Results 1 to 15 of 15

Thread: Sabda Yang Menuai Kontroversi

  1. #1
    pelanggan tetap Parameswara Li's Avatar
    Join Date
    Aug 2011
    Location
    天京
    Posts
    1,093

    Cool Sabda Yang Menuai Kontroversi

    Selama ini Sultan Jogja selalu menampilkan diri sebagai sosok yang low profile, tenang dan rasional. Namun sekitar awal tahun ini Sultan mulai bicara tentang kemungkinan bolehnya gubernur perempuan dalam konteks keistimewaan DIY. Setelah gagasan tersebut menuai banyak penolakan dari berbagai pihak, termasuk kerabat keraton sendiri, saya pikir Sultan akan mengalah dan melupakan impiannya untuk mengangkat salah satu puterinya menjadi penggantinya kelak. Tetapi ternyata hal itu masih berlanjut, terbukti dengan keluarnya dua sabda yang dinilai aneh oleh banyak pihak.

    Sabda Raja pada 30 April 2015

    Gusti Allah, Gusti Agung, Kuoso Cipto paringono siro kabeh adiningsun, sederek dalem, sentono dalem lan abdi dalem nompo welinge dawuh Gusti Allah, Gusti Agung, Kuoso Cipto lan romo ningsun eyang-eyang ingsun, poro leluhur Mataram wiwit waktu iki ingsun nompo dawuh kanugrahan dawuh Gusti Allah, Gusti Agung, Kuoso Cipto asmo kelenggahan ingsun Ngarso Dalem Sampean Dalem Ingkang Sinuhun Sri Sultan Hamengku Bawono Ingkang Jumeneng Kasepuluh Surya ning Mataram, Senopati ing Kalogo, Langenging Bawono Langgeng, Langgeng ing Toto Panotogomo. Sabdo Rojo iki perlu dimangerteni diugemi lan ditindakake yo mengkono sabdo ingsun.

    Artinya:

    Tuhan Allah, Tuhan Agung, Maha Pencipta, ketahuilah para adik-adik, saudara, keluarga di keraton dan abdi dalem, saya menerima perintah dari Allah, ayah saya, nenek moyang saya dan para leluhur Mataram, mulai saat ini saya bernama Sampean Dalem Ingkang Sinuhun Sri Sultan Hamengku Bawono Ingkang Jumeneng Kasepuluh Surya ning Mataram, Senopati ing Kalogo, Langenging Bawono Langgeng, Langgeng ing Toto Panotogomo. Sabda Raja ini perlu dimengerti, dihayati dan dilaksanakan seperti itu sabda saya.


    Sabda Raja pada 5 Mei 2015

    Siro adi ingsun, sekseono ingsun Sampean Dalem Ingkang Sinuhun Sri Sultan Hamengku Bawono Ingkang Jumeneng Kasepuluh Surya ning Mataram, Senopati ing Kalogo, Langenging Bawono Langgeng, Langgeng ing Toto Panotogomo Kadawuhan netepake Putri Ingsun Gusti Kanjeng Ratu Pembayun tak tetepake Gusti Kanjeng Ratu GKR Mangkubumi. Mangertenono yo mengkono dawuh ingsun.

    Artinya:

    Saudara semua, saksikanlah saya Sampean Dalem Ingkang Sinuhun Sri Sultan Hamengku Bawono Ingkang Jumeneng Kasepuluh Surya ning Mataram, Senopati ing Kalogo, Langenging Bawono Langgeng, Langgeng ing Toto Panotogomo mendapat perintah untuk menetapkan putri saya Gusti Kanjeng Ratu Pembayun menjadi Gusti Kanjeng Ratu Mangkubumi Hamemayu Hayuning Bawono Langgeng ing Mataram. Mengertilah, begitulah perintah saya.


    Ada 2 poin yang menjadi publik :

    1. Penghapusan gelar khalifatullah pada gelar raja yang baru. Sebelumnya adalah Ngarsa Dalem Sampeyan Dalem Ingkang Sinuwun Kanjeng Sultan Hamengku Buwono Senapati Ing Ngalaga Ngabdurrakhman Sayidin Panatagama Khalifatullah Ingkang Jumeneng Kaping Sedasa Ing Ngayogyakarta Hadiningrat, sedangkan sekarang menjadi Sampean Dalem Ingkang Sinuhun Sri Sultan Hamengku Bawono Ingkang Jumeneng Kasepuluh Surya ning Mataram, Senopati ing Kalogo, Langenging Bawono Langgeng, Langgeng ing Toto Panotogomo.

