PDA

View Full Version : Nasehat Untuk Diri



Nharura
21-09-2011, 12:45 PM
http://i1191.photobucket.com/albums/z461/AISYAH28/73696_1478478721723_1226418285_31105396_3554733_n. jpg


** Menjelaskan Tuhan **

Sahabatku, bisakah kita menjelaskan Tuhan? Kalo kita melihat kembali Kitab Suci, terdapat banyak ayat-ayat yang menjelaskan tentang Tuhan, tetapi setelah diteliti lebih jauh semua penjelasan tersebut hanya sebatas pada sifat-sifatNya. Tuhan tidak bisa dijelaskan dengan kata-kata karena kata-kata hanya bisa menjelaskan suatu wujud yang berada pada ruang dan waktu sedangkan Tuhan melampaui ruang dan waktu. Ini sama seperti menjelaskan bagaimana rasanya jatuh cinta atau fall in love, tidak ada kata-kata yang dapat menggambarkan “rasa” ketika kita sedang berada dalam keadaan tersebut. Tetapi “rasa” tersebut bisa kita rasakan. Sama halnya dengan Tuhan, tidak ada kata-kata yang bisa menggambarkanNya tetapi Ia bisa kita rasakan didalam hati kita. Hati kita adalah jembatan menujuNya.


Melalui hati, kita mendekat kepadaNya. Melalui hati kita menuju Cahaya Agung Sang Ilahi sebagaimana yang Ia sebutkan dengan penuh Cinta dan Kasih Sayang didalam Hadis Qudsi “Aku adalah Khazanah yang terpendam. Aku rindu ingin diketahui, untuk itu Aku menciptakan mahluk”. Mari kita menggapai KhazanahNya melalui hati yang suci. Hati yang di ridhoi olehNya. InsyaAllah.

Kisah-kisah dibawah ini menggambarkan keadaan diatas dimana kita ingin belajar mencintai Tuhan dengan hati yang ihklas dan tulus tetapi bingung darimana harus memulai. Ada juga yang ingin dekat kepadaNya tetapi tidak pernah sekalipun mengayunkan kakinya untuk memulai perjalanan menuju DiriNya. Semoga kita bisa mengambil hikmah dari kisah-kisah dibawah ini. Amin.


Awal Dari Sebuah Perjalanan

Seseorang bertanya kepada Yusuf bin al-Husain:

“Apakah yang harus aku lakukan agar aku bisa dekat dengan Tuhan?”, tanyanya.

“Ceritakan rahasiamu kepadaNya, dan jangan sampai ada seorang pun di dunia ini yang mengetahui rahasianya. Melalui hal itu, sebuah tali keimanan akan tumbuh kepada Sang Ilahi.

Orang itu melanjutkan pertanyaannya: “Hanya itukah yang akan membantuku dekat denganNya?”

“Dirikan hubungan yang teguh di awal perjalanan spiritualmu. Beribadahlah. Memiliki niat yang kuat juga penting. Dan jika memungkinkan, nikmati kesunyian, itu akan lebih baik.” Jawab al-Husain.

“Tetapi bagaimana aku mencapai tahap dimana aku bisa berkomunikasi denganNya?” tanyanya kembali.

“Aku telah menjelaskan apa yang engkau butuhkan” kata al-Husain. Tetapi engkau ingin mencapai sebuah akhir sebelum engkau memulainya, dan hal itu tidak mungkin.


Mencintai-Nya

Seorang pengembara tiba pada sebuah kampung dimana Abu Yazid al-Bisthami tinggal. Ia bertemu kepada al-Bisthami kemudian bertanya kepadanya.

“Ajarkan aku cara yang paling cepat menuju Tuhan”

al-Bisthami menjawab: “Cintai Dia dengan seluruh kekuatanmu.”

“Itu sudah kulakukan”, seru pengembara tersebut.

“Lalu kau perlu dicintai oleh orang lain.” Jawab al-Bisthami.

“Tetapi mengapa?” tanyanya kembali.

“Karena Tuhan melihat hati setiap manusia. Ketika Ia mendatangimu, tentu saja Ia akan melihat cinta yang kau miliki kepadaNya dan Ia akan bahagia. Bagaimanapun, jika Ia juga menemukan namamu tertulis dengan penuh cinta dihati orang lain, Ia pasti akan jauh lebih memperhatikanmu.”


Menginginkan Jalan Pintas

“Mengapa engkau menghabiskan waktu kami dalam mencari Tuhan jika engkau begitu mengenalNya dengan baik?”, tanya para murid Hasan al-Bashri. “Engkau bisa langsung menjelaskan kepada kami seperti apa Dia.”

“Benar”, jawab Hasan al-Bashri. Tetapi hal ini terjadi karena suatu hari ketika aku sedang berdiri didepan sebuah rawa-rawa, aku melihat ada seorang pria yang bersiap-siap untuk menyeberanginya. Aku berteriak: “Hati-hati disana, kau bisa terpeleset dibatunya dan engkau akan basah kuyup!”

Pria itu menjawab: “Jika itu terjadi, hanya aku yang akan kotor. Jadi Hasan, jika kau terpeleset dan jatuh di jalanmu, seluruh muridmu akan ikut terpeleset dan jatuh bersamamu.”

“Pada saat itu aku mengerti bahwa Tuhan adalah suatu pencarian pribadi, setiap orang bertanggungjawab atas pencariannya. Seorang master bisa berbagi pengalamannya, tetapi tidak pada hasilnya.”

******
Yusuf Bin al-Husain meninggal tahun 304 H/916 M.
Abu Yazid Thaifur bin ‘Isa bin Surusyan al-Bisthami lahir di Bustham yang terletak di bagian Timur Laut Persia. Meninggal sekitar tahun 261 H/874 M – 264 H/877 M.

Hasan bin Abil Hasan al-Bashri lahir di kota Madinah pada tahun 21 H/642 M. Ia adalah putra dari seorang budak yang ditangkap di Maisan, kemudian menjadi klien dari sekretaris Nabi Muhammad SAW, Zaid bin Tsabit. Karena dibesarkan di Bashrah ia bisa bertemu dengan banyak sahabat Nabi. Hasan meninggal di kota Bashrah pada tahun 110 H/728 M.
Mereka semua adalah guru sufi agung yang memperkaya khazanah para pencari Tuhan.

Informasi biografi diambil dari buku “Warisan Para Awliya” karya Farid al-Din Attar.
Edisi Inggris “Muslim Saints and Mystics: Episodes from the Tadhkirat al-Auliya (Memorial of the Saints) By Farid al-Din Attar”

sumber: (surrender2god.wordpress.com)

Nharura
21-09-2011, 12:49 PM
http://i1191.photobucket.com/albums/z461/AISYAH28/Alhamdulillah.jpg


** BERBUAT BAIKLAH **

Bismillahirrahmaniirrahim...
Kebaikan adalah suatu perbuatan yang harus dipelihara, di kembangkan dan di sebarluaskan. Kebaikan akan membawa balasan yang baik bagi yang berbuatnya.

Nasihat Lukman untuk Anaknya:
"Wahai anakku, barangsiapa mengatakan bahwa kejahatan bisa memadamkan kejahatan, suruhlah ia menyalakan dua api, kemudian suruhlah ia melihat apakah api yang satu bisa memadamkan api yang lain. Sesungguhnya, kebaikan itu akan memadamkan kejahatan seperti halnya air memadamkan api."

"Wahai anakku, berbuat baiklah kepada siapa yang berbuat buruk kepadamu. Tanamlah perbuatan yang baik, niscaya engkau menikmati hasilnya. Ingatlah, barangsiapa menghunus pedang kezaliman, ia sendiri yang akan terbunuh dengannya. Dan barangsiapa menggali lubang kejahatan untuk menjerumuskan saudaranya, ia sendiri yang akan terjerumus ke dalamnya."

Jika kamu melahirkan sesuatu kebaikan atau menyembunyikan atau memaafkan sesuatu kesalahan (orang lain), maka sesungguhnya Allah Maha Pemaaf lagi Maha Kuasa.[An Nisa:149]

Dan bersabarlah, karena sesungguhnya Allah tiada menyia-nyiakan pahala orang-orang yang berbuat kebaikan.[Hud :11]

Nharura
21-09-2011, 12:52 PM
http://i1191.photobucket.com/albums/z461/AISYAH28/167742_1579295682084_1226418285_31291039_7553101_n .jpg


Apa-apa yang Dibutuhkan Pejalan (Bagian IV)

Muhyiiddiin Ibn ‘Arabi

Sahabat, belajar meniru kepemurahan Allah dengan berbagi rizki anugrah Allah merupakan inti dari wasiat Syaikh Al-Akbar kali ini. Semoga kita mampu mengamalkannya.

EMPAT

Belajarlah untuk memberi, baik ketika engkau sedang lapang maupun sempit, sedang bahagia maupun berduka. Berusahalah untuk memenuhi kebutuhan orang-orang yang membutuhkan. Hal itu akan membuktikan keimananmu kepada Allah. Akan membuktikan bahwa Allah memang telah menetapkan rezeki tiap orang dan penetapan tersebut tidak akan tertukar.

Seorang kikir adalah seorang pengecut. Setan terkutuk berbisik di dalam telinganya bahwa kematianmu masih lama; bahwa dunia ini penuh musuh dimana jika engkau memberi, maka engkau akan menjadi miskin, tidak dihargai dan dihormati orang, dan sendirian; adalah suatu kebodohan memberi banyak kepada orang lain, karena tiada seorangpun tahu apa yang akan terjadi esok hari. Pada seorang berkeadaan sempit, setan mengatakan padanya bahwa ia akan semakin miskin jika memberi kepada orang lain. Tidak ada yang akan menolongnya, dan ia mungkin hanya akan menjadi beban bagi orang lain dan dibenci pula. Kalau begitu ia harus menjaga dirinya sendiri dari kemungkinan menjadi lebih miskin. Jika bisikan-bisikan setan menawan hatinya, maka ia akan digiring ke tepian api neraka. Sebaliknya, seseorang yang membuka telinganya kepada bisikan-bisikan Allah adalah seseorang yang sedang mendengarkan kata-kata yang penuh berkah, yang menjadikan Allah sebagai pelindungnya.

“Atau patutkah mereka mengambil pelindung-pelindung selain Allah? Maka Allah, Dialah pelindung (yang sebenarnya) dan Dia menghidupkan orang-orang yang mati, dan Dia adalah Maha Kuasa atas segala sesuatu.” (TQS.42:9)

“Ingatlah, kamu ini orang-orang yang diajak untuk menafkahkan pada jalan Allah. Maka di antara kamu ada yang kikir, dan siapa yang kikir sesungguhnya dia hanyalah kikir terhadap dirinya sendiri. Dan Allah-lah yang Maha Kaya sedangkan kamulah orang-orang yang berkehendak (kepada-Nya); dan jika kamu berpaling niscaya Dia akan mengganti (kamu) dengan kaum yang lain; dan mereka tidak akan seperti kamu ini.” (TQS.47:38)

Makna ayat di atas: setelah diajak, diajari, dan dibawa kepada jalan iman, jika engkau mulai atau masih terus menjadi kikir, maka engkau akan kehilangan kedudukanmu, tingkatanmu, dan kasih sayang Allah. Sebaliknya, bagi siapa yang pemurah dan yakin di dalam kepemurahan Allah, akan di bawa kepada kedudukan yang kokoh.

