts
    11,544
    kenapa ga pake kartu pintar dan konversi?
    ...bersama kesusahan ada kemudahan...

    “Aku Rela di Penjara asalkan bersama buku, karena dengan buku aku bebas.” ― -Mohammad Hatta
    “Aku Rela di Penjara asalkan bersama akses internet, karena dengan internet aku bebas.” ― -cha_n

    My Little Journey to India

  12. #12
    Barista AsLan's Avatar
    Join Date
    Feb 2011
    Posts
    9,288
    Gw gak yakin 2024 cadangan minyak indonesia habis, dari dulu kabar seperti ini sering di hembuskan, bukan cuma di indonesia, di dunia juga pernah ada kabar bahwa cadangan minyak hanya tahan sampai 2020.

    perdagangan minyak dunia dikuasai para spekulan, yg namanya spekulan itu bisa menghembuskan kabar apapun untuk mengatur harga.

    percayalah, minyak masih banyak, tempat2 yang katanya sulit ditambang itu nanti juga jadi gampang koq asal ada duitnya.

    DPR kayak gak ada kerjaan aja, kemarin harga BBM sudah mau dinaikkan tiba2 di anulir demi menaikkan popularitas partai, sekarang ribut2 kelangkaan minyak.

    Terlalu banyak faktor didalam tulisan TS, ada faktor alam, faktor teknologi, faktor ekonmi dan spekulan ditambah faktor politik dll...

  13. #13
    Chief Barista cha_n's Avatar
    Join Date
    Feb 2011
    Posts
    11,544
    tapi kalau yang ngomong gitu emang ahlinya, contoh dosennya rumus, wamen yang meninggal kemaren, gw sih percaya.
    kita emang udah keluar juga dari OPEC, itu salah satu indikasi emang minyak kita udah makin dikit, ngapain maksa pake BBM. mending segera cari alternatif
    ...bersama kesusahan ada kemudahan...

    “Aku Rela di Penjara asalkan bersama buku, karena dengan buku aku bebas.” ― -Mohammad Hatta
    “Aku Rela di Penjara asalkan bersama akses internet, karena dengan internet aku bebas.” ― -cha_n

    My Little Journey to India

  14. #14
    pelanggan setia Ronggolawe's Avatar
    Join Date
    Apr 2011
    Posts
    5,137
    Quote Originally Posted by cha_n View Post
    tapi kalau yang ngomong gitu emang ahlinya, contoh dosennya rumus, wamen yang meninggal kemaren, gw sih percaya.
    kita emang udah keluar juga dari OPEC, itu salah satu indikasi emang minyak kita udah makin dikit, ngapain maksa pake BBM. mending segera cari alternatif
    belum tentu juga, Bund...
    almarhum wamen ini gw lihat sangat idealis, bahkan
    cenderung akademik... sehingga gw meragukan ka
    lau dia kenyang pengalaman asam-garam dunia per
    minyakan.

    gw sih hidup dari minyak bumi, kalau gw ngga "mur
    tad" dari arahan orang tua gw, gw bakalan jadi ge
    nerasi ketiga dari perusahaan penghasil minyak ter
    besar di Indonesia...

    Kakek gw adalah driver, saat Richard "Dick" Hopper
    keliling-keliling meninjau kembali lapangan Minyak
    Minas yang ditemukannya... dari cerita beliau, gw
    mendengar kisah-kisah petualangan pemburu mi
    nyak bumi sejati ala Harry Stemper di Armageddon.

    Bapak gw sendiri adalah Pumper selama 20 tahun
    dari 34 tahun masa kerjanya... dan dia tahu persis
    Lapangan Zamrud Pedada punya produksi rata-rata
    sekian barell selama kurun waktu 5 tahun terakhir
    sebelum pengembalian konsesi kepada Pertamina,
    yang ketika dikelola PT Bumi Siak Pusako, langsung
    anjlok kurang dari setengahnya... bukan karena mi
    nyaknya sudah habis, tapi etos kerja operator yang
    baru tidak cukup untuk mengangkat minyak dalam
    jumlah yang relatif sama.

    oh ya... selama 10 tahun terakhir sebelum pensiun,
    bapak gw juga menjadi mentor bagi belasan fresh
    graduate almamaternya Rumus

    ohya... teman-teman sepermainan gw dari kampung
    gw, banyak yang bekerja disektor perminyakan, bia
    sanya perusahaan Asing yang beroperasi di Indone
    sia..... dan salah satu fakta menarik adalah, peta-
    peta geologis hasil pemetaan ternyata banyak dipal
    sukan untuk menutupi eksistensi cadangan-cadang
    an minyak yang cukup besar.

    persoalan mendasar dalam produksi minyak bumi da
    lam negeri adalah 1) Pertamina yang tidak pernah
    menjadi World-Class Company dan 2) Iklim investasi
    perminyakan yang masih rendah.

  15. #15
    Peramalan minyak akan habis tahun sekian-tahun sekian dibuat berdasarkan perhitungan antara data cadangan yg sudah ditemukan saat ini terhadap laju konsumsi. rasanya saya sudah nulis panjang lebar ttg masalah ini di tred yg lain, pas dulu ttg demo kenaikan BBM. Intinya, cadangan yg akan ditemukan makin sedikit jumlahnya, sementara itu hasil produksi semua lapangan minyak selalu menurun tiap tahunnya. padahal kebutuhan terhadap minyak semakin meningkat. Dengan harga BBM murah, jadinya semakin boros.

    Isu krisis minyak bukan sekedar konspirasi spekulan, tapi sudah jadi ancama. Amrik aja udah sejak lama gencar banget ngembangin isu energi alternatif untuk mengurangi laju konsumsi BBM. Bahkan Amrik udah melangkah lebih jauh, mereka menginjeksikan minyak mentah dan di simpan di dalam tanah untuk jaga-jaga jika terjadi embargo, kekurangan migas di masa depan, dll. Negara2 kayak minyak sekelas Uni Emirat Arab juga udah berpikir jauh ke depan. Kota-kota baru seperti mahdar, dubai, dll dibangun seminim mungkin mengkonsumsi energi. mereka juga giat memajukan pariwisata mereka (dg dibangunnya aneka hotel/resort/kasino) karena mereka sadar, mereka tidak akan bisa mengandalkan minyak lagi di masa depan. Bahkan di negara si kelas Saudi Arabia, penurunan produksi minyak tiap tahunnya selalu drastis dibandingkan tahun sebelumnya. Cuman karena produksi mereka sangat berlimpah, penurunan produksi ini tidak menjadi ancaman.

    Indonesia?
    you can also find me here

  16. #16
    Barista BundaNa's Avatar
    Join Date
    Feb 2011
    Location
    Na...Na...Na
    Posts
    12,679
    lho, bukannya sebelum keluar dari OPEC pun indonesia udah impor minyak mentah? dgn kata lain, udah lama qta minim minyak

  17. #17
    pelanggan setia Ronggolawe's Avatar
    Join Date
    Apr 2011
    Posts
    5,137
    minim minyak bukan karena cadangan minyak me
    nipis, melainkan kita ngga punya niat untuk mela
    kukan pembukaan ladang minyak baru... cuma me
    nyedot dari lapangan-lapangan minyak yang sudah
    tua saja...

  18. #18
    impor minyak berarti hasil produksi sendiri defisit thp konsumsi. Defisit ini terjadi karena konsumsi yg membengkak diikuti dg produksi yg menurun tiap tahunnya.

    pembukaan lapangan minyak baru bukannya tidak mau, tapi proses produksinya superdupermahal (cadangan yg prospektif cuma ada di laut dalam) dan itupun belum tentu berhasil. Proyek pengeboran Exxon di selat makasar gagal total padahal investasinya udah ujubileh. kalau pembukaan lapangan baru di darat, setahu saya udah minim banget, kecuali reproduksi lapangan tua dg menggunakan metode pengangkatan baru. Tapi jumlahnya gak sesignifikan, hanya sekedar "bertahan" saja.
    you can also find me here

  19. #19
    Barista AsLan's Avatar
    Join Date
    Feb 2011
    Posts
    9,288
    Baru2 ini ada kritikan dari para peneliti terhadap kebijaksanaan energy eropa, katanya International Energy Agency (IEA) sengaja membuat asumsi skala kelangkaan minyak yg tidak realistis dan terlalu politis.

    Peneliti2 ini kuatir dengan kelangkaan minyak, sedangkan IEA lebih di dominasi oleh negara2 Konsumen minyak yg menginginkan harga minyak tetap rendah.

    Kemungkinan juga IEA kuatir dengan kepanikan pasar saham energy sehingga sengaja menerbitkan asumsi produksi minyak yang dibuat dengan mengecilkan potensi kelangkaan minyak masa depan.

    so, intinya kabar2 mengenai potensi kelangkaan minyak masa depan itu bisa dipengaruhi oleh politik dan ekonomi,
    contohnya saat pemerintah indonesia sedang ingin menaikkan harga minyak maka cepat2 dibuat berita yg memperingatkan bahaya kelangkaan minyak masa depan, sebaliknya kalau pemerintah indonesia sedang ingin menekan harga minyak internasional (kalau bisa) maka akan dibuat laporan penemuan cadangan minyak yg optimis.

  20. #20
    Barista BundaNa's Avatar
    Join Date
    Feb 2011
    Location
    Na...Na...Na
    Posts
    12,679
    tapi kalau cadangan minyak menipis bukannya wajar ya? ini kan emang bukan produksi mineral yang bisa diperbarui (apa ya namanya pas jaman SMA?)

Page 1 of 2 12 LastLast

Posting Permissions

  • You may not post new threads
  • You may not post replies
  • You may not post attachments
  • You may not edit your posts
  •