Metrotvnews.com, Jakarta: Duo sineas Mira Lesmana dan
Riri Riza kembali memproduksi film yang mengangkat tema
silat Indonesia, "Pendekar Tongkat Emas". Film ini
disutradarai Ifa Isfansyah dan menghadirkan sederet
bintang film papan atas Indonesia.
Aktor yang ikut berperan yaitu Christine Hakim, Reza
Rahadian, Nicholas Saputra, Eva Celia dan Tara Basro.
Film ini mengisahkan dunia persilatan di sebuah negeri
antah berantah. Di sebuah padepokan kecil bernama
"Tongkat Emas", hidup seorang guru silat yang sangat sakti
bernama Cempaka (Christine Hakim).
Ia memiliki empat murid, yaitu Elang (Nicholas Saputra),
Dara (Eva Celia), Biru (Reza Rahadian), dan Gerhana (Tara
Basro). Suatu hari, Cempaka harus menurunkan
kekuatannya berupa jurus mematikan kepada salah satu
dari empat muridnya. Tongkat tersebut harus jatuh ke
tangan yang tepat dan kompetisi pun dimulai. Keempat
murid Cempaka itu kemudian bertarung untuk merebut
'tongkat emas' tersebut.
Mira Lesmana selaku produser mengakui pembuatan film
yang terinspirasi dari komik kesukaannya di waktu kecil ini
memakan biaya yang sangat besar.
"25 milyar," ujar Mira Lesmana saat syukuran film
"Pendekar Tongkat Emas" beberapa waktu lalu. Biaya
terbesar dikeluarkan untuk kebutuhan operasional, karena
syuting film tersebut berlokasi di Sumba Timur.
"Alokasi terbesar ada di operasional. Saya harus membawa
sekitar 110 orang ke Sumba Timur dan mereka harus
tinggal di sana selama tiga bulan. Bahkan, tim artistik
harus datang dua bulan sebelum kedatangan kami untuk
membangun set. Biaya transportasi menjadi mahal juga di
sana, karena tidak mudah menemukan alat transportasi
yang memadai untuk kita di sana," terang Mira pada
talkshow Indonesia Superheroes "Pendekar Tongkat Emas"
di PopCon Asia, Gedung Smesco, Jakarta, Sabtu
(20/9/2014).
Mengapa harus mengambil lokasi syuting di Sumba? Mira
dengan yakin mengatakan bahwa hanya Sumba lah tempat
yang sangat tepat mewakili "negeri antah berantah" dari
padepokan silat yang digambarkan di film tersebut. Soal
balik modal, Mira tentu memikirkannya, tetapi ia yakin, film
ini bisa menjadi penyegar bagi masyarakat Indonesia yang
rindu memiliki sosok "hero" nya sendiri.
"Di film, risiko itu pasti ada. Sudah hampir dua puluh tahun
generasi kita belum pernah ada yang bikin film silat. Saya
tentu harus memikirkan bagaimana caranya penonton
Indonesia mau menonton film ini," terang produser "Ada
Apa dengan Cinta?" dan "Gie".
Selain film, Mira rupanya juga menyiapkan komik, novel,
games, dan juga merchandise "Pendekar Tongkat Emas"
untuk melebarkan sayap film tersebut.
Mira pun memberi kesempatan kepada para pengunjung
PopCon Asia 2014 yang hadir pada talkshow tersebut untuk
menyaksikan teaser trailer "Pendekar Tongkat Emas"
secara eksklusif. "Gue udah punya teaser trailer, tapi ini
belum dikeluarkan sama sekali karena musiknya, dari Erwin
Gutawa, sebenarnya belum selesai," ujar Mira.
Seluruh pengunjung pun tampak terpana menyaksikan
trailer "Pendekar Tongkat Emas". Para pengunjung memuji
akting para pemainnya yang rela babak belur saat syuting
demi mendapatkan adegan yang baik untuk film tersebut.
"Pendekar Tongkat Emas" siap tayang di seluruh bioskop
tanah air pada 18 Desember 2014 mendatang. "Film ini
wajib ditonton, karena ini film Indonesia pertama yang
mengangkat martial arts klasik, yang memang disiapkan
dengan kesungguhan dari kami semua di sini," tutup Mira.