PDA

View Full Version : Aku menyaksikanmu tersenyum, Engkau menyaksikanku menangis



BundaNa
04-01-2012, 10:41 AM
Kemarin, adalah salah satu fase hidup yang harus kulalui.

Setelah sekian lama bergulat pada kegundahan hati, kemarahan jiwa dengan sebuah pertanyaan, "Why always me?"

Akhirnya aku mendapatkan jawaban dan kado terindahnya kemarin.

Mama...kemarin aku melihatmu tersenyum damai

Di bawah bimbinganku mengucapkan sholawat dan syahadat

Diiringi genggaman tanganku dan isakanku

Diiringi tangis ikhlas bapak

Dan diselingi bisikanku bahwa kami ikhlas jika yang terbaik adalah engkau pergi

Engkau menghembuskan napasmu di hadapanku

Senyum kecil meski masih ada rona kesakitan di sana karena pergulatan nyawa yang harus keluar dari ragamu

Aku menyaksikanmu tersenyum

Mungkin tahu akan janji2ku

Untuk selalu mendampingi Bapak

Untuk mengikhlaskanmu

Dan meminta maafmu untuk yang terakhir kalinya




Kemudian aku sadar, berpuluh tahun yang lalu jasamu terbesar untuk hidupku

Engkau rela bertaruh dengan nyawa

Demi mengantarkanku masuk dalam kehidupan ini

Engkau mau berjuang demi awal hidupku

Disaat itu engkau menyaksikanku menangis



Mama

Meski perih masih terasa merajam hatiku saat ini

Tapi aku bersyukur karena engkau memilihku untuk terus bersamamu sampai akhir hidupmu

Di penghujung hidupmu setidaknya ada kebersamaan kita

Yang bertahun-tahun sebelumnya tidak pernah terkabulkan

Meski selama ini kita sering selisih pendapat

Tapi tetap kulihat besarnya cintamu kepadaku dan anak-anakku

Dan yang paling patut kusyukuri

Setidaknya aku sudah menyuapimu

Seperti engkau pernah menyuapiku

Setidaknya aku sudah memandikanmu

Seperti engkau memandikanku dulu

Setidaknya aku sudah memeluk dan menciummu

Seperti yang engkau lakukan selama engkau hidup

Setidaknya aku yang menuntunmu sampai ajal meninggalkan ragamu

Seperti engkau menuntunku mengaji dahulu


Setidaknya, Mama...aku masih bersamamu sampai engkau tiada


Selamat jalan Mama, semoga engkau tenang di alam sana

Amin Ya Rabb

aya_muaya
04-01-2012, 11:22 AM
just wanna hug u...

porcupine
04-01-2012, 11:25 AM
gw jadi ikut sedih...kedua orang tua gw minggu kemarin sama sama di hospitalized.
Ibu udah keluar.
Bapak masih di rawat

:(

ndugu
04-01-2012, 12:40 PM
turut berduka, bundana :(

dan semoga ortu porcupine lekas sembuh ya

sedgedjenar
04-01-2012, 01:11 PM
my deep condolences
sharenya luar biasa
ternyata benar adanya, dalam kematian selalu ada pembelajaran

etca
04-01-2012, 01:28 PM
@BundaNa,
makasih sharenya, ga bisa ngomong banyak hanya pengen meluk >:D<
sekali lagi nderek belasungkawa

@pine
semoga ortu kamu diberikan kemudahan untuk lekas sembuh ya..
Amin.

ancuur
04-01-2012, 02:45 PM
http://hsudiana.files.wordpress.com/2010/06/ibunda5.jpg?w=300&h=300

Ibunda Tercinta.

Bunda termulia….
Jiwaku rela berkorban tuk bahagiamu.
Kau tanggung derita demi derita saat mengandungku.

Dua tahun lamanya kau tumbuhkan dagingku dengan air susu kesucian.
Kau kokohkan tulangku dengan air susu ketabahan.
Kau alirkan darahku dengan air susu kegigihan.

Kau hidupkan harapanku dengan keteguhan imanmu.
Kau bangun masa depanku dengan untai doamu.
Tuhan mengasihi setiap tetes airmatamu.
Tuhan memberkati tiap keringat dari tubuhmu.
Tuhan merahmati setiap jejak tapak kakimu.
Tuhan mencatat kebaikan dalam tiap hembus nafasmu.

Ibunda…..
Tak pernah kau pedulikan nasib dirimu.
Kau jadikan tubuhmu benteng yang melindungi anakmu.

Ibunda…
Tlah kau berikan hidupmu padaku.
Kini, mudah bagiku mempersembahkan nyawa untukmu.
Andai seluruh dunia berada dalam genggamanku…
Kan kutumpahkan segala isinya di bawah tapak kakimu.
Ingin kutumpahkan air mataku…
Dan bersimpuh di hadapanmu…
Kurangkai kata maaf atas kekuranganku.
Meski kuhidup berjuta tahun…
Kulalui siang dan malam tuk berbakti padamu.
Semua itu takkan mampu membayar setetes susu yang kau berikan padaku…


note: semoga BundaNa & Keluarga selalu dalam lindungannya, amien...

danalingga
04-01-2012, 03:34 PM
Renungan yang bagus.
Jadi ingat ketika adik meninggal
akhirnya berkesimpulan bahwa
itulah yang terbaik bagi sang
adik dan keluarga yang ditinggal.

Ronggolawe
04-01-2012, 03:37 PM
gw cuma berharap, suatu saat kelak gw bisa mera
sakan sekaligus mengalami apa yang mba Liza share
di sini.

cha_n
04-01-2012, 05:04 PM
bundana beruntung sekali, bisa berada di sisi beliau pada saat-saat terakhir, bahkan bisa menuntun mengucapkan syahadat di akhir hayat ::nangis::

big hug for u... moga amal ibadah ibunda diterima Allah swt amin

Nharura
04-01-2012, 09:28 PM
mba bundana... Pelukkk besarr buat mba... pelukkk yang lamaaa yaa..... >:D<

Insya Allah.. setiap kesedihan.. akan di balas Allah suatu hari nanti dengan kebahagiaaann yang banyaakkk... MBa bundanaa huggg.... peyukk..peyukkk....

BundaNa
05-01-2012, 11:16 AM
@aya: makasih hugnya...makasih supportnya.

@porcupine: semoga Tuhan mengangkat penyakit dari kedua ortumu ya.

@ndugu: makasih gu.

@sedgedjenar: terima kasih. Yup, selalu ada hikmah pada setiap duka.

@etca: makasih ca, just sharing aja saya

@um ancuur: puisinya indah.

@danalingga: ya, sering kita baru sadar bahwa yang tahu yang terbaik untuk manusia adalah Tuhan.

@ronggolawe: berdoa saja, karena kesempatan itu datangnya tiba2.

@chan: nikmatnya luar biasa, meski sedih rasa lega juga ada.

@nharura: terima kasih. Insyaallah tidak ada kepedihan, sedih karena sehari2 biasa berbagi sekarang tidak lagi, tapi insyaallah ikhlas.