Seseorang yang kikir tidak memahami maksud dari ancaman-ancaman Allah.

“Musa berkata, ‘Ya Tuhan kami, sesungguhnya Engkau telah memberi kepada Fir’aun dan pemuka-pemuka kaumnya perhiasan dan harta kekayaan dalam kehidupan dunia, ya Tuhan Kami — akibatnya mereka menyesatkan (manusia) dari jalan Engkau. Ya Tuhan kami, binasakanlah harta benda mereka, dan kunci matilah hati mereka, maka mereka tidak beriman hingga mereka melihat siksaan yang pedih’.” (TQS.10:88)

Ayat di atas merupakan doa Nabi Musa as bagi Fir’aun. Ketika Allah berkehendak menghancurkan Fir’aun dan para pembesar, Nabi Musa as berdoa kepada Allah, Sang Hakim mutlak, kutukan karena kekikiran. Efek dari kutukan itu mengena kepada semua orang Mesir kikir dan pendengki. Mereka mati dalam keadaan miskin dan kelaparan.

Seseorang yang dikutuk karena kekikirannya tidak mendengarkan kata-kata para Rasul Allah saw., yang berkata, “Allah memiliki dua orang malaikat yang berdoa setiap pagi, ‘Wahai, Tuhan kami, perbanyaklah anugerahmu atas orang-orang pemurah, dan ambillah milik orang-orang yang menyimpannya rapat-rapat!”

Pada suatu hari, ketika Abu Bakar ash-Shiddiq ra. akan memberikan semua harta bendanya kepada Rasulullah Muhammad saw., ia pun ditanya Rasulullah saw., “Apa yang telah engkau sisihkan bagi keluargamu, wahai Abu Bakar?” Abu Bakar menjawab, “Aku meninggalkan bagi mereka Allah dan Rasul-Nya.” Umar bin Khattab ketika memberikan setengah harta bendanya, ia pun menjawab pertanyaan yang serupa, “Aku meninggalkan setengahnya lagi bagi keluargaku.” Rasulullah Muhammad saw. berkata tentang mereka, “Perbedaan di antara kalian berdua adalah dalam hal merespon pertanyaanku.”

Seseorang yang memberi akan mendapatkan lebih dari Sang pemberi. Si kikir, selain berdosa karena kekikirannya, juga telah menuduh bahwa Allah kikir; ia lebih memilih harta bendanya sebagai pelindung dan pemberi bagi dirinya daripada Allah sang Pemurah. Merupakan dosa besar telah memprasangkai Allah sedemikian dan menyebabkan seseorang tertolak dari rahmat Allah dan kehilangan imannya. Semoga Allah senantiasa melindungi kita dari hal sedemikian. Amiin, ya, Robbal ‘alamiin.

Karena itu, simpanlah sekedarnya apa-apa yang telah Allah berikan kepadamu. Jangan pernah takut miskin. Allah akan memberikanmu apa-apa yang telah dijanjikan-Nya kepadamu. Tidak ada seorang pemurahpun yang akan dihancurkan dalam kemiskinan karena kepemurahannya.[]


Sumber: What the Seeker Needs, Muhyiiddiin Ibn ‘Arabi.

Nharura
21-09-2011, 12:53 PM
http://i1191.photobucket.com/albums/z461/AISYAH28/75368_1480908022454_1226418285_31108561_5666148_n. jpg

** Dari Dalam ke Luar **

Seorang Bijak berkata:

“Anakku, jika kau ingin membuat perubahan dalam hidupmu, mulailah dari dirimu sendiri. Bukan orangtuamu, bukan temanmu, bukan pula sahabatmu. Semua perubahan dimulai dari dirimu sendiri. Dari dalam ke luar, bukan dari luar ke dalam.

Anakku, ketika aku masih kecil dan bebas, dan imajinasiku tidak ada batasnya, aku mengimpikan untuk mengubah dunia;

Ketika aku semakin dewasa dan semakin bijaksana, aku sadar bahwa dunia tak mungkin diubah.

Dan aku putuskan untuk mengurangi impianku sedikit dan hanya mengubah negeriku. Tetapi itupun tampaknya tidak mungkin.

Ketika aku memasuki usia senja, dalam suatu upaya terakhir, aku berusaha mengubah keluargaku sendiri, mereka yang paling dekat denganku, tetapi sayang, mereka tidak menggubrisku.

Dan sekarang tatkala ajalku mendekat, aku sadar bahwa kalau saja aku mengubah diriku terlebih dahulu, lalu dengan teladan mungkin aku bisa mempengaruhi keluargaku, dan dengan dorongan serta dukungan mereka mungkin aku bisa membuat negeriku menjadi lebih baik, dan siapa tahu, mungkin aku bisa mengubah dunia.

Ingat anakku,
Bukan dari luar ke dalam, tapi dari dalam ke luar!

Nharura
21-09-2011, 01:10 PM
http://i1191.photobucket.com/albums/z461/AISYAH28/Smiley.jpg


** Nikmati Saja Hidup Ini **

Nikmati saja hidupmu, wahai sahabat…
Usahlah engkau bersedih dan mengeluh,
engkau di dunia ini tak akan selamanya,
esokpun engkau akan berpulang,
kembali padaNya… menemuiNya,

Usah engkau risaukan duniamu,
akhirat yang abadi lebih mulia,
bersiaplah engkau untuknya,

Tak perlu banyak bicara,
lakukan saja yang engkau bisa,
ada Dia yang selalu melihatmu,
ada Dia yang selalu mendengar doa-doamu,
ada Dia yang setia menemanimu,

Yakinlah, engkau tak pernah sendiri lagi,
engkau bahagia bersamaNya, bukan?

Rasakanlah kehadiranNya yang setiap saat dekat denganmu,
bahkan ia lebih dekat dari urat nadimu sekalipun,

Lalu…Apalagi alasanmu untuk bersedih?
Apa lagi alasanmu untuk dapat menumpahkan keluhmu?
Apa lagi alasanmu untuk pamerkan kecengenganmu?
Apa lagi alasanmu untuk tidak berbuat, saat kesempatan berbuat begitu luas terbuka? ia ada untuk engkau isi,
kesempatan itu untuk engkau taklukkan,

So, jangan pernah ragu lagi,
engkau sudah sangat kuat bersamaNya,
engkau sangat luar biasa dalam bimbinganNya,
engkau mampu taklukkan egomu,
engkau mampu runtuhkan kelumu,
engkau mampu robohkan karang kesombonganmu itu,
engkau mampu berlemah lembut,
engkau bisa berkasih sayang,
engkau akan selalu memiliki jiwa yang lapang,
untuk kembali menerbitkan senyumanmu,
senyuman terindah yang engkau miliki,

Yakinlah bahwa engkau mampu,
maka engkau benar-benar mampu, wahai sahabatku…

Semangat berjuang!
gigih berdoa,
jangan pernah engkau lupa, ada Dia bersamamu,

Semoga engkau selalu ingat,
ada yang mengharapkan kebaikan-kebaikanmu,
kenanglah saat-saat engkau menderita,
maka engkau akan mampu berbagi di saat bahagiamu
sumbangkanlah walau sepotong senyumanmu,
sampaikanlah walau sebait nasehatmu,
bagilah walau satu kata motivasimu hari ini,
maka engkau akan bahagia…

hajrahmich.wordpress.com

Nharura
21-09-2011, 01:15 PM
http://i1191.photobucket.com/albums/z461/AISYAH28/166892_1593685001808_1226418285_31314800_2443573_n .jpg


** Belajarlah Dari Matahari **

Oleh: DR. Amir Faishol Fath


Anakku, lihatlah matahari itu
Ia tidak pernah berhenti memberikan cahaya
Sekalipun orang-orang tidak mau memujinya
Tidak pernah memberikan penghargaan kepadanya
Ia tetap memberikan pencahayaan
Bayangkan, apa yang akan dialami bumi
Bila matahari tidak mau bercahaya

Anakku, janganlah kau putus asa
Karena besok pagi matahari itu akan terbit kembali
Songsonglah masa depan dengan semangat membara
Tanpa kenal lelah dan pudar
Karena dengannya kau akan menjadi mulia

Anakku, kau lihat matahari itu sangat tinggi
Tetapi ia masih mau membantu bumi
Karenanya, bila engkau kelak sedang di atas
Janganlah lupa kepada yang di bawah
Sebab kau akan semakin tinggi ketika kau selalu merendah

Anakku, matahari itu tidak lupa diri
Sekalipun ia sibuk memberikan cahaya kepada semesta
Ia juga memberikan cahaya pada dirinya
Karenanya janganlah kau menjadi seperti lilin
Yang rela membakar dirinya untuk pencahayaan
Tetapi jadilah seperti matahari
Yang memberikan cahaya bagi orang lain
Juga memberikan cahaya bagi dirinya sendiri.

Nharura
21-09-2011, 01:22 PM
http://i1191.photobucket.com/albums/z461/AISYAH28/205291_1696955143497_1226418285_31445883_2610482_n .jpg

Jadilah laksana pensil. Meski pensil patah berkali-kali, batu jelaga hitam di dalamnya masih bisa dipakai untuk menulis. Bahkan hingga ke patahan terakhir, Maka Tulisilah Hati Dengan Guratan Keikhlasan, karena Ikhlas Adalah Rahasia kekuatan Adi Daya Yang Membuat Jiwa Menjadi Kuat Meski Badai Kehidupan Berulang Kali Menghantam. Menerjang......Allahu Akbar.....
Semangat......^_^

Nharura
21-09-2011, 01:24 PM
http://i1191.photobucket.com/albums/z461/AISYAH28/291747_1983645030565_1226418285_31776329_149700_n. jpg

Oleh Imam Sibawaih El-hasany

Saat kelembutan Allah menghampirimu, menghiasai hidupmu, dan membentuk sifatmu maka mudah bagimu merasakan apa yang dirasakan orang diluar dirimu, tanpa membedakan jarak kedekatan.

Bila seseorang dikaruniai Allah watak kelembutan, dalam dirinya terliputi segala kebaikan. Bahkan, keutaman kelembutan sikap ini melebihi sikap lainnya dalam perolehannya disisi Allah. Rosulullah SAWW bersabda, ”Sesungguhnya Allah Maha Lembut dan Dia mencintai kelembutan. Orang yang lemah lembut akan Dia karuniai pahala yang tidak akan diberikan kepada orang yang berperilaku keras dan kasar.Pahala berperilaku lemah lembut itu tidak akan diberikan kepada perilaku lainnya. (HR. Bukhari dan Muslim)

Sungguh pantas, sebab kelembutan melahirkan berbagai keajaiban perilaku bagi orang yang memilikinya dan juga kepada setiap orang yang berdekatan dan bergaul dengannya. Karena kelembutan, hati yang keras jadi lunak, yang jauh terasa dekat, yang baru mengenal seakan sudah lama bersama. Orang berhati lembut memiliki empati luar biasa: memberi sebelum diminta, memperhatikan tanpa di mohon, dan hadir ditengah-tengah kebekuan hati orang-orang dengan begitu ”cair”.

