Suatu hari di New York ada sebuah seminar yg dihadiri kira2 50 orang terpelajar dan terkemuka, dari 50 orang ini ada 20 orang lebih yg bergelar phd.
Sang pembicara hari itu adalah seorang pendeta dari Indonesia.
Sebelum kelas dimulai, ada seorang penulis terkenal, yg pernah menulis 3 best seller di Amerika, mengajukan sebuah pertanyaan sederhana namun sulit.
Pertanyaannya adalah "Bagaimana pandangan anda bila membandingkan antara manusia yg paling bodoh dengan monyet yang paling pintar?"
Sebagai informasi, orang yg idiot parah itu benar2 tidak bisa apa-apa setiap hari hanya bengang bengong, sedangkan monyet yang pintar "katanya" punya kepintaran yg kira2 selevel dengan anak kecil.
Lalu apakah kita harus mengakui bahwa kadang2 binatang lebih mulia atau lebih tinggi tingkatannya dari manusia ?