AsLan
07-05-2012, 11:49 AM
Disadur dari karya Ilmiah Prof. Dr. Werner Gitt
Jaring laba-laba:
http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/0/0f/Cyrtophora.citricola.web.detail.jpg/220px-Cyrtophora.citricola.web.detail.jpg
kita melihat bagian dari Jaring laba-laba Cyrtophora. Ukuran mesh adalah sekitar 0,8 × 1,2 mm.
http://treehaven.org/garden-conversations/wp-content/uploads/2010/07/100720-1260542-b-cropped-382x400.jpg
Ini adalah gambar yang telah diperbesar oleh mikroskop untuk memberikan gambaran yang lebih jelas. Desain dan struktur web ini sangat brilian dan laba-laba menggunakan materi yang tersedia sangat ekonomis. Kekakuan dan kekuatan yang diperlukan diperoleh dengan jumlah bahan yg minimal.
Benang spiral tidak hanya sekedar melintang ke bagian yang radial, dan dua jalur tidak sekedar melekat pada titik persimpangan saja.
Sebaliknya, kedua jalur benang berjalan paralel dan tidak menempel melainkan masing terikat atau di"solder" bersama-sama dengan sangat baik.
Setiap laba-laba sangat jenius: Ia merancang web seperti arsitek, dan kemudian melakukan rancangannya seperti penenun.
Ia juga seperti seorang ahli kimia yang dapat mensintesis sutera menggunakan proses manufaktur kendali komputer.
Laba-laba ini sangat ahli bagaikan sudah lulus sekolah bidang rekayasa struktural, kimia, arsitektur, dan teknik informatika.
Tapi kita tahu bahwa laba2 tidak pernah sekolah.
Jadi bagaimana dengan hasil karyanya itu? Di mana itu mendapatkan pengetahuan khusus? Siapa yang mengajarinya ?
Kebanyakan laba-laba juga aktif men daur ulang.
Mereka makan jaring mereka sendiri di pagi hari, maka bahan tersebut diproses secara kimia dan kembali digunakan untuk web baru.
Jawaban atas pertanyaan mengapa semuanya bekerja dengan cara ini, adalah laba2 dan semua mahluk hidup dilengkapi tidak hanya dengan hardware namun juga dengan software yg sesuai dengan harware yg dimilikinya.
Mari kita melihat sedikit dari sebagian Hardware yg dimiliki laba-laba :
The spinnerets of Uroctea
Ini adalah semacam puting yg ada pada laba2 yg berfungsi menghasilkan benang sutra.
Gambar:
http://www.answersingenesis.org/assets/images/articles/IBWI/1/1.3.jpg
Puting pemintalan Uroctea ditunjukkan pada Gamba diatas dengan pembesaran Mikroskop.
para laba2 betina memiliki 1500 spinneret seperti yg ada di gambar .
Pada gambar tersebut ada 2 puting yg mengeluarkan sutra.
Sutra diproduksi di "pabrik" yang terletak langsung di bawah spinneret.
Semua proses sangat kompleks seperti yang dikendalikan komputer, dan semua peralatan yang dibutuhkan sangat kecil.
Proses kerja produksi benang Sutra dilakukan dengan sangat cermat, teliti dan tanpa salah. Disini terbukti bahwa mahluk hidup memiliki Hardware dan Software yg bekerjasama dengan baik.
Jaring laba-laba:
http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/0/0f/Cyrtophora.citricola.web.detail.jpg/220px-Cyrtophora.citricola.web.detail.jpg
kita melihat bagian dari Jaring laba-laba Cyrtophora. Ukuran mesh adalah sekitar 0,8 × 1,2 mm.
http://treehaven.org/garden-conversations/wp-content/uploads/2010/07/100720-1260542-b-cropped-382x400.jpg
Ini adalah gambar yang telah diperbesar oleh mikroskop untuk memberikan gambaran yang lebih jelas. Desain dan struktur web ini sangat brilian dan laba-laba menggunakan materi yang tersedia sangat ekonomis. Kekakuan dan kekuatan yang diperlukan diperoleh dengan jumlah bahan yg minimal.
Benang spiral tidak hanya sekedar melintang ke bagian yang radial, dan dua jalur tidak sekedar melekat pada titik persimpangan saja.
Sebaliknya, kedua jalur benang berjalan paralel dan tidak menempel melainkan masing terikat atau di"solder" bersama-sama dengan sangat baik.
Setiap laba-laba sangat jenius: Ia merancang web seperti arsitek, dan kemudian melakukan rancangannya seperti penenun.
Ia juga seperti seorang ahli kimia yang dapat mensintesis sutera menggunakan proses manufaktur kendali komputer.
Laba-laba ini sangat ahli bagaikan sudah lulus sekolah bidang rekayasa struktural, kimia, arsitektur, dan teknik informatika.
Tapi kita tahu bahwa laba2 tidak pernah sekolah.
Jadi bagaimana dengan hasil karyanya itu? Di mana itu mendapatkan pengetahuan khusus? Siapa yang mengajarinya ?
Kebanyakan laba-laba juga aktif men daur ulang.
Mereka makan jaring mereka sendiri di pagi hari, maka bahan tersebut diproses secara kimia dan kembali digunakan untuk web baru.
Jawaban atas pertanyaan mengapa semuanya bekerja dengan cara ini, adalah laba2 dan semua mahluk hidup dilengkapi tidak hanya dengan hardware namun juga dengan software yg sesuai dengan harware yg dimilikinya.
Mari kita melihat sedikit dari sebagian Hardware yg dimiliki laba-laba :
The spinnerets of Uroctea
Ini adalah semacam puting yg ada pada laba2 yg berfungsi menghasilkan benang sutra.
Gambar:
http://www.answersingenesis.org/assets/images/articles/IBWI/1/1.3.jpg
Puting pemintalan Uroctea ditunjukkan pada Gamba diatas dengan pembesaran Mikroskop.
para laba2 betina memiliki 1500 spinneret seperti yg ada di gambar .
Pada gambar tersebut ada 2 puting yg mengeluarkan sutra.
Sutra diproduksi di "pabrik" yang terletak langsung di bawah spinneret.
Semua proses sangat kompleks seperti yang dikendalikan komputer, dan semua peralatan yang dibutuhkan sangat kecil.
Proses kerja produksi benang Sutra dilakukan dengan sangat cermat, teliti dan tanpa salah. Disini terbukti bahwa mahluk hidup memiliki Hardware dan Software yg bekerjasama dengan baik.