Orang berhati lembut senantiasa menyejukan ditengah gersangnya kebersamaan. Nasihat-nasihatnya terdengar indah dan tidak menyakitkan, baik kepada orang yang lebih muda, yang seusia, maupun yang lebih tua. Kemarahannya nyaris tak terlihat, karena tertutup oleh kelembutannya, meskipun dalam kelembutannya sebenarnya terselip kemarahan.

Nharura
21-09-2011, 01:29 PM
http://i1191.photobucket.com/albums/z461/AISYAH28/185768_1620714117519_1226418285_31359279_1407308_n .jpg

** TIPS MENJADI WANITA PALING BAHAGIA DI DUNIA **


TIDAK... Bagi perbuatan yang dapat menyia-nyiakan umurmu, seperti senang membalas dendam dan berselisih dengan perkara yang tidak ada kebaikan di dalamnya.

TIDAK... Bagi sikap yang lebih mengutamakan harta benda dan mengumpulkannya, ketimbang sikap arif untuk menjaga kesehatanmu, kebahagiaanmu, dan waktu istirahatmu.

TIDAK... Bagi perangai yang suka memata-matai kesalahan orang lain, menggunjing aib orang lain (ghibah) dan melupakan aib diri sendiri.

TIDAK... Bagi perangai yang suka mabuk kepayang dengan kesenangan hawa nafsu, menuruti segala tuntutan dan keinginannya.

TIDAK... Bagi sikap yang selalu menghabiskan waktu bersama para pengangguran, dan memboroskan waktu berjam-jam untuk bergurau dan bermain.

TIDAK... Bagi perilaku acuh terhadap kebersihan dan keharuman tubuh, serta masa bodoh dengan tempat tinggal dan ketertiban lingkungan.

TIDAK... Bagi setiap minuman yang haram, rokok, dan segala sesuatu yang kotor dan najis.

TIDAK... Bagi sikap yang selalu mengingat-ingat kembali musibah yang telah lalu, bencana yang telah terjadi, atau kesalahan yang terlanjur dilakukan.

TIDAK... Bagi perilaku yang melupakan akhirat, yang lalai membekali dirinya dengan amal saleh untuk menyongsongnya, dan yang lengah dari peringatan tentang kedahsyatannya.

TIDAK... Bagi perangai membuang-buang harta benda dalam perkara-perkara yang haram, berlaku boros dalam perkara-perkara yang mubah, dan perilaku yang dapat memangkas perkara-perkara ketaatan.

*************

YA... Untuk senyummu yang cantik, yang mengirimkan cinta, dan mengutus kasih sayang bagi orang lain.

YA... Untuk kata-katamu yang baik, yang membangun persahabatan dan menghapuskan rasa benci.

YA... Untuk sedekahmu yang dikabulkan, yang membahagiakan orang-orang miskin, menyenangkan orang-orang fakir, dan mengenyangkan orang-orang lapar.

YA... Untuk kesediaanmu duduk bersama Al-Qur'an seraya membaca, merenungi, dan mengamalkannya, sambil bertaubat dan beristighfar.

YA... Untuk kesediaanmu berdzikir, beristighfar, tenggelam dalam doa, dan senantiasa memperbaiki taubatmu.

YA... Untuk usahamu dalam mendidik anak-anakmu dengan agama, sunnah, dan nasihat yang bermanfaat bagi mereka.

YA... Untuk rasa malumu dan hijab (penutup aurat) yang diperintahkan Allah, karena hanya itulah cara untuk menjaga dan memelihara dirimu.

YA... Untuk pergaulanmu dengan wanita-wanita yang baik dan takut kepada Allah, mencintai agama dan menghormati nilai-nilainya.

YA... Untuk baktimu terhadap orangtua, silaturahim pada saudaramu, menghormati tetangga, dan menyantuni anak-anak yatim.

YA... Untuk membaca sesuatu yang bermanfaat dengan menelaah buku yang menarik dan berfaedah, buku yang menyenangkan dan memberi tuntunan.

* Sumber : Dikutip dari buku “Menjadi Wanita Paling Bahagia di Dunia” - DR. Aidh al-Qarni

Nharura
21-09-2011, 01:41 PM
‎http://i1191.photobucket.com/albums/z461/AISYAH28/cinta-rasul.jpg

~♥ Ketika kesalahan tak sengaja dilakukan. Ketika beban dosa terasa menghimpit jiwa. Ketika rasa bersalah mengalir ke seluruh pembuluh darah. Ketika penyesalan menenggelamkan diri dalam air mata kesedihan. Apa yang dapat dilakukan untuk meringankan beban jiwa ini? Rasulullah SAW bersabda, "Ikutilah kesalahan dengan amal baik, niscaya ia akan menghapus dosa-dosamu." ♥~

♥ Allahumma shalli ala Muhammad wa ali Muhammad ♥ Sungguh dalam sholawat, ada ta'zhimat, taubat, munajat, dan benih syafaat. Membacanya dengan hikmat meleburkan hati dan jiwa dalam telaga tahalliyat.

Nharura
21-09-2011, 03:50 PM
http://i1191.photobucket.com/albums/z461/AISYAH28/224lg3.jpg


Terhadap apa yang kita butuhkan kita akan terus jadi "hamba"

sedang terhadap apa yang tidak kita butuhkan, kita "merdeka".

Jadilah hambaNya dan merdekalah dari mahlukNya.

♥ Nasehat utk diri ♥

Nharura
22-09-2011, 08:06 AM
http://i1191.photobucket.com/albums/z461/AISYAH28/30266_1147846074149_1767504829_303769_6703868_n.jp g

✿ Ketika kerjamu tak dihargai, saat itu kau sedang belajar KETULUSAN
✿ Ketika usahamu dinilai tak penting, saat itu kau sedang belajar KEIKHLASAN
✿ Ketika hatimu terluka sangat dalam, saat itu kau sedang belajar MEMAAFKAN
✿ Ketika kau merasa sepi & sendiri, saat itu kau sedang belajar KETANGGUHAN

•♥• BELAJARLAH DAN TERUS BELAJAR •♥•

Nharura
08-05-2012, 04:53 PM
1. Kita gak bisa membuat org lain tidak benci kpd kita,meskipun menurut kita,kita tidak salah.
2. Ada kalanya kita bekorban,meski kita bisa melawan,tapi mengalah adalah jalan terbaiknya.
3.sebuah antusiasme itu penting,ibarat gerigi di gergaji,semakin kita kuat menjalankannya,kayu itu akan patah.
4. Kita gak bisa nyalahin waktu,atas dosa kita dimasa lalu. Hidup terus berjalan,dan kita masih punya kesempatan untuk melakukan perbaikan.
5. Bahagia itu pilihan. Bukan keberuntungan,jadi jika ingin bahagia,berusahalah untuk bahagia.

---------- Post added at 04:53 PM ---------- Previous post was at 04:47 PM ----------

-jika dipercayai untuk mendengar curhat orang lain,jadilah pendengar yang baik,penghibur yang mendukung,bukan sebagai Hakim,untuk menghakiminya- ( empati )

etca
08-05-2012, 04:57 PM
Bahagia adalah harus diciptakan dari diri sendiri.
Ucapkanlah syukur senantiasa, ucapkanlah syukur apapun keadaanmu.
Selagi kamu sendiri, sesungguhnya kamu tak sendirian.
Jangan pernah menyalahkan orang lain yang tak memahamimu.


Masih ingat ttg jarum, kain dan benang?
Jarum meski menusuk menyakiti si kain,
namun hasil jahitannya justru membuat mereka makin erat.
Begitulah kehidupan, ada kalanya menjadi saling tersakiti karena keadaan.
Jangan jadikan itu perenggang,
tapi jadikanlah perekat untuk lebih saling mengenal satu sama lain.
Sehingga kamu lebih memahami karakternya.

Nharura
08-05-2012, 05:07 PM
Hal yang paling indah dalam Hidup adalah :

-Saat kita pergi ada yang mendoakan,

-Saat kita jauh ada yang merindukan,

-Saat kita sedih ada yg membuat kita tersenyum,

-Saat kita bertemu ada senyum yang indah,..

-Tapi yang terindah dari segalanya adalah ketika Allah Ta'ala masih berkenan memberikan nafas untuk kita hidup di hari ini..

Alhamdulillah..

etca
08-05-2012, 05:10 PM
Hal yang paling indah dalam Hidup adalah :

-Saat kita pergi ada yang mendoakan,

-Saat kita jauh ada yang merindukan,

-Saat kita sedih ada yg membuat kita tersenyum,

-Saat kita bertemu ada senyum yang indah,..
sekarang ga lagi mengharapkann ada ini.
terlalu buang waktu mengharapkan ini.
masih ada banyak hal yang bisa kita lakukan ;)


-Tapi yang terindah dari segalanya adalah ketika Allah Ta'ala masih berkenan memberikan nafas untuk kita hidup di hari ini..

Alhamdulillah..
agree ::up::

Nharura
08-05-2012, 05:18 PM
~•.¸¸...HATI-HATI DENGAN KEBENCIAN...¸¸.•~

Ada Tiga Perkara yang membinasakan yaitu hawa nafsu yang dituruti, kekikiran yang dipatuhi, dan seorang yang membanggakan dirinya sendiri. (HR Ath-Thabrani)

Hati-Hati dengan Kebencian dalam urusan Dunia, Karena Kebencian seperti itu juga merupakan bagian dari Hawa Nafsu yang dituruti…

Kebencian membuat kita melupakan kebaikan seseorang terhadap kita, menjadikan kita mengungkit kebaikan kita terhadapnya…mengingati semua Kesalahannya, dan melupakan kesalahan kita kepadanya…
Kebencian membuat kita tidak peduli dengan nasihat kebenaran, karena melihat darimana asalnya nasehat tersebut…
Kebencian Seperti ini mampu menggelapkan hati.

Kebencian kadangkala dibungkus dengan rasa tidak suka, menggunjing, dan pada akhirnya menimbulkan fitnah…Kebencian Seperti ini membuat seseorang mengadu domba sesama saudaranya…

Kebencian Juga, menahan kita untuk beramal jariyah, menjadikan kita memasuki wilayah sifat kikir…karena melihat siapa yang akan kita beri…Kebencian seperti ini, tanpa disadari menjadikan seseorang patuh terhadap kekikiran.

Kebencian menjadikan seseorang berbangga Diri, merasa lebih baik, merasa paling benar…Inilah yang menjadikan seseorang Merendahkan Orang lain..

Kadangkala, Kebencian membungkus dirinya dalam “menganalisa” Kesalahan Orang lain, yang berujung kepada Membuka Aib orang lain…Bukannya mengoreksi diri sendiri, tapi sibuk meneliti kesalahan orang lain…

Hati-hatilah dengan Kebencian…Karena ia dapat menimbulkan Hasud dalam diri, salah satu Penyakit hati yang tidak suka melihat seseorang mendapat kenikmatan, dan mengharapkan hilangnya Kenikmatan tersebut dari seseorang.
Karena Hasud, merupakan bentuk ingkar terhadap takdir, dan menjadikan kita Su’udzhon terhadap Allah, karena berharap kenikmatan hilang dari seseorang. Hasud juga dapat mengilangkan Amal dan Pahala kita.
Maka hati-hatilah dengan kebencian…

Tiba-tiba kita menghujat seorang politikus yang Nyeleneh, Tiba-tiba kita membenci perilaku seorang selebritis di Infotainment…
Kebencian, tidak pandang bulu, orang yang tidak kita kenal sekalipun dijadikan rasa itu bermukim dihati…padahal…kalau dipikir-pikir, jika seseorang bersalah dan kemudian hari dia bertobat dan ALLAH mengampuni segala dosanya, kemudian menjadi Orang yang bertakwa…lalu Siapa Kita ?.... Diri yang sudah mengetukkan palu kebencian atas seseorang yang tidak kita kenal dan ketahui nasib selanjutnya…

Kebencian membuat kita berbohong, bermuka dua, salah satu tanda Orang Munafik…Padahal Allah Menyejajarkan Orang Munafik dengan orang kafir yang tempat kembalinya adalah Neraka jahanam (At taubah : 73), yang ketika meninggal, ALLAH melarang Mensholatkannya, dan menziarahi kuburnya (QS At Taubah : 84)…

Kebencian, kadang merupakan sikap yang Sporadis…sekonyong-konyong datang, dan kita selalu berucap bahwa dengan rasa Ikhlas, sabar akan mampu menghilangkannya…namun tetaplah hati-hati…karena Kebencian tetap saja menelusup kedalam relung-relung hati, dibisikkan oleh Syetan Laknatullah…

Karena itu, sering-seringlah menengok ke dalam diri, menjaga fokus akan kesadaran diri agar tetap bermuhasabah, menjaga Muamalah dengan sesama saudara Muslim…
Jangan Pernah Bosan dalam mengingatNYA, karena itu menjadi rambu bagi kita dalam upaya menghindari Sikap yang tidak Terpuji…

Kebencian, kadang datang tanpa disadari lewat Perkataan, sikap dan Perilaku…
Atas dasar inilah…Saya Malu terhadap ALLAH…

“Janganlah kalian saling dengki, jangan saling menipu, jangan saling membenci, jangan saling membelakangi, dan jangan kalian membeli suatu barang yang (akan) dibeli orang. Jadilah kamu sekalian hamba-hamba Alloh yang bersaudara. Seorang muslim adalah saudara bagi muslim yang lainnya, tidak layak untuk saling menzhalimi, berbohong kepadanya dan acuh kepadanya. Taqwa itu ada disini (beliau sambil menunjuk dadanya 3 kali). Cukuplah seseorang dikatakan jahat jika ia menghina saudaranya sesama muslim. Haram bagi seorang muslim dari muslim yang lainnya, darahnya, hartanya, dan harga dirinya” (HR. Muslim)

(http://atmakusumah.wordpress.com/)

---------- Post added at 05:18 PM ---------- Previous post was at 05:11 PM ----------

"Kalau kita menyayangi orang2 yang kita pimpin, Insya Allah, Tuhan Yang Maha Pengasih dan Penyayang akan menunjukkan cara untuk membuat mereka dan kita lebih baik. Tuhan itu Maha Pencipta, segala kehendakNya terjadi.
Saya biasa tidur jam 20 dan bangun jam 2 pagi lalu sholat malam dan meditasi serta ceragem sekitar 30 menit lalu buka komputer buat tulisan atau nulis email.
Dalam meditasi biasa menyebutkan: "Tuhan Engkau Maha Pengasih dan Penyayang, aku sayang kepadaMu dan sayangilah aku...Tuhan Engkau Maha Pencipta, segala kehendakMu terjadi..."
lalu saya memohon apa yang saya mau...(dan diakhiri dgn mengucap) "Terima kasih Tuhan atas karuniaMu."
Subuh saya sholat di masjid sebelah rumah lalu jalan kaki dari Ciragil ke Taman Jenggala (pp sekitar 4 kilometer). Saya menyapa satpam, pembantu, dan orang jualan yang saya temui di jalan dan akibatnya saya juga disapa oleh yang punya rumah (banyak pejabat, pengusaha, dan diplomat), sehingga saya memulai setiap hari dengan kedamaian dan optimisme karena saya percaya bahwa apa yang Dia kehendaki terjadi dan saya selain sudah memohon dan bersyukur juga menyayangi ciptaan-Nya dan berusaha membuat keadaan lebih baik.
Oh ya, Tuhan tidak pernah kehabisan akal, jadi kita tidak perlu kuatir. Percayalah...
Salam,
widjajono

Nharura
09-05-2012, 01:30 PM
Satu Kalimat kebaikan,seperti menghangatkan badan selama 3 bulan musim dingin (pepatah)

Nharura
09-05-2012, 07:12 PM
Yang manakah engkau

(By ella Wheeler Wilcox)

Yang aku tahu
Ada dua jenis manusia di bumi ini
Hanya ada dua, sungguh, tak lebih

Bukan pendosa dan orang suci, karena lazimnya
Sulit mencari kebajikan yang murni, ataupun
Kejahatan yang sama sekali tak berbelas kasih

Bukan yang kaya dan yang miskin, sebab
Untuk membedakan keduanya kita harus tahu
Kelimpahan nurani dan kesehatannya

Bukan yang rendah hati dan si sombong diri
Karena sepanjang kehidupan, siapapun yang sombong
Takkan lagi dianggap manusia

Bukan yang bahagia dan yang bersedih hati
Karena tahun-tahun yang lewat, membawakan tawa
Silih berganti dengan duka bagi tiap manusia

Tidak,
Dua macam manusia yang kita bicarakan adalah
Mereka yang mengangkat dan mereka yang membebani
Dengan kedua jenis ini kita berjumpa, kemanapun kita pergi
Kita bahkan merasa, akan ada seorang pengangkat
Untuk tiap duapuluh orang yang membebani

Termasuk yang manakah engkau
Apakah termasuk yang membantu meringankan beban, bagi para pengangkat yang lemah
Ataukah engkau seorang penyandar, yang sesama kau biarkan
Ikut merasakan tanggungan, kekhawatiran dan masalahmu
Atau bahkan engkaukah yang membawakan segala duka dan derita
Untuk memberati pundak-pundak mereka…

BundaNa
10-05-2012, 12:35 PM
http://i1191.photobucket.com/albums/z461/AISYAH28/30266_1147846074149_1767504829_303769_6703868_n.jp g

✿ Ketika kerjamu tak dihargai, saat itu kau sedang belajar KETULUSAN
✿ Ketika usahamu dinilai tak penting, saat itu kau sedang belajar KEIKHLASAN
✿ Ketika hatimu terluka sangat dalam, saat itu kau sedang belajar MEMAAFKAN
✿ Ketika kau merasa sepi & sendiri, saat itu kau sedang belajar KETANGGUHAN

•♥• BELAJARLAH DAN TERUS BELAJAR •♥•

yang ini BAGUS

---------- Post added at 11:35 AM ---------- Previous post was at 11:34 AM ----------

Hati-hati dengan bicara kita

Karena ketika kita tidak melaksanakan omongan kita

Sama saja sedang melakukan hal yang mubazir

Nharura
10-05-2012, 01:25 PM
(*)´¨)
¸.•´. ¸.•*¨) ¸.•*¨)
(¸¸.•´(¸.•. •♥• Ada banyak hal yang tak pernah kita minta

Tapi Allah tidak pernah alpa menyediakannya untuk kita

Seperti nafas, udara sejuk, air segar, hangat mentari,

Dan kicau burung yang mendamai hati

Jika demikian ,atas do’a-doa yang kita panjatkan

Bersiaplah untuk dijabah lebih dari apa yang kita mohonkan...ILahi... Aamiin ya Rabb...*♥♥♥*

ancuur
10-05-2012, 01:54 PM
Lagi2 tentang Cinta

Jika kita mencintai seseorang
Berusahalan untuk tampil apa adanya
Karena Cinta sejati selalu dapat
Menerima Kelebihan dan Kekurangan

Setetes kebencian di dalam hati
Pasti akan membuahkan penderitaan
Tapi setetes cinta di dalam relung hati
akan membuahkan kebahagiaan sejati

Nafsu hanya akan memberikan kebahagiaan sesaat
tapi cinta yang tulus dan sejati akan memberikan
kebahagiaan selamanya

Cinta Tak Harus Saling Memiliki
Kadang Kala Mereka Harus Melepaskan Cinta Tersebut
Karena Cinta yang Sejati Selalu Ingin Membahagiakan
Orang Yang dicintai


Persahabatan sering berakhir dengan cinta
Tetapi cinta kadang berakhir BUKAN dengan persahabatan ::ungg::

Nharura
10-05-2012, 04:50 PM
Tidak ada alasan, berkata YA. untuk MLM Keburukan.

Berbicara kasar, mengumpat dalam bahasa manapun, mengupload photo-photo yang dianggap sebagai bahan lelucon karena menyangkut pornografi atau pornoaksi.

Tak takutkah, akan MLM keburukan yang akan didapatkan... satu photo yang tidak baik menyebar ke satu orang,lalu ke puluhan orang, kemudian memberikan pengaruh buruk kepada orang lain, maka dosa orang2 yang melakukan kejahatan kepada orang lain itu pun diberikan untuk kita, secara otomatis.

Maka Hindarilah mengupload photo2 yang tidak baik serta Hindarilah berkata-kata yang tidak baik serta tidak bermanfaat, karena akan memberikan pengaruh yang buruk untuk orang lain dan untuk diri sendiri.


Sebuah pepatah: " apa yang kamu semai,itulah yang kamu panen", "jika kamu menyemai penghinaan kepada orang lain,maka suatu hari kamupun akan memanen hasilnya"
"siapa yg menyemai kebaikan,ia akan pula memanen hasil kerja kerasnya,begitu juga sebaliknya".

Nharura
12-05-2012, 09:44 AM
Orang lain selalu menginginkan Hasil,mereka kadang tak memperdulikan Proses tersebut,padahal di 'proses'-lah yang membuat kita belajar,untuk menghargai setiap perjuangan menuju Hasil.

Nharura
14-05-2012, 03:24 AM
When pain brings you down, don't be
silly, don't close your eyes and cry,
you just might be in the best position
to see the sun shine.
Stand up, do wudhu, and Pray ! Pray !
Pray.......

---------- Post added at 03:20 AM ---------- Previous post was at 03:11 AM ----------

MAKNA HIDUP Hidup ini bukan tentang
mengumpulkan nilai.
Bukan mengumpulkan nilai yang selalu
dapat dikuantifikasi dan konkret 100%
terlihat;
Bukan tentang berapa banyak orang yg meneleponmu, mencarimu,
mengagumimu, memujimu dan juga
bukan tentang siapa temanmu,
sahabatmu;
Bukan tentang siapa yang tlah kau
temani untuk bersenang-senang, olahraga yang kau suka mainkan,
pemuda atau gadis mana yang
menyukaimu atau kau sukai;
Bukan tentang sepatumu atau
rambutmu atau warna kulitmu atau
tempat tinggalmu atau asal sekolah/ universitasmu;
Bahkan, juga bukan tentang nilai-nilai
ujianmu, uang, baju, aneka lomba yang
kau menangkan atau kalah, atau
perguruan tinggi yang menerimamu
atau yang tidak menerimamu. Hidup ini bukan tentang apakah kau
memiliki banyak teman, atau apakah
kau seorang diri, dan bukan tentang
apakah kau diterima atau tidak
diterima oleh lingkunganmu.
Hidup yang paling utama bukanlah tentang itu, karena itu hanya sebagai
pelengkap mengisi kekosongan dari
dimensi ruang & waktu akan
kehidupanmu.
Namun, hidup ini adalah tentang siapa
yang kau cintai atau kau sakiti, Tentang bagaimana perasaanmu
menghargai dirimu sendiri yang
diperoleh karena hatimu,
Tentang kepercayaan, kebahagiaan
dan belas kasih. Hidup itu adalah tentang mengatasi
rasa tidak peduli, dan membina
kepercayaan;
Kepercayaan dalam berhubungan
antar sesama manusia, baik itu orang,
saudara, teman, sahabat, klien kerja, suami/istri, bahkan kepada TUHAN;
Tentang apa yang kau katakan dan
yang kau maksudkan dalam
menerapkan konsistensimu dan
komitmenmu;
Tentang menghargai orang apa adanya dan bukan karena apa yang
dimilikinya.
Dan yang terpenting, hidup ini adalah
tentang memilih untuk menggunakan
hidupmu untuk menyentuh hidup
orang lain dengan cara yang tidak bisa digantikan dengan cara lain. “Berilah orang bijak nasihat, maka ia
akan menjadi lebih bijak, ajarilah orang
benar, maka pengetahuannya akan
bertambah.”

---------- Post added at 03:24 AM ---------- Previous post was at 03:20 AM ----------

(*)´¨)
¸.•´. ¸.•*¨) ¸.•*¨)
(¸¸.•´(¸.•. •♥• Jadilah garam yang
pemurah, memberi rasa…meski tak
pernah kelihatan… *♥♥♥*

Nharura
14-05-2012, 03:44 PM
setiap kesedihan,pasti diganti dgn puluhan kebahagiaan.
Jadi,tetap optimis. Dan jangan pernah putus asa.

Nharura
18-05-2012, 01:26 AM
Yang namanya cinta,itu perhatian. Maka gunakanlah waktu untuk mengungkapkan cinta kepada orang2 yg kita sayang. Selama masih ada umur dan kesempatan.

Nharura
23-05-2012, 06:27 AM
♥¸¸.•*Antara Hatiku, Hatinya dan Hati
Mereka¨*•.¸¸♥ Assalamu’alaikum warahmatullahi
wabarakatuh
Bismillahir-Rahmanir-Rahim ... Tidak dinamakan hati kecuali karena
sering berbolak-balik. Hati selalu bergerak dinamis, hari ini
menerima besok berubah gusar, detik
ini lembut bak sutra didetik yang lain
kasar laksana batu karang, semua bisa
berubah kapan saja tak ada jaminan
kekekalan atas apa yang terlintas didalam hati. Pun halnya dengan sebuah hubungan,
baik hubungan yang teridentifikasi
sebagai hubungan keluarga,
persahabatan, bisnis maupun kekasih,
semua akan mengalami pasang-surut,
ada masa-masa dimana hati dengan suka rela menerima apapun perlakuan
orang yang disayanginya, hingga hati
mampu bertahan saat orang yang
disayanginya menyakitinya. Namun
akan tiba saatnya dimana hati akan
berbalalik arah ketika penerimaan dan kesabarannya mulai menipis, disaat
itulah hati sadar, bahwa setiap hati itu
bisa saja berubah. Orang yang paling dekat suatu saat
bisa saja menjadi orang yang sangat
membenci kita, sahabat dekat bisa
berubah menjadi musuh, kekasih bisa
menjadi orang yang memusuhi kita
nomor wahid, semakin dekat dia dengan kita potensi untuk menjadi
musuh terburuk semakin besar. Jika
kita mendapati hati yang mulai
memposisikan dirinya sebagi “musuh”,
janganlah berlebihan ketika dalam
hatimu mulai tumbuh kebencian, karena suka dan benci tak ada
bedanya dipandang dari sudut
perlakuan kita, kita harus
memperlakukannya sama, yaitu
sedang-sedang saja, sebagaimana
peribahasa arab mengatakan ; “ahbib habiibaka haunan maa ‘asaa an
takuuna baghiidhoka yauman maa, wa
abgidh bagiidhoka haunan maa ‘asaa
an takuuna habiibaka yauman maa”. Cintailah kekasihmu sekedarnya saja,
karena bisa jadi dia akan menjadi
musuhmu suatu saat nanti, dan
bencilah musuhmu sekedarnya saja,
karena bisa jadi dia akan menjadi
kekasihmu suatu saat nanti. Selama kita masih hidup dikolong
langit, takkan pernah bisa
mematenkan keadaan hati kita
maupun hati orang-orang yang berada
dikehidupan kita. Jika demikian,
janganlah kita terpukau dan terlena dengan kucuran kebaikan dari orang
lain, juga jangan kita terpuruk kala
keburukan dilemparkan orang baik
lewat mulut maupun perlakuannya
kepada kita. Posisikan hati kita untuk
menagkapnya sebagai hal yang sama, sama-sama tidak abadi, bersama
perjalanan sang waktu dua sifat itu
akan berubah.♥¸¸.•*¨*•.¸¸♥

Nharura
24-05-2012, 11:34 AM
Walt Disney. Dia manusia
yang punya mimpi, dan berhasil
menghidupkan semua mimpinya.
Karyanya eksis, sementara pribadi
dan privasinya masih tetap bisa
terjaga. Semua orang tau Mickey Mouse tapi berapa orang yang tau
muka Disney sendiri? itu yang
menginspirasi gue. Bicara lewat
karya, nggak perlu jualan tampang
atau berusaha eksis secara sosok.
Raih achievements, prestasi setinggi tingginya, maka nama akan dikenal
dan dikenang.. sementara lindungi
pribadi dan privasi sebisa mungkin,
karena bisa makan siomay dengan
tenang di pinggir jalan tanpa
dikerubungi orang yang minta foto atau tanda tangan adalah sebuah kenikmatan. (lighterheaven)

Nharura
27-05-2012, 10:55 PM
Disaat kita tahu, tak ada orang lain, yg memperhatikan, kita diminta untuk tegar. Bahwa tak harus ada pamrih disetiap kerja keras.

Disaat kita tahu, seharusnya kita menangis, tapi untk segalanya,kita harus kuat berdiri, jangan tunjukkan kesedihan itu. Karena sedih,selalu membawa beban untuk orang lain.
Maka bahagialah, berdiri tegak. Terus berjalan. Karena kita gak sendirian di dunia ini.

Nharura
29-05-2012, 07:13 PM
Jika mencintai seseorang,ungkapkanlah,tunjukkan rasa respek dan perhatian.. Akan terasa menyenangkan, disaat kita berani berkata cinta kpd org2 yang kita sayangi. Bahagia,dan membuat hidup lebih berwarna.

Nharura
04-06-2012, 02:25 PM
Apabila dirimu menemukan kesulitan dalam menyelesaikan masalah, maupun terasa tak mampu mengatasinya,
Tenangkan dirimu, mulailah mengatur napas pelan-pelan, dan mulailah meyakinkan diri.

Kamu hanya tinggal melangkah satu langkah ke depan. Dan Berusahalah untuk semangat kembali.
dunia tak akan berenti, hanya karena masalahmu. Karena dunia terus berjalan. Begitu pula denganmu.

Nharura
05-06-2012, 11:57 PM
Ingatlah, jangan menumpuk pekerjaan. Jika sekarang adalah waktu sengangmu,maka kerjakanlah, karena disaat kamu menundanya,maka di waktu sempitmu,akan terasa memiliki beban berat,hingga kamu enggan untuk mengerjakannya. jika bisa Sekarang,Lakukan! Dan jangan menundanya.

Nharura
13-06-2012, 11:15 AM
Jangan takut gagal, untuk memuaskan hasratmu mengejar impian. Banyakin berdoa, usaha pantang mundur,pantang malu, karena sekeras apapun batu,jika lama kelamaan terkena hempasan air,ia akan terbelah.

Nharura
19-06-2012, 12:59 AM
Sebagaimana halnya lebah pemuja
yang mengelilingi bunga, maka tabiat
manusia juga selalu condong pada
keindahan.. Tapi tak semua manusia
memahami keindahan jiwa
sebagaimana pemahaman baiknya pada keindahan fisik.. Tuhan mensyaratkan keheningan dan
kedamaian (muthmainnah) bagi setiap
jiwa untuk dapat kembali dalam
pelukan KasihNya.. (*)´¨)
¸.•´. ¸.•*¨) ¸.•*¨)
(¸¸.•´(¸.•. ) •♥• Wahai jiwa-jiwa yang
tenang kembalilah kepada Tuhanmu
dengan ridha dan diridhaiNYA….(Qs. Al
Fajr 27-28) *♥♥♥*

- - - Updated - - -

(*)´¨)
¸.•´. ¸.•*¨) ¸.•*¨)
(¸¸.•´(¸.•. ) •♥• Mintalah selalu
RahmatNYA bukan
keadilanNYA..*♥♥♥*

Nharura
19-06-2012, 01:07 AM
Ada Kasih di Matamu

Kisah diambil dari The Sower’s Seeds
Oleh: Brian Cavanaugh

Sore itu adalah sore yang sangat dingin
di Virginia bagian utara, berpuluh-
puluh tahun yang lalu. Janggut si
orang tua dilapisi es musim dingin
selagi ia menunggu tumpangan
menyeberangi sungai.

Penantiannya seakan tak berakhir. Tubuhnya
menjadi mati rasa dan kaku akibat
angin utara yang dingin. Samar-samar ia mendengar irama
teratur hentakan kaki kuda yang
berlari mendekat di atas jalan yang
beku itu. Dengan gelisah ia mengawasi
beberapa penunggang kuda memutari
tikungan. Ia membiarkan kuda yang pertama lewat, tanpa berusaha untuk
menarik perhatian. Lalu, satu lagi lewat,
dan satu lagi. Akhirnya, penunggang
kuda yang terakhir mendekati tempat
si orang tua yang duduk seperti
patung salju. Saat yang satu ini mendekat, si orang tua menangkap
mata si penunggang, dan berkata,

“Pak, maukah anda memberikan
tumpangan pada orang tua ini ke
seberang? Kelihatannya tak ada jalan
untuk berjalan kaki.” Sambil menghentikan kudanya, si
penunggang menjawab, “Tentu.
Naiklah.” Melihat si orang tua tak mampu
mengangkat tubuhnya yang setengah
membeku dari atas tanah, si
penunggang kuda turun dan
menolongnya naik ke atas kuda. Si
penunggang membawa si orang tua itu bukan hanya ke seberang sungai, tapi
terus ke tempat tujuannya, yang hanya
berjarak beberapa kilometer.

Selagi mereka mendekati pondok kecil
yang nyaman, rasa ingin tahu si
penunggang kuda mendorongnya
untuk bertanya,

“Pak, saya lihat tadi
bapak membiarkan penunggang kuda
lain lewat tanpa berusaha meminta tumpangan. Saya ingin tahu kenapa
pada malam musim dingin begini
bapak mau menunggu dan minta
tolong pada penunggang terakhir.
Bagaimana kalau saya tadi menolak
dan meninggalkan bapak di sana?” Si orang tua menurunkan tubuhnya
perlahan dari kuda, memandang
langsung mata si penunggan kuda,
dan menjawab,

“Saya sudah lama
tinggal di daerah ini. Saya rasa saya
cukup kenal dengan orang.” Si orang tua melanjutkan, “Saya memandang
mata penunggang yang lain, dan
langsung tahu bahwa di situ tidak ada
perhatian pada keadaan saya. Pasti
percuma saja saya minta tumpangan.
Tapi waktu saya melihat ke matamu, kebaikan hati dan rasa kasihmu terlihat
jelas.
Saya tahu saat itu juga bahwa
jiwamu yang lembut akan menyambut
kesempatan untuk memberi saya
pertolongan pada saat saya
membutuhkannya.” Komentar yang menghangatkan hati
itu menyentuh si penunggang kuda
dengan dalam. “Saya berterima kasih
sekali atas perkataan bapak”, ia
berkata pada si orang tua.
“Mudah-
mudahan saya tidak akan sibuk mengurus masalah saya sendiri hingga
saya gagal menanggapi kebutuhan
orang lain dengan kasih dan kebaikan
hati.”

gilasinting
19-06-2012, 06:26 PM
Kalau sudah (edited), (edited) tidak penting lagi :cabul

_catatan pengelola_
Mohon menggunakan katakata yg pas. Ini perenungan.
Bukan untuk lelucon.

Etca

Nharura
20-06-2012, 05:00 PM
(*)´¨)
¸.•´. ¸.•*¨) ¸.•*¨)
(¸¸.•´(¸.•. ) •♥• Setiap orang yang
masih berada di bawah pengaruh
egonya, ia akan diuji dengan sesuatu
yang tidak disukai egonya... Hingga ego selaras dengan Fitrah dan Hukum-
hukum Cahaya-
Nya..*♥♥♥*

---------- Post Merged at 03:52 PM ----------

(*)´¨)
¸.•´. ¸.•*¨) ¸.•*¨)
(¸¸.•´(¸.•. ) •♥• Setiap orang yang
masih berada di bawah pengaruh
egonya, ia akan diuji dengan sesuatu
yang tidak disukai egonya... Hingga ego selaras dengan Fitrah dan Hukum-
hukum Cahaya-
Nya..*♥♥♥*

---------- Post Merged at 04:00 PM ----------

Bismillahirahmanirrahim… Sebagimana dalam perjamuan, engkau harus bisa membedakan keperluan dan kemauan.

Mungkin beraneka ragam makanan tersedia dihadapanmu, tetapi… ambilah yang engkau perlukan sesuai dengan kebutuhanmu.

Biarkan juga oranglain menikmati apa yang mereka butuhkan.


Jangan ambil makanan sesuai
kemauanmu, sebab engkau mungkin akan kekenyangan dan bisa jadi sakit.


Begitulah, jadilah murid yang bisa mengukur keadaan diri.

Janganlan terlalu tamak dengan semua pengetahuan yang diajarkan oleh guru.


Mungkin akan lebih baik
mendalami apa yang bisa engkau
pahami daripada mengumpulkan sebanyak-banyaknya apa yang tidak engkau pahami.

Raihlah yang paling dekat dan jadikan itu sajian paling nikmat…

(Al Hikam Untaian Hikmah Ibnu ’Athaillah Zaman)

gilasinting
20-06-2012, 07:58 PM
Kalau sudah (edited), (edited) tidak penting lagi :cabul_catatan pengelola_Mohon menggunakan katakata yg pas. Ini perenungan.Bukan untuk lelucon.EtcaCk suka2 awak lah, kan renungan utk diri bukan buat org lain, jadi teringat rezim ORLA ::arg!::

Nharura
20-06-2012, 08:17 PM
nasehat boleh,tapi gunakanlah kata-kata yang sopan,sesuai makna tread. Bisa dilihat di peraturan KM No.3 dan No.10.

Thanks.

Nharura
20-06-2012, 09:06 PM
(*)´¨)
¸.•´. ¸.•*¨) ¸.•*¨)
(¸¸.•´(¸.•. •♥• Cobalah mengerti,
mungkin bukan sebab dirimu tidak
pantas, hanya saja engkau butuh saat
yang menurutNYA pas… *♥♥♥* Bersabarlah dalam
keindahan….^_^

Nharura
20-06-2012, 09:43 PM
(*)´¨)
¸.•´. ¸.•*¨) ¸.•*¨)
(¸¸.•´(¸.•. •♥• Seseorang seringkali lebih suka membangun tembok daripada jembatan.. Mengutuk kegelapan ketimbang menyalakan cahaya..Padahal di alam sana; engkau,
aku dan Dia saling terhubung.. Dan kita sama-sama tahu bahwa bukan kegelapan yang membutakan mata, tapi ketiadaan "cahaya" lah yang membuat jiwa-jiwa yang indah kehilangan arah untuk kembali
"berpulang" *♥♥♥*

Nharura
21-06-2012, 09:28 AM
berpikirlah terbuka
apakah menurut kita seluruh
manusia di dunia haruslah sesuai
dengan keinginan kita? Tidak
mungkin kan? Ubahlah pola pikir,
tidak perlu terlalu memikirkan orang lain, yg namanya orang lain itu ada yg baik ada yg buruk, untuk yg baik memang tidak menjadi masalah, nah untuk yg buruk, kita harus membandingkan kapabillitas kita dengan dia, jika memang dia "lebih kuat", kapabilitas kita memang hanya sebatas di dalam hati, tapi itulah kenyataan, kita harus menerima jangan sekali-kali meniatkan bahwa kita hanya ingin ketemu oleh orang yg baik-baik saja, atau
kita akan selalu bertemu
dengan orang-orang yg berlawanan dengan keinginan kita.

perilaku orang jangan terlalu di
ambil pusing, di manapun yg
namanya orang pasti ada yg baik
dan ada yg buruk dan ingat, bekerja itu profesional,
lakukan sebaik mungkin, dan
pikirkan penghasilan yg didapat.
Money Oriented? Yes, karena itulah
kita bekerja. Tidak mau seperti itu?
Ya lakukan saja pekerjaan sosial. bertemu dengan orang baik?
Bersyukurlah bertemu dengan orang buruk?
Come on, this is not a heaven. (Yuki)

Nharura
22-06-2012, 10:39 PM
(*)´¨)
¸.•´. ¸.•*¨) ¸.•*¨)
(¸¸.•´(¸.• •♥•. Kesalahfahaman dan
ketegangan seringkali berawal dari ketidakfahaman kita atas seseorang dan keengganan untuk duduk bersama membicarakannya dengan hati yang terbuka...
kemarilah…, duduklah disampingku.. biar kujabat hatimu, agar engkau tahu…bahwa aku adalah sahabat sekaligus saudarimu...*♥♥♥*

---------- Post Merged at 09:39 PM ----------

(*)´¨)
¸.•´. ¸.•*¨) ¸.•*¨)
(¸¸.•´(¸.• •♥•.Belajarlah dari semut. Saat berjalan dan
dihadapkan dengan tembok di
depannya, mereka melihatnya hanya sebagai jalan naik menuju ke atas,tidak lebih. *♥♥♥*

Nharura
23-06-2012, 07:22 AM
Nasruddin jalan mundur...

PADA suatu hari, Nasruddin
mengendarai keledainya ke kota.
Orang-orang kemudian menghentikannya dan bertanya
kepadanya, “Mengapa engkau duduk membelakangi arah jalanmu Nasruddin ?” Ia menjawab,
“Aku tahu kemana tujuanku tetapi aku ingin tahu apa yang telah aku lewati.”

Nharura
23-06-2012, 11:52 PM
Pertemuan antara kehendak kita dan kehendakNYA bagaikan angin yang membatasi busur panah dengan sasaran. Meskipun perhitungan kita sangat akurat, namun bisa saja angin
“membelokkan” busur panah kita kearah yang lain. Tugas kita hanyalah memfokuskan perhatian pada sasaran, mempersiapkan segala kemungkinan untuk berhasil “membidik” tepat
sasaran. Selanjutnya, biarkan
ketentuanNYA yang bermain. Karena sejujurnya kita memang tidak pernah tahu apa yang akan terjadi saat busur melesat dan mengarah ke sasaran.
Berbelokkah atau tetap lurus? ^_^ (*)´¨)
¸.•´. ¸.•*¨) ¸.•*¨)
(¸¸.•´(¸.•. •♥• Fatawakal alaLLah…
Laa hawla walaa quwwata ilaa
billah….*♥♥♥*

Nharura
25-06-2012, 12:15 AM
(*)´¨)
¸.•´. ¸.•*¨) ¸.•*¨)
(¸¸.•´(¸.•. ) •♥• Bila didalam ( hatimu ) muncul dua
pilihan,dan engkau tidak tahu lagi
dimana kebenaran,maka lihatlah,pikir dan renungkan.

Mana diantara kedua pilihan itu mana yang paling dekat dengan hawa nafsu,maka tinggalkan yang paling dekat dengan hawa nafsu
itu.*♥♥♥*

Nharura
25-06-2012, 01:05 AM
“Hiduplah sesukamu,sesungguhnya engkau akan mati. Berbuatlah sekehendak hatimu, sesungguhnya engkau akan mendapat balasannya. Dan cintailah siapa saja yang engkau suka, sesungguhnya engkau akan berpisah dengannya”
(Hadist Rasulullah SAW)

Nharura
25-06-2012, 06:52 PM
(*)´¨)
¸.•´. ¸.•*¨) ¸.•*¨)
(¸¸.•´(¸.• •♥• Allah
menyembunyikan ridhaNYA didalam kebaikan...Maka, jangan pernah meremehkan kebaikan sekecil apapun. Sebab kita tidak akan pernah tahu kebaikan yang mana yang mendapat ridha Allah SWT..
Ikhlaslah...berbuat baiklah semata-
mata karena Allah... *♥♥♥*

Nharura
25-06-2012, 11:16 PM
If you cry and sad, But one day the sun will shine on you Turn all your tears to laughter One day your dreams may all come true
One day the sun will shine on you (dh1m4s)

Nharura
26-06-2012, 08:11 AM
"Kalo kamu cape kamu boleh
marah, kamu boleh nangis tapi
jangan pernah nyerah karena nyerah berarti kalah"- (Love Is You)

Nharura
27-06-2012, 09:48 PM
Betapa sulitnya manusia bersyukur atas nafas yang masih berhembus hingga saat ini. Namun betapa mudahnya manusia mengeluh hanya karena kakinya menginjak kotoran. (*)´¨) ¸.•´. ¸.•*¨) ¸.•*¨)
(¸¸.•´(¸.••♥• Renungan Untuk Diri
*♥♥♥*

Nharura
01-07-2012, 02:01 AM
Wahai Para Wanita,bahagialah...
~♥ Lembut mu tak berarti kau mudah dijual beli,
Kau mampu menyaingi lelaki dalam berbakti,
Lembut bukan hiasan bukan jua
kebanggaan Tapi kau sayap kiri pada suami yang sejati...♥~ ~♥

Disebalik bersih wajahmu, disebalik tabir dirimu
Ada rahasia agung tersembunyi dalam diri, Itulah sekeping hati yang takut pada ilahi Berpegang pada janji mengabdikan diri...♥~ (*)´¨)
¸.•´. ¸.•*¨) ¸.•*¨)
(¸¸.•´(¸.••♥• By Hijjaz
*♥♥♥*

BundaNa
01-07-2012, 04:39 PM
Berani Mencintai
Dan Mencintai Dengan Berani

Nharura
02-07-2012, 01:32 AM
Bismillahirrahmanirrahim….

Jangan Terlalu memikirkan masa lalu, sebab engkau bisa sedih dan malu.
Percayalah bahwa masa lalu akan
membuatmu menghargai waktu bila engkau menjadikannya pelajaran terbaik bagi dirimu. Jangan sesali apapun yang sudah berlalu;

jangan biarkan engkau terus menangisinya dengan pilu. Yang harus engkau sadari
adalah, bagaimana sekarang engkau memperlakukan diri. Apakah engkau sudah benar melewati setiap saatmu di kehidupanmu sekarang? Karena itu, isilah waktumu dengan istiqomahnya ibadah, sadari kekuranganmu dengan
muhasabah, lalu perbaikilah dengan taubah. Maka biarkan saja masa lalumu jadi musibah, yang penting sekarang engkau menjadi pribadi yang berubah.

Berjalanlah menujuNYA dengan tekun dan tabah… Al Hikam
Untaian Hikmah Ibnu ’Athaillah
Zaman

Nharura
02-07-2012, 12:16 PM
Teringat sebuah nasehat bahwa
Bertengkar itu sebenarnya sebuah
keadaan diskusi, hanya saja dihantarkan dalam muatan emosi
tingkat tinggi. Kalau tahu etikanya, dalam bertengkarpun kita bisa mereguk
hikmah,betapa tidak, justru dalam
pertengkaran, setiap kata yang terucap mengandung muatan perasaan yang sangat dalam, yang mencuat dengan
desakan energi yang tinggi, pesan
pesannya terasa kental,lebih mudah dicerna ketimbang basa basi tanpa emosi. Salah satu diantaranya adalah tentang
apa yang harus dilakukan kala kita
bertengkar, dari beberapa
perbincangan hingga waktu yang
mematangkannya, tibalah kami pada sebuah Memorandum of Understanding, bahwa kalau pun
harus bertengkar, maka :

1. Kalau bertengkar tidak boleh
berjama'ah. Cukup seorang saja yang marah marah, yang terlambat mengirim sinyal
nada tinggi harus menunggu
sampai yang satu reda. Untuk urusan
marah pantang berjama'ah,
seorangpun sudah cukup membuat rumah jadi meriah. Ketika ia marah dan
saya mau menyela, segera ia berkata "STOP" ini giliran saya! Saya harus diam sambil istighfar. Sambil menahan
senyum saya berkata dalam hati : "Kamu makin cantik kalau marah,
makin energik..." Dan dengan diam
itupun saya merasa telah beramal
sholeh, telah menjadi jalan bagi
tersalurkannya luapan perasaan hati yang dikasihi... "Duh kekasih... bicaralah terus, kalau dengan itu
hatimu menjadi lega, maka dipadang kelegaan perasaanmu itu aku menunggu ...." Demikian juga kalau pas kena giliran
saya "yang olah raga otot muka," saya menganggap bahwa distorsi
hati, nanah dari jiwa yang tersinggung adalah sampah, ia harus segera dibuang agar tak menebar kuman, dan saya tidak berani marah sama siapa
siapa kecuali pada isteri saya:) maka kini giliran dia yang harus bersedia jadi keranjang sampah. Pokoknya khusus untuk marah,
memang tidak harus berjama'ah, sebab ada sesuatu yang lebih baik untuk dilakukan secara berjama'ah selain marah..

2. Marahlah untuk persoalan itu saja,jangan ungkit yang telah terlipat masa. Siapapun kalau diungkit kesalahan
masa lalunya, pasti terpojok, sebab
masa silam adalah bagian dari
sejarah dirinya yang tidak bisa ia ubah.
Siapapun tidak akan suka dinilai
dengan masa lalunya. Sebab harapan terbentang mulai hari ini
hingga ke depan. Dalam bertengkar
pun kita perlu menjaga
harapan,bukan menghancurkannya.
Sebab pertengkaran di antara orang yang masih mempunyai harapan, hanyalah sebuah foreplay, sedang pertengkaran dua hati yang patah asa, menghancurkan peradaban cinta yang telah sedemikian mahal dibangunnya.
Kalau saya terlambat pulang dan ia
marah, maka kemarahan atas keterlambatan itu sekeras apapun
kecamannya, adalah "ungkapan rindu yang keras".
Tapi bila itu dikaitkan dgn seluruh keterlambatan saya, minggu
lalu, awal bulan kemarin dan dua bulan lalu, maka itu membuat saya terpuruk jatuh. Bila teh yang disajinya tidak manis
(saya termasuk penimbun gula),
sepedas apapun saya marah, maka itu adalah "harapan ingin disayangi lebih tinggi". Tapi kalau itu dihubungkan dgn kesalahannya kemarin dan tiga hari lewat, plus tuduhan "Sudah tidak suka lagi ya dengan saya", maka saya telah menjepitnya dengan hari yang telah pergi, saya menguburnya di masa lalu, ups saya telah membunuhnya, membunuh cintanya. Padahal kalau cintanya mati, saya juga yang susah ...
OK, marahlah tapi untuk kesalahan
semasa, saya tidak hidup di minggu lalu, dan ia pun milik hari ini .....

3. Kalau marah jangan bawa bawa
keluarga! Saya dengan isteri saya terikat baru beberapa masa, tapi saya dengan ibu dan bapak saya hampir berkali lipat lebih panjang dari itu, demikian juga ia dan kakak serta pamannya. Dan konsep Quran, seseorang itu tidak menanggung kesalahan fihak lain (QS.53:38-40).

Saya tidak akan terpancing marah bila cuma saya yang dimarahi, tapi kalau ibu saya diajak serta, jangan
coba-coba. Begitupun dia, semenjak saya menikahinya, saya telah belajar mengabaikan siapapun di dunia ini selain dia, karenanya mengapa harus
bawa bawa barang lain ke kancah
"awal cinta yang panas ini". Kata ayah saya: "Teman seribu masih kurang, musuh satu terlalu banyak." Memarahi orang yang mencintai saya, lebih mudah dicari ma'afnya daripada ngambek pada yang tidak mengenal hati dan diri saya..". Dunia sudah diambang pertempuran, tidak
usah ditambah tambah dengan memusuhi mertua!. (Rien Marini)

BundaNa
02-07-2012, 07:50 PM
jangan pernah meremehkan kekuatan pada seseorang, karena Tuhan tidak pernah

Nharura
02-07-2012, 09:34 PM
(*)´¨)
¸.•´. ¸.•*¨) ¸.•*¨)
(¸¸.•´(¸.•.) •♥• Bukan Gunung yang menyebabkan orang Jatuh, namun kerikil ditepi jalanlah yang membuat ia tergelincir *♥♥♥* Seseorang mungkin sanggup
menghadapai masalah besar, tetapi tidak jarang mereka jatuh karena hal- hal yang mungkin dianggap sepele.

Banyak orang yang melakukn
persiapan matang untuk menghadapi masalah besar namun mengesampingkan hal-hal kecil yang seharusnya tidak
dilupakan…

Nharura
02-07-2012, 11:42 PM
(*)´¨)
¸.•´. ¸.•*¨) ¸.•*¨)
(¸¸.•´(¸.•.) •♥•Janganlah mencintai dia yang tak
mencintai Allah. Jika dia bisa
meninggalkan Allah, dia juga akan
meninggalkanmu.

Nharura
04-07-2012, 12:02 AM
Wahai Ali, Jauhilah olehmu kemarahan,karena sesungguhnya kemarahan itu dari Syaithan,
dan dia akan menguasai dirimu ketika engkau dalam keadaan marah itu.
Jauhilah olehmu dari sumpahan orang yang teraniaya, karena sesungguhnya Allah S.W.T. akan mengabulkan sumpah itu,
sekalipun dia orang kafir, karena kekafiran itu akan tetap pada dirinya. (Rasulullah SAW)

Nharura
04-07-2012, 11:35 PM
“Bulan itu (Sya‘ban) berada di
antara Rajab dan Ramadhan adalah bulan yang dilupakan manusia dan ia adalah bulan yang diangkat padanya amal ibadah kepada Tuhan Seru Sekalian Alam, maka aku suka supaya amal ibadah ku di angkat ketika aku
berpuasa”. ( HR. an-Nasa’i)

lily
05-07-2012, 12:30 AM
Jangan marah saat ada yang MENGHINA, doakan hinaan berbalik menjadi KEMULIAAN.

❤ Jangan marah saat ada yang MEMBENCI, doakan kebencian menjadi KASIH SAYANG.

❤ Jangan marah saat ada yang MENYAKITI, doakan sakit itu berubah menjadi KEBAHAGIAAN.

❤ Jangan marah saat ada MASALAH, doakan masalah kita menjadi ladang AMAL yang bermanfaat~~

Wahai Diri..

•.♥• Andai dalam hatimu ada TAMAN...

•.♥• Tanamilah ia dengan benih-benih IMAN...

•.♥• garap ia dengan amal maaruf yang BERKEKALAN...

•.♥• Siramilah ia dengan istiqomah yang BERTERUSAN...

•.♥• Supaya bercambah mekar bunga-bunga KETAQWAAN...

... •.♥• Lindungi ia dari parasit nafsu yang MENYESATKAN...

•.♥• Lalu disuburkan lagi dengan tawakal dan KESABARAN...

•.♥• Sehingga tegap merimbun berbekal haruman KERIDHAAN...

•.♥• Melalui cahaya cinta Ilahi & rahmat kasih sayang AR-RAHMAN...

•.♥• Agar ia terus hidup, tidakkan tandus sepanjang KEHIDUPAN...INSYAALLAH~

✿~ Tanda orang beragama, elok perangai bagus sifat....
✿~ Tanda orang beriman, perangai elok bicaranya sopan....
✿~ Tanda orang berilmu, BICARAnya tidak menyingkap malu....
✿~ Tanda orang terpuji, BERBICARA tidak mengeji...
Berbicara tidak memfitnah,
menyanggah tidak menyumpah....^_^

~Renungan untuk diriku,dirimu,dirinya dan kita semua~

Nharura
05-07-2012, 02:01 PM
aku percaya, setiap kebahagiaan yang kita dapatkan adalah balasan dari kebaikan yang pernah kita berikan kepada orang lain (Rf Donna)

Nharura
07-07-2012, 11:57 AM
(*)´¨)
¸.•´. ¸.•*¨) ¸.•*¨)
(¸¸.•´(¸.*) •♥• Dalam cinta tak perlu dia yang berkata bersedia MATI untukmu, karena yang kamu butuhkan adalah dia yang bersedia HIDUP bersama denganmu…*♥♥♥*

Nharura
09-07-2012, 11:45 AM
teringat sebuah pepatah : Setiap orang pernah membuat kesalahan. Itulah sebabnya pada setiap pensil ada penghapusnya. (Rien Marini)

Nharura
13-07-2012, 11:55 AM
Suatu pagi seorang anak gadis berkata pada Ibunya:
"Ibu, ibu selalu terlihat cantik. Aku
ingin seperti ibu, beritahu aku
caranya.." Dgn tatapan lembut & senyum haru,
sang Ibu menjawab :
Anakku, "untuk Bibir yang menarik, ucapkanlah perkataan yang baik"
"Untuk pipi yang cantik,
tebarkanlah senyum ikhlas kpd siapapun"
"Untuk mata yang indah menawan,
lihatlah selalu kebaikan org lain"...
"Untuk tubuh yang langsing,
sisihkanlah makanan utk fakir miskin"
"Untuk jemari tangan yang lentik menawan, hitunglah kebajikan yang telah dilakukan orang kepadamu."
"Untuk wajah putih bercahaya,
bersihkanlah kotoran batin" Anakku..
Janganlah sombong akan kecantikan fisik karena itu akan pudar oleh waktu.
Tapi Kecantikan perilaku tidak akan pudar walau oleh kematian.. Jika kita benar, maka kita tidak perlu marah.
Jika kita salah, maka kita wajib minta maaf. Janganlah terlalu mengingat masa lalu,
karena hal itu akan membawa AIR
MATA. Jangan juga terlalu memikirkan masa
depan, karena hal itu akan membawa
KETAKUTAN. Jalani yg saat ini…dengan senyuman &
rasa syukur karena hal itu akan
membawa keceriaan & sukacita ðï hati. Setiap ujian dalam hidup ini bisa membuat kita PEDIH atau lebih BAIK.
Setiap masalah yang timbul bisa
MENGUATKAN atau MENGHANCURKAN
hati kita.
Pilihan ada ðï tangan kita apakah kita akan memilih menjadi pecundang atau
pemenang. Carilah hati yang indah… bukan wajah
yang cantik atau yang tampan.
Hal-hal yang indah tidak selalu baik, tapi hal-hal yang baik akan selalu indah.

Nharura
19-07-2012, 11:43 AM
Jika Kamu merasa sendirian, Kamu tak akan benar-benar sendirian,karena ada Tuhan yang selalu ada untukmu (Novel Dibawah Naungan Ka'bah)

mobyokuzan
19-07-2012, 05:31 PM
"Jangan takut dosa, dosa itu manusiawi. Tapi takutlah jika kalian sudah tdk bisa membedakan mana dosa dan mana tidak"

-mobyokuzan, manusia penuh dosa.

Nharura
21-07-2012, 02:13 AM
Kebahagiaan Selalu Tersedia Bagi mereka yg masih terus mencoba tanpa pernah menyerah.

mobyokuzan
21-07-2012, 07:43 AM
http://photos-c.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-snc4/164603_1634020583503_1626346009_1398923_5160535_a. jpg
di dalam hitam ada titik putih,
di dalam putih ada titik hitam.
Tidak ada yang benar benar putih,
Tidak ada yang benar benar hitam.

Itulah Manusia...
bukan Setan yang harus selalu jahat
bukan Malaikat yang harus selalu baik


-mobyokuzan, hitam dan putih.

beastmen85
21-07-2012, 10:59 AM
hitam dan putih itu sama saja
benar dan salah itu sama saja
baik dan jahat itu sama saja
jgn terperangkap dualitas
-beastmen85-

::hihi::

Nharura
22-07-2012, 05:50 AM
Dengar, saat kamu gagal yang seharusnya mengganggu pikiran kamu bukan pertanyaan kenapa saya gagal, kenapa saya menderita, kenapa dunia jahat pada saya. Tapi, kamu harus ganggu diri kamu sendiri dengan pertanyaan bagaimana caranya saya bangkit, bagaimana saya bisa mengalahkan keadaan.... Pemenang sejati bukan orang yang selalu menang setiap kali pertandingan, tapi mereka yang selalu bangkit setiap mereka jatuh(Novel Percaya By Diego Christian)

Nharura
22-07-2012, 07:01 PM
Nothing impossible, if you
think everything is possible. If
you want something, get it!

Nharura
24-07-2012, 06:10 AM
Jika kamu mencoba kemudian gagal, lalu kamu mencoba lagi kembali gagal, teruskan saja untuk mencoba,karena kegagalan yang nyata adalah ketika kamu berhenti mencoba (Walt Disney)

Nharura
26-07-2012, 05:05 AM
"If you can dream it, you can
do it" - Walt Disney.

Nharura
27-07-2012, 07:03 AM
'Impossible is a word to be
found only in the dictionary of
fools"- Napoleon Bonaparte.

Saat gagal, harus bangkit lagi. Setiap jatuh, harus bangun lagi, itu kunci sukses (Dahlan Iskan)

Nharura
30-07-2012, 02:00 PM
Saat oranglain meremehkanmu, ambil hikmahnya & diam. Karena
ketika kamu sukses & mampu
membuktikannya, dia yg akan
diam.

Nharura
03-08-2012, 07:36 PM
Jika ada orang lain menjelekkan dirimu, tutup saja telingamu. Jadilah orang tercuek didunia, jangan bersedih. Teruslah berjalan dgn senyum, bekerja yang sungguh2, karna Tuhan tak akan pernah kehabisan akal.

Nharura
09-08-2012, 12:09 AM
Jadikanlah Hatimu seperti Batang singkong, saat orang lain mematahkannya, ia pasti akan tumbuh lagi.

Nharura
10-08-2012, 12:46 AM
Ingat, Tak Semua Orang bisa menyukai dirimu Bahagia. Tapi Jangan Tunjukkan kecemasan apalagi kebencianmu pada mereka.

Tersenyumlah, dan jalani hidupmu dengan Energi Positif. Bukankah semakin tinggi Pohon, maka semakin tinggi pula angin yg menerpanya.

Tetap semangat dan jangan pernah putus asa!

Nharura
24-08-2012, 01:13 AM
ketika Stress menghampirimu, tekan tombol PAUSE didirimu sebentar.

Hilangkan kepenatanmu dgn musik dan bercengkrama pada binatang peliharaanmu.

Istrahatkan otakmu, dan senangkanlah dirimu, meski sulit, cobalah untk selalu bangkit, setiap kali terjatuh dan lelah.

Nharura
26-08-2012, 07:59 PM
Dunia ini memang kejam. Tapi kita
jangan jadi latah, ikutan Kejam juga. Biar gagal, bangun lagi. Biar bete dan kesel jg gak apa2,asal jangan nyerah.

Kalau dunia berbuat kejam sama kamu.
Gak perlu juga jadi kejam sama diri sendiri dgn minder dan merendahkan kemampuan diri. kalau dunia Latah jadi
kejam. Cuekin aja,tutup telinga, tetap semangat buat bangkit apapun yg terjadi.

Yakinlah, Kemampuanmu kadang bisa melebihi apa yg ada di pikiranmu. Jangan Merendahkan Diri sendiri,hanya karna orang lain menghakimimu. tegakkan kepalamu.
Tersenyum dgn manis dan berkata " terima kasih, aku pastikan, ucapanmu inilah yg menjadi penggerakku untk berhasil, lihat saja nanti"

Berhenti menangis, dan buktikan dgn hasil karya yg terbaik.

Nharura
26-08-2012, 11:28 PM
Namanya hiburan seperti
drama korea atau hallyu star jgn terlalu dibwa hati, suka boleh,cinta boleh, tapi jgn menyiksa diri sendiri,dgn pikiran yg awalnya hanya gosip ataupun
kenyataan. nyantai aja lah..

Hidup itu buat seneng2, gak perlu sedìh apalgi galau. siapapun artis yg kalian sukai itu
khan manusia juga..

Sukai karyanya,agar dpt menginspirasi hidup
kita,biar lebih menyenangkan :)
bukannya di bikin ribet.

Yg mau ngayal silahkan,tapi tetap down to
earth, menginjak ke tanah. Dan jgn lupa, inspirasi mereka kepada
kita,harus kita tunjukkan dgn karya kita juga. jangan pula krn terlalu mengagumi,jadi lupa dgn mimpi diri sendiri.

Semangat buat berhasil dan
sukses di hidup. Lakukan dgn tindakan. Seperti mereka yg berhasil menginspirasi org bnyk. Kita juga para fansnya harus bisa berkarya untk sukses.

Jadi jangan galau, soal hidup
mereka, kita fansnya gak perlu terlalu ikut campur, byangin deh,kalau kita jadi mereka, di awasi fans fanatik hingga jadi mengganggu hdp
mereka,dan mereka gak bisa bhagia.

Come on! Jadilah fans yg bijak,
siapapun yg jd cinta mereka,kita harus slalu mendukungnya. Bukannya malah patah hati, gusar dan marah. Karena itulah bedanya Fans yg mencintai idolanya bs menjadi lebih
baik atau menjadi lebih sombong atau rese.

So, nyantai ajalah teman2, kita tunggu karya terbru artis korea yg kalian sukai dan tentu aja
karya kita juga buat bangsa apa lagi, mereka aja bisa berkarya terbaik untk korea, masa kita gak bisa berkarya terbaik untk indonesia?! Semangat!

(Grup FW hajiwon)

Nharura
27-08-2012, 11:08 PM
"Saya tdk tahu resep berhasil.
Tapi saya tahu, resep gagal
adlh berusaha menyenangkan
semua orang"-Bill Cosby.

Nharura
26-04-2013, 08:04 PM
Diri ini selalu ingin kelihatan baik dimata manusia yg lain.. Padahal begitu jelas keburukannya dimata_MU.. Ampuni aku.. Ampuni aku.. (Ustad Uje)

Nharura
23-05-2013, 11:56 AM
kata Ustad Maulana, yang namanya kebaikan itu: disaat orang ngejahatin kamu, trus kamu balas dengan kebaikanmu. Itu baru namanya kebaikan. Kalau kebaikan di balas dengan kebaikan, kata Ustad maulana, itu udah biasa. itu namanya balas budi bukan kebaikan. Subhanallah Ustad, nampar kanan kiri ya.hehe Jadi Nha, gak perlu ngedumel deh.. kalau ada orang yang jahatin kamu, tegakkan kepala kamu, senyum dan ayo balas dengan kebaikan.

Hai kamu yang suka jutek, senyum dong.. ^^

---------- Post Merged at 11:56 AM ----------

Jangan jadikan dendam sebagai perhiasan, orang yang menderita adalah orang yang menjadikan dendam sebagai peliharaannya

Nharura
25-05-2013, 07:08 PM
Memberi maaf itu akan menghilangkan sesak didada dan tenang dalam perbuatan juga menunjukkan kemuliaan hati, Maka.. Berilah Maaf...

Nharura
30-05-2013, 10:22 PM
http://25.media.tumblr.com/3177c87cd3de9ee6d685bb223183dd85/tumblr_mnkms3TnJx1rq3nrfo1_500.jpg

Disaat semua orang tidak memperdulikanmu,
Disaat semua orang mengacuhkan hidupmu
Disaat semua orang merendahkanmu
dan disaat semua orang melecehkanmu

Jangan bersedih wahai diriku,
jangan bersedih.

Hei, diriku, Kamu katahuan.
kenapa menangis disitu?
Kenapa harus bersembunyi, dan meluangkan tangismu
untuk dunia yang sudah menyiksamu?

Hei diriku, seberapa pentingkah, dunia mencintaimu?
kamu tahu, wahai diriku..
Disaat semua orang Tak memperdulikan
niat baikmu dan ketulusanmu,
Ingatlah.. ada dia, yang selalu menguatkan hatimu.

Sudah lama dia mencintaimu, dari ribuan tahun yang lalu.
hingga akhir masanya, ia berucap, Ummatku.. ummatku..ummatku...

jadi berjuanglah..! jangan berhenti sampai disini.
Hiduplah...
Hiduplah dengan Baik.
Hingga kamu, wahai diriku,
tak malu untuk berjumpa dengannya.