    2. Pengangkatan putri Sultan HB X Gusti Kanjeng Ratu Pembayun sebagai pemimpin Mataram selanjutnya atau menjadi ratu. Sebelumnya putri HB X bernama Gusti Kanjeng Ratu Pembayun telah diubah menjadi Gusti Kanjeng Ratu Mangkubumi Hamemayu Hayuning Bawono Langgeng ing Mataram, yang merupakan gelar bagi raja Mataram selanjutnya.


    Saya tidak pernah menduga bahwa Sultan akan bertindak sejauh itu. Tapi tentu saja kita tidak pernah tahu apa yang sebenarnya ada dalam benak orang lain.

  2. #2
    Chief Cook ndableg's Avatar
    Join Date
    Feb 2011
    Posts
    5,910
    Kontroversinya di mana? Perempuan jadi ratu, atau penghapusan khalifatullah?

  3. #3
    pelanggan sejati surjadi05's Avatar
    Join Date
    Jun 2011
    Posts
    9,355
    Iya, apa salahnya perempuan jadi ratu? kalo sebagian besar penduduk jogja setuju, bukannya itu yg menyebabkan jogja sebagai daerah istimewa?
    you meet someone
    you two get close
    its all great for awhile
    then someone stops trying
    Talk less, awkward conversations, the drifting
    No communication whatsoever
    Memories start to fade
    Then the person you know become the person u knew
    That how it goes. Sad isn't it?

  4. #4
    pelanggan tetap Parameswara Li's Avatar
    Join Date
    Aug 2011
    Location
    天京
    Posts
    1,093
    Quote Originally Posted by ndableg View Post
    Kontroversinya di mana? Perempuan jadi ratu, atau penghapusan khalifatullah?
    Tentu saja kedua poin tersebut.

  5. #5
    pelanggan tetap Parameswara Li's Avatar
    Join Date
    Aug 2011
    Location
    天京
    Posts
    1,093
    Aduh, saya sudah tulis reply yang panjang kok tidak masuk ?

  6. #6
    pelanggan sejati surjadi05's Avatar
    Join Date
    Jun 2011
    Posts
    9,355
    Kalo menurut gw harusnya kalo sultan hbx, mengundurkan diri, mungkin harus ada pilkada, antara para keluarga kesultanan, minimal pertama kali untuk mengetahui pilihan penduduk jogja, well tapi gw juga sangat tahu, kekuasaan itu candu? kalo benar sebagian besar penduduk jogja menolak, yah tinggal minta pilkada aja
    you meet someone
    you two get close
    its all great for awhile
    then someone stops trying
    Talk less, awkward conversations, the drifting
    No communication whatsoever
    Memories start to fade
    Then the person you know become the person u knew
    That how it goes. Sad isn't it?

  7. #7
    pelanggan setia hajime_saitoh's Avatar
    Join Date
    Apr 2011
    Location
    https://t.me/pump_upp
    Posts
    2,005
    Quote Originally Posted by surjadi05 View Post
    Kalo menurut gw harusnya kalo sultan hbx, mengundurkan diri, mungkin harus ada pilkada, antara para keluarga kesultanan, minimal pertama kali untuk mengetahui pilihan penduduk jogja, well tapi gw juga sangat tahu, kekuasaan itu candu? kalo benar sebagian besar penduduk jogja menolak, yah tinggal minta pilkada aja
    yup "absolute power tend to corrupt" cuman lupa siapa yang punya ungkapan demikia

  8. #8
    pelanggan setia kandalf's Avatar
    Join Date
    Feb 2011
    Posts
    6,050
    Quote Originally Posted by Parameswara Li View Post
    Ada 2 poin yang menjadi publik :

    1. Penghapusan gelar khalifatullah pada gelar raja yang baru. Sebelumnya adalah Ngarsa Dalem Sampeyan Dalem Ingkang Sinuwun Kanjeng Sultan Hamengku Buwono Senapati Ing Ngalaga Ngabdurrakhman Sayidin Panatagama Khalifatullah Ingkang Jumeneng Kaping Sedasa Ing Ngayogyakarta Hadiningrat, sedangkan sekarang menjadi Sampean Dalem Ingkang Sinuhun Sri Sultan Hamengku Bawono Ingkang Jumeneng Kasepuluh Surya ning Mataram, Senopati ing Kalogo, Langenging Bawono Langgeng, Langgeng ing Toto Panotogomo.

    2. Pengangkatan putri Sultan HB X Gusti Kanjeng Ratu Pembayun sebagai pemimpin Mataram selanjutnya atau menjadi ratu. Sebelumnya putri HB X bernama Gusti Kanjeng Ratu Pembayun telah diubah menjadi Gusti Kanjeng Ratu Mangkubumi Hamemayu Hayuning Bawono Langgeng ing Mataram, yang merupakan gelar bagi raja Mataram selanjutnya.


    Saya tidak pernah menduga bahwa Sultan akan bertindak sejauh itu. Tapi tentu saja kita tidak pernah tahu apa yang sebenarnya ada dalam benak orang lain.
    Point pertama, saya setuju.
    Jadi jabatan sultan sudah tidak se-seksi dahulu.

    Point kedua, saya tidak berkomentar.

    Quote Originally Posted by hajime_saitoh View Post
    yup "absolute power tend to corrupt" cuman lupa siapa yang punya ungkapan demikia

    Lord Acton
    Tapi jujur, saya gak tahu konteks ucapan tersebut.
    Last edited by kandalf; 18-05-2015 at 10:32 AM.
    Lomba peluk2an di Citos: 30 November 2013
    Lomba dorong2an di Candra Naya (dkt Glodok): 8 Desember 2013

  9. #9
    pelanggan tetap Parameswara Li's Avatar
    Join Date
    Aug 2011
    Location
    天京
    Posts
    1,093

    Cool

    Quote Originally Posted by surjadi05 View Post
    Iya, apa salahnya perempuan jadi ratu? kalo sebagian besar penduduk jogja setuju, bukannya itu yg menyebabkan jogja sebagai daerah istimewa?
    Mengenai Persetujuan Penduduk

    Tidak ada survey yang menyatakan bahwa sebagian besar penduduk Jogja setuju. Yang saya lihat biasanya ketika sebagian besar rakyat setuju terhadap ucapan tindakan pemimpin mereka, maka dukungan dan antusiasme akan terlihat jelas, sedangkan ketika mereka tidak setuju, biasanya mereka akan memilih untuk diam dan pasrah. Nah dalam konteks sekarang, saya kok tidak melihat dukungan yang nyata terhadap dekrit Sultan tersebut.


    Mengenai Perempuan Menjadi Pemimpin

    Tidak ada yang salah dengan hal itu. Malah dalam masa sekarang ini, sebenarnya ini bisa menjadi indikator tentang betapa progresifnya suatu peradaban. Namun tentu saja semua itu harus melalui proses yang semestinya. Kalau Sultan memutuskan hal tersebut berdasarkan atas kemajuan jaman maka sudah seharusnya Sultan bersedia mendiskusikan hal itu dan berusaha mengajukan argumen yang mendukung gagasannya. Lha ini beliau malah menyatakan bahwa itu perintah dari Tuhan. Apa tidak malah bertentangan dengan dasar dari progresifitas yang beliau anut ?

    Ketika beliau berwacana untuk tentang kemungkinan adanya gubernur perempuan untuk DIY, sudah terlihat bagaimana respon dari publik. DPRD juga terlihat tidak mau membahas tentang itu. Nah kalau beliau masih mau memperjuangkan aspirasinya tersebut bukankah jauh lebih elegan jika beliau, seperti selama ini, dengan upaya persuasif mendekati berbagai pihak, termasuk keluarga besarnya, berupaya duduk satu meja untuk mencapai titik temu. Kalau beliau memilih cara itu, jelas saya akan dukung 100%. Cara itu memang lama dan tidak ada jaminan untuk berhasil karena pasti penuh dengan kompromi, tapi hasilnya akan jauh lebih baik.


    Mengenai Penghilangan "Khalifatullah"

    Saya tidak akan berkomentar banyak dengan ini karena sudah masuk ranah agama. Yang jelas, yang membedakan Mataram Hindu dengan Mataram Islam dalah adanya keterkaitan antara Kerajaan Mataram dengan perkembangan agama Islam. Kita tahu bahwa Rejim Pesisir Demak-Pajang didukung oleh para ulama. Ketika kemudian Panembahan Senopati yang berlatar belakang pedalaman berkuasa maka mau tidak mau beliau harus mendapatkan dukungan dari para ulama. Salah satu cara mengakomodasi para ulama tersebut adalah dengan menyisipkan gelas-gelar yang berbau Islam.


    Mengenai Perubahan Nama

    Menurut saya ini sama sekali tidak perlu. Namun karena beliau mengatakan bahwa ini perintah dari Allah, ya mau bagaimana lagi. Adalah sepenuhnya hak beliau untuk mengganti Buwono menjadi Bawono. Walau saya agak bingung kenapa beliau tetap memakai kata kesepuluh. Mestinya kan mulai dari satu lagi. Jadi seharusnya kalau mau logis maka beliau harus disebut Hamengku Bawono I, bukan Hamengku Bawono X.

    Lagipula, apa ini tidak bertentangan dengan Undang-Undang yang berlaku tentang keistimewaan DIY ? Bukankah sudah jelas tercantum bahwa Gubernur DIY adalah Hamengku Buwono. Karena sekarang beliau menjadi Hamengku Bawono, bukankah UU harus diubah juga ? Ini masalah legal formal dalam hukum. Kalau di pengadilan salah tulis nama, bisa gugur itu dakwaan.

  10. #10
    pelanggan sejati surjadi05's Avatar
    Join Date
    Jun 2011
    Posts
    9,355
    Kalo opini gw sih, sultan ingin "mewariskan " kursi gubernur ke anaknya yg kebetulan ce, makanya langkah2 diatas harus dilakukan, eh ini cuma pemikiran subyektif gw sih, kalo anaknya cowo, maka langkah2 diatas ga perlu dilakukan ::
    you meet someone
    you two get close
    its all great for awhile
    then someone stops trying
    Talk less, awkward conversations, the drifting
    No communication whatsoever
    Memories start to fade
    Then the person you know become the person u knew
    That how it goes. Sad isn't it?

  11. #11
    Chief Cook ndableg's Avatar
    Join Date
    Feb 2011
    Posts
    5,910
    yah.. ud ketauan kalo namanya raja itu posisinya spt tuhan ato nabi. Makanya raja bersabda.
    Kalo buat gw sih sebaiknya keraton jadi simbol aja, ga usah ikut2an dipemerintahan. Pemerintah kasih aja santunan buat kehidupan keraton. Jadi orang jogja dikenai pajak keraton. Itu kalo orang jogja mau mempertahankan kerajaannya.

  12. #12
    pelanggan setia Ronggolawe's Avatar
    Join Date
    Apr 2011
    Posts
    5,137
    kenapa masih ada Kesultanan? Karena ada "tradisi"
    yang ingin dijaga dan dipelihara.... kalau "tradisi lu
    hur" itu ingin dirubah (demi sesuatu yang tidak sub
    stansial), kenapa ngga sekalian saja Kesultanan di
    bubarkan

    ngga ada esensi nya Pembayun di jadikan Sultanah,
    kecuali ngiri ama Elizabeth atau Beatrix

    #ternyatasultanbelajardarisentanu
    #kelakuanhemasmiripsetyawati


    "And this world of armchair bloggers who created a generation of critics instead of leaders, I'm actually doing something. Right here, right now. For the city. For my country. And I'm not doing it alone. You're damn right I'm the hero."

    --Oliver Queen (Smallville)

  13. #13
    pelanggan sejati surjadi05's Avatar
    Join Date
    Jun 2011
    Posts
    9,355
    Quote Originally Posted by ndableg View Post
    yah.. ud ketauan kalo namanya raja itu posisinya spt tuhan ato nabi. Makanya raja bersabda.
    Kalo buat gw sih sebaiknya keraton jadi simbol aja, ga usah ikut2an dipemerintahan. Pemerintah kasih aja santunan buat kehidupan keraton. Jadi orang jogja dikenai pajak keraton. Itu kalo orang jogja mau mempertahankan kerajaannya.
    Iya gw setuju dengan ini, kesultanan dijadikan simbol aja kayak inggris, thailand, lumayan buat tarik turis ke indo
    you meet someone
    you two get close
    its all great for awhile
    then someone stops trying
    Talk less, awkward conversations, the drifting
    No communication whatsoever
    Memories start to fade
    Then the person you know become the person u knew
    That how it goes. Sad isn't it?

  14. #14
    pelanggan setia Agitho_Ryuki's Avatar
    Join Date
    Feb 2011
    Location
    mBantul, Ngayogyokarto, Hadiningrat
    Posts
    2,517
    Let us determine our own destiny...................
    Barangsawijine purwo marang kawitan, Bandar sejatining wujud. Yuk lakone.. BUTHO CAKIL sido NGEMUTTT PEN.....THUNG!!

  15. #15
    pelanggan setia
    Join Date
    May 2011
    Posts
    4,952
    Darah biru sekarang sudah nggak terlalu penting seehh.
    Eh entahlah kalo ini menyangkut duit. Just follow the money.
    There is no comfort under the grow zone, and there is no grow under the comfort zone.

    Everyone wants happiness, no one wants pain.

    But you can't make a rainbow without a little rain.

Posting Permissions

  • You may not post new threads
  • You may not post replies
  • You may not post attachments
  • You may not edit your posts
  •