Ubur-ubur memiliki Siklus Hidup sebagai berikut :

- Telur
- Planula Larva
- Polyp
- polyp hydroid colony
- ephyra
- medusa

Medusa atau Ubur2 Dewasa memiliki jenis kelamin jantan dan betina, perkawinan mereka menghasilkan telur yg telah dibuahi.
Telur yg telah dibuahi ini kemudian mencapai tahap embrionik dan menjadi Planula Larva yg meninggalkan tubuh induknya.
Planula Larva kemudian mendarat didasar laut untuk berubah menjadi Polyp yg merupakan tahap stationary dan menempel pada dasar laut.

Spoiler for polyp:


Polyp ini kemudian menumbuhkan polyp2 baru sehingga menghasilkan polyp hydroid colony, antar polyp disini terhubung dengan batang tabung yg bisa mentransfer makanan.
Colony Polyp hidup selama beberapa tahun sampai akhirnya menghasilkan Ephyra atau bayi ubur2. Ephyra dihasilkan secara aseksual.
Ephyra kemudian berkembang menjadi ubur2 dewasa atau Medusa.

Pada ubur2 biasa, setelah mencapai tahap Medusa maka Ubur2 akan mati.
Namun khusus pada jenis Turritopsis nutricula, Ubur2 dewasa atau Medusa bisa kembali ke tahap Polyp setelah kawin dan mengulang skilus hidupnya, ini sebabnya Turritopsis nutricula, disebut sebagai Biological Immortal.