ancuur
11-02-2012, 06:14 AM
http://www.youtube.com/watch?v=qlOSbUgkJLY
Jakarta: Hanya gara-gara berebut kaos kaki, seorang kakak tega membunuh adik kandungnya. Kasus ini baru terungkap tiga hari kemudian, setelah polisi menemukan bukti-bukti bahwa sang kakak adalah pelakunya.
Vivi Novita berusaha menghindari kejaran wartawan, saat digiring oleh petugas Polres Metro Jakarta Selatan, Jumat (10/2). Wanita berusia 20 tahun ini menjadi tersangka pembunuhan terhadap Revinaldo (13), adik kandungnya sendiri.
Vivi nekat membunuh adiknya setelah saling berebut kaos kaki yang baru dibeli tersangka. Keduanya sempat bertengkar karena pelaku menolak meminjamkan kaos kaki ke korban. Malam harinya pelaku masuk ke kamar korban, dan mencekik adik kandungnya itu hingga meninggal dunia.
Usai membunuh tersangka bersikap seolah-olah tidak bersalah. Polisi baru bisa mengungkap kasus pembunuhan ini dua hari kemudian, setelah menemukan bukti-bukti yang mengarah kepada tersangka.
Kepada polisi tersangka mengaku nekat membunuh karena sudah tidak tahan dengan perlakuan adiknya, seperti sering dicaci maki dengan kata-kata kotor. Pihak keluarga sama sekali tidak menyangka jika Vivi adalah pembunuh Refinaldo sambel (http://www.metrotvnews.com/read/newsvideo/2012/02/10/145082/Kakak-Bunuh-Adik-Gara-gara-Berebut-Kaos-Kaki/6)
Jakarta: Hanya gara-gara berebut kaos kaki, seorang kakak tega membunuh adik kandungnya. Kasus ini baru terungkap tiga hari kemudian, setelah polisi menemukan bukti-bukti bahwa sang kakak adalah pelakunya.
Vivi Novita berusaha menghindari kejaran wartawan, saat digiring oleh petugas Polres Metro Jakarta Selatan, Jumat (10/2). Wanita berusia 20 tahun ini menjadi tersangka pembunuhan terhadap Revinaldo (13), adik kandungnya sendiri.
Vivi nekat membunuh adiknya setelah saling berebut kaos kaki yang baru dibeli tersangka. Keduanya sempat bertengkar karena pelaku menolak meminjamkan kaos kaki ke korban. Malam harinya pelaku masuk ke kamar korban, dan mencekik adik kandungnya itu hingga meninggal dunia.
Usai membunuh tersangka bersikap seolah-olah tidak bersalah. Polisi baru bisa mengungkap kasus pembunuhan ini dua hari kemudian, setelah menemukan bukti-bukti yang mengarah kepada tersangka.
Kepada polisi tersangka mengaku nekat membunuh karena sudah tidak tahan dengan perlakuan adiknya, seperti sering dicaci maki dengan kata-kata kotor. Pihak keluarga sama sekali tidak menyangka jika Vivi adalah pembunuh Refinaldo sambel (http://www.metrotvnews.com/read/newsvideo/2012/02/10/145082/Kakak-Bunuh-Adik-Gara-gara-Berebut-Kaos-Kaki/6)