PDA

View Full Version : Hidup di Sekitar Perokok



tezar
14-05-2011, 08:14 AM
Meski tidak merokok, tapi sebutan menjadi perokok ikut melekat. Perokok pasif maksudnya.
Sebalnya kenapa para perokok nggak peduli kalau orang di sekitarnya tidak ingin menghisap asap rokok ya? Seolah-olah bangga gitu, hehehe. Malah meski tahu, didepannya adalah bukan perokok, masih menawarkan sebatang-dua batang rokok.
No offense buat perokok, yang nggak disuka adalah asapnya yang mengganggu orang-orang di sekitarnya.

eve
14-05-2011, 09:38 AM
hati2 lo yah, ntar bisa ke um nudle, gak merokok tapi bergaul dengan perokok, terus kena tbc...

itsreza
14-05-2011, 09:46 AM
kadang kelakuan perokok tuh aneh juga..
suka saling menghembuskan asap ke muka perokok lain

btw, saya tidak merokok.. tapi saya menyukai bentuk pasif dari kata merokok :">

keremus
14-05-2011, 10:09 AM
Bagaimana jika kita hidup bukan hanya sekadar di sekitar perokok melainkan
hidup bersama perokok ? hehehe

tezar
14-05-2011, 10:09 AM
ini saya share sebuah note dari seorang teman di FB:
Perang Terbuka: Cigarette and Friendship...
by Sri Sarining Diyah Wijaya on Wednesday, April 7, 2010 at 5:58pm
Disclaimer:
buat perokok jangan pernah tersinggung dengan semua isi dari tulisan gue hari ini yang penuh caci maki. Ini bukan tulisan pertama sejak tahun 2004 'ngeblog di multiply, tentang merokok di tempat umum yang gue kecam. Gue enggak akan bertanggungjawab (baca: engga peduli banget) kalo 'udah tersinggung, tapi tetep baca tulisan ini sampe habis. Gue juga akan sangat tidak peduli kalau ada pihak perseorangan atau instansi yang tersinggung dan memperkarakan gue atas dasar pelecehan atau sejenisnya menggunakan undang-undang and what ever, hanya karena menulis tulisan ini...
I have warned you, darling...

==========

Mungkin selama ini gue mempunyai toleransi BERLEBIH kepada perokok, terutama kepada mereka yang merupakan:
1. orang yang gue butuhkan: 'nggak mungkin dong, gue ada perlu dateng ke rumah orang yang merokok, trus gue melarang dia merokok? mau ditendang dari rumahnya?
2. orang tua/sepuh yang sangat gue hormati: ini sih 'udah enggak bisa dihindari, apalagi kalo kita lagi silaturahmi berkunjung ke rumahnya, walau betek berat gue akan berusaha sabar cuy...
3. orang gila: semua orang yang ada di sekeliling gue di tempat umum, yang gue terpaksa harus ada satu ruangan/area dengan mereka (misalnya di rumah sakit, di angkot, di metromini, di ruang karaoke, di restoran, di lingkungan kampus, di bandara, bahkan bertanda NO SMOKING) padahal sebelumnya gue udah "say sorry to them not to smoke here" dengan cara paling sopan tentunya, hanya mereka yang super gila, yang bisa bertahan nekat berada di deket gue walau 'udah diperingatkan, dan bila keadaan memburuk cenderung main fisik (oh trust me, gue pernah kog tampol2an sama preman di angkot, dan hampir 'bersitegang sama cewek di sebuah resto, cuma gara2 rokok doang), maka gue yang akan mengalah untuk keluar dari situ daripada brantem sama orang gila kan?

Nah...
kadang situasi menggila 'nggak bisa juga ditanggapi dengan hanya "keluar dari ruangan", padahal gue 'udah say sorry 'nggak bisa kena asap rokok... dan lagi2 ini pasti dilakukan atas nama PERTEMANAN dan TOLERANSI. Berada di ruangan berasap bersama teman2, gue bisa BETEK BERAT, mojok di sofa sambil buka laptop, berkalung selendang untuk 'nutupin hidung sambil berpikir: "apakah gue lebih baik keluar dari ruangan ini aja untuk pulang?" Dan, karena otak bodoh gue masih menoleransi hubungan pertemanan yang ******** banget kalo 'udah di situasi begini, gue labil jadinya. Lalu mencoba bersabar lagi...

Akibatnya, gue harus terima resiko dari sikap labil itu...
sinus gue meradang dan cairan di kepala rasanya 'udah menggila bikin pusing...
Woarghhhhhhhh...!
I hate this, i hate this so called friendship...!!!
I hate this country --> *holohhhh baru kemaren bilang cinta Indonesia, bener2 labil ini cewek :))*

Well...
teman2ku tercinta yang suka merokok di tempat umum...
plis kasih gue argumen, apa segitu EGOIS-nya kalian untuk melupakan dan enggak peduli akibat perlakuan lo semua yang sangat menyakitkan hati itu? Gue bisa aja kog berlagak cool 'nggak peduli, tapi itu lagi2 dilakukan ATAS NAMA PERTEMANAN YANG ********!!! Lo mau bilang gue kasar? Lo sendiri 'udah bertindak kasar duluan kog sama gue!

Let me tell you, gue enggak akan berkoar2 pidato tentang resiko merokok, ENGGAK PEDULI BANGET gue sama itu semua, karena SEMUA ORANG juga udah tahu resiko merokok. Dan hanya orang2 yang banyak alasan serta EGOIS yang bisa ignoring itu semua dan dengan cuek MEROKOK DI TEMPAT UMUM bahkan di dekat anak2.

Ada yang berani ber-argumen disini?
Mau bilang petani tembakau Indonesia hidupnya bergantung pada produk ini?
******** banget! Lo harus tahu besar IMPOR rokok di negara ini berkali lipat daripada EKSPOR, mau aja lo kena tipu orang2 yang menggembungkan rekeningnya di bank, hasil berbisnis produk ini. Liat sekeliling dong, kalo mengaku berpendidikan tinggi & terpelajar, lo pasti juga tahu kalau tembakau 'nggak hanya bisa dipakai sebagai bahan baku rokok! Asal tahu aja, rokok impor yang lo isep itu mayoritas bahan baku tembakaunya dari Indonesia! Ada perokok yang masih berani bilang mau boikot produk Amerika? Ngaca!!! Lo juga harus tahu sedikit tentang pertanian tembakau yang merusak unsur hara tanah, hingga enggak bisa dipakai untuk menanam tanaman lain dengan subur. Mau membela petani karena lo keluarga petani tembakau? Read this carefully, darling: gue adalah cucu dari kakek petani yang dulu sebagian lahannya juga dipakai menanam tembakau, dan gue bangga dengan almarhum kakek bukan karena menanam itu! Jadi jangan pernah berargumen dengan mengatasnamakan petani tembakau yang ENGGAK PERNAH KAYA dari hasil pertanian tembakau mereka, kecuali para tengkulak!

Mau bilang pemasukan negara paling besar dari ROKOK?
Ini ******** lanjutan yang disebarkan mafia! JANGAN PERNAH berkelit soal kenyataan MAFIA ini! Negara kita ini 'udah dijajah mafia terorganisir buat menjadikan generasi muda bodoh dan makin bodoh! Mau tetep bodoh? Silakan, tapi gue enggak rela anak cucu gue nanti terkontaminasi asap rokok dari orang2 yang mulutnya bau tengik! Buka mata lo, sementara pemasukan negara terbesar dari rokok, PENGELUARAN NEGARA TERBESAR adalah di bidang kesehatan, jumlahnya ENAM KALI LIPAT dari jumlah pemasukan terbesar, digunakan UNTUK PENYAKIT2 AKIBAT ROKOK! Dan itu dikeluarkan dari kas negara hasil pajak dari non smokers juga, gila gue enggak rela banget!!! SUMPAH ENGGAK RELA LAHIR BATIN!!! Udah bayar pajak buat biaya kesehatan perokok, kalo gue sakit enggak ada tuh perokok yang peduli. Ke laut aja lo pada!!!

Apa masih ada perokok yang berargumen: "kemana uang pajak rokok yang dibayar tapi enggak ada bangunan dan fasilitas umum memadai buat para perokok?"
Haaaaa sini lo pada yang 'nanya, deketin sini kuping lo biar gue bisa tereak kenceng: "KEMANE AJE LO... ENGGAK BISA HITUNG2AN MATEMATIKA YAAA???" Selama ini lo bayar pajak, hasilnya dipake buat biaya subsidi kesehatan temen2 lo yang pada sekarat karna rokok! *oh i really wish they died fast!!! biar enggak 'ngerepotin bangsa ini lagi* Dan itu enggak cukup sama sekali, masih butuh dana talangan 5 kali lipat dari jumlah yang 'udah lo bayar, nota bene diambil dari pajak orang2 yang enggak merokok! Masih menuntut sementara lo 'udah merugikan bangsa ini habis2an??? Sumpah gue bakal tendang yang 'ngomong begitu kalo ada di depan gue, sinih!!!

JANGAN PERNAH ADA YANG REPLY DISINI DENGAN BERARGUMEN HAL-HAL DