PDA

View Full Version : Hidup yang enak



AsLan
18-07-2011, 11:56 PM
Setelah membaca topik tentang anaknya Tom Cruise yg dimanja dengan barang2 super mahal sejak masih sangat kecil, saya jadi berpikir apakah hidup yg enak adalah seperti itu ?

http://www.kopimaya.com/forum/showthread.php?1995-Suri-Cruise-Fashion&p=53585#post53585

Coba pilih diantara 2 kondisi berikut :
1. Kecil hidup sederhana lalu semakin dewasa semakin kaya raya.
atau
2. Kecil hidup mewah dan terus begitu sampai tua

Saya tidak memberi pilihan dari kaya jadi jatuh miskin, anggaplah dari kaya tetap kaya.

Menurut saya sih, hidup yg enak itu adalah hidup yg meningkat, contohnya peningkatan dalam keuangan, itu membuat kita merasa hidup sangat menggairahkan.

Kalau dari kecil sudah kaya dan mendapat semua yg terbaik, orang tersebut tidak pernah merasakan suatu peningkatan.
Mungkin malah terus menerus dihantui oleh penurunan...

bener gak ya ? :mikir:

Alip
19-07-2011, 03:41 AM
ya bener...

cuma peningkatannya gak mesti dari sisi keuangan dan kekayaan... peningkatannya harus di hal yang memang menjadi gairah yang bersangkutan. Misalnya anaknya Tom Cruise nanti hobi ngelukis... dia akan makin bahagia dan merasa hidupnya enak kalau semakin lama ilmu melukisnya jadi semakin canggih dan lukisannya semakin mendapat apresiasi dari masyarakat luas, meski kekayaannya pelan-pelan terkikis habis...

GiKu
19-07-2011, 10:37 AM
untuk gw hidup yang enak adalah sehat, bahagia, gak punya hutang
teman semakin banyak, kalo mati yang men-sholat-kan dan mengantar ke kubur juga banyak

kalau dari kecil sudah kaya, ya tinggal bagi2 rezeki aja ke orang2 yg kurang beruntung

danalingga
19-07-2011, 10:40 AM
Hidup yang enak itu ya yang dapat dinikmati -- mau meningkat atau ngga, selama bisa menikmatinya ya enak.

itsreza
19-07-2011, 01:42 PM
hidup enak itu terlepas atas kenaikan atau penurunan material yang dimiliki,
jika nyaman dan dapat dinikmati pasti terasa enak..

AsLan
19-07-2011, 05:16 PM
Hidup yang enak itu ya yang dapat dinikmati -- mau meningkat atau ngga, selama bisa menikmatinya ya enak.

hidup enak itu terlepas atas kenaikan atau penurunan material yang dimiliki,
jika nyaman dan dapat dinikmati pasti terasa enak..

Masalahnya di dunia ini ada yg namanya "Hukum Kenikmatan"
Hukum Kenikmatan itu isinya "Kenikmatan akan semakin berkurang bila terus menerus diulang"

Misalnya kita biasa tidur di kasur murahan yg cekung dan keras, lalu suatu hari kita beli kasur mahal yg empuk.
Saat itu akan terasa kenikmatan yg luar biasa.
Namun setelah seminggu, sebulan, setahun, kenikmatan itu sudah menjadi biasa saja.

Coba bayangkan kalau seorang anak sejak lahir sudah mendapat semua yg serba terbaik ternikmat dan ter enak, apakah dia akan bersyukur ? tidak.
Dia merasa semua itu hanya suatu hal yg biasa-biasa saja...

etca
19-07-2011, 05:26 PM
wahh ini pas banget ama yang lagi gw kerjain neh ::elaugh::
gpp kali yah buat sekedar perenungan meski dikutipkan dari agama sebelah :)

Dhammapada
Yamaka Vagga 7 & 8

Subhanupassim viharantam
indriyesu asamvutam
bhojanamhi camattannum
kusitam hinaviriyam
tam ve pasahati Maro1
vato rukkhamva dubbalam.

Asubhanupassim viharantam
indriyesu susamvutam
bhojanamhi ca mattannum
saddham2 araddhaviriyam
tam ve nappasahati Maro
vato selamva pabbatam.

dalam bahasa Indonesia :

Seseorang yang hidupnya ditujukan untuk menikmati hal-hal yang menyenangkan,
indranya tidak terkendali,
makan tidak terbatas, malas, tidak bersemangat
: maka nafsu jahat akan mengusai dirinya
seperti angin menumbangkan pohon yang rapuh (SYAIR BERPASANGAN 1:7).

Seseorang yang hidup di tempat yang sederhana,
mengendalikan indrianya, makan secukupnya,
penuh dengan keyakinan, bersemangat
: maka nafsu jahat tidak dapat menguasai dirinya,
seperti angin tidak dapat merobohkan gunung karang (SYAIR BERPASANGAN 1:8).

ancuur
19-07-2011, 05:29 PM
Waktu ngobrol2 sama Sri Sultan Hamengku Buwono X .. gw tanya, bagaimana Pak apakah rakyat yogya cukup bahagia dengan keadaan yogya sekarang ini, mohon ma'af Pak karena saya lihat yogya dari dulu sampai sekarang tidak banyak berbeda... lalu Pak Sultan menjawab: "Begini dik.. Kehidupan itu yang menentukan adalah lingkungan, seperti anak gembala... biar kita berikan pakaian yang bagus, kita kasih komputer yang canggih, maka mereka tidak akan merasa bahagia..." Malah mungkin pakaian bagus dan komputer canggih yang kita berikan itu akan menjadikan kepalanya pusing X_X

oww.. begitu ya Pak :mikir:

itsreza
19-07-2011, 05:31 PM
benar seperti AsLan sampaikan, terlahir dengan berbagai fasilitas, si anak akan merasakan bahwa keadaan tersebut adalah given, bukan suatu keistimewaan. Kenikmatan itu abstrak, sehingga harus dirasakan bukan sekedar dipandang. Apa yang kita lihat sebagai kenikmatan, belum tentu dirasakan sebagai nikmat oleh si anak. Orang tua si anak harus mampu mengajarkan rasa bersyukur kepada si anak akan rasa syukur. Namun apakah si anak bersyukur atas fasilitas yang didapatnya? dia sendiri yang mengetahui.

etca
19-07-2011, 05:34 PM
btw jadi keinget semalam, gw rebahan ngelurusinn punggung, jam 20.30an
Beuuhhhhh rasanya dah nikmatttttttt banget sambil merem.
alhasil gw langsung kebablasan bobo padahal harusnya jadi upik abu dulu.. wkwkkwkw
padahal itu bukan di kasur loh, wong glasaran di lantai ::elaugh::

hidup enak bukan melulu materi, hanya saja tidak semua orang bisa menikmatinya.
mungkin karena saya dalam tataran cukup secara materi, ga usah muluk2
yang penting sehat, cukup, hati damai, penuh rasa syukur.. olala indahnya hidup.

oh ya gw sering ga simpatik ama orang tajir, maksudnya anaknya orang tajir
biasanya sedikit2 ngeluh ini itu dan kurang bisa menghargai orang lain beuhhhh
beda ama orang tajir tapi dah pernah ngalamin jaman susah dulunya,
itu sikapnya lebih simpatik

opera
19-07-2011, 05:50 PM
hidup yang enak adalah hidup yang pas pas an...

waktu laper pas ada yang ultah dan ditraktir
waktu ujian pas soalnya yang keluar dimateri yang dibaca semalam
waktu hujan pas sudah sampai rumah
waktu mau beli mobil... pas dapeet undian gelegar B**

Yuki
19-07-2011, 09:34 PM
hidup yg enak adalah hidup yg sama sekali tidak diliputi rasa kekhawatiran barang sedikitpun

dan itu mustahil, untuk sekarang

jadi yg terbaik adalah mensyukuri dan sabar

Aleph
23-08-2011, 09:49 PM
gw ga pernah menjadikan kaya raya sebagai patokan hidup enak. gw selalu bayangin kalo seumpama somehow gw jadi orang terkaya nomor 1 di dunia, duit ga terbatas, katakanlah ntar waktu gw jalan 30th, punya usaha/rumah/simpanan dimana mana, mau apa tinggal tunjuk, mau kemana tinggal angkat kaki, tidak ada problematika kesehatan sama sekali, that would be a really BORING life. masalah adalah bagian hidup manusia. ga bisa hidup tanpa masalah. org bilang dapet masalah itu ga enak, but in the end without trouble you'll be one miserable/bored individual.

mengenai patokan hidup enak bagi gw. punya kekayaan duniawi yg cukup. punya pekerjaan tetap yg bisa occupied waktu gw. have enough ***. impian hidup terpenuhi (which in my case: uda bikin tato di lengan kanan, uda beli teleskop seukuran mercon bombong, uda ke relik krakatau/tambora/toba dan beberapa target hidup lain yg masih blm bisa diingat for now) .mengalami dan mengatasi masalah yg datang silih berganti, dan kalau semua sudah terpenuhi, gw rela mati enak. http://img.photobucket.com/albums/v232/korn0818/ec20fb7f.gif

my $0.02

AsLan
24-08-2011, 01:11 AM
Diatas langit masih ada langit, dibalik gunung masih ada gunung...
Setelah tujuanmu tercapai, tiba2 matamu melihat tujuan yg baru ::bwekk::

aya_muaya
24-08-2011, 04:38 AM
ini persis seperti renunganku beberapa hari lalu, aku ngerasa saat2 ini dalam hidupku itu saat yang enak.. Kerja nyaman, menyenangkan, suami yang mencintaiku, anakku yang membahagiakan.... Semoga selalu seperti itu,,,, yeah, hidup yang enak...

*kecuali pada saat krisis, sulit cari duit... Hahaha...

nerissa
24-08-2011, 10:58 AM
Hidup yang enak
menurutku hidup yg tanpa beban
ringan seperti kapas

ga ada yg di perlu terlalu di khawatirkan
mati ya mati
sakit ya sakit
kaya ya kaya
miskin pun tidak apa apa

hidup selalu punya dua sisi
seperti topeng badut
sisi manapun yang di hadapkan, selalu nampak seperti guyonan


yg sama sekali tidak lucu
hehehe

AsLan
24-08-2011, 03:37 PM
Kekuatiran itu berguna bagi kita.
Kekuatiran membuat kita berkembang dan maju.

Misalnya, karena kuatir kekurangan uang, maka kita termotivasi untuk bekerja dan berinovasi, hidup jadi terasa lebih hidup bila diberi sedikit kekuatiran.

Hidup tanpa kekuatiran itu enak pada saat2 tertentu, misalnya saat liburan.
Yang penting kita bisa memanage kekuatiran itu tidak sampai menguasai diri kita.

nerissa
24-08-2011, 03:45 PM
iya abang, aku kan bilang "ga ada yg di perlu terlalu di khawatirkan", kuatir ya boleh, tapi jgn berlebuhan
begono ono

hehhee...percaya ga percaya sih kalau aku menganggap semua sebenrnay sdh disediakan, jalannya udah di buatin, tinggal jalanin aja..sakit, kaya, miskin, susah, senang, berbunag bunga, sepi..dsb

kita adalah korban dari kalimat 'penuhilah dunia' itu..hehehe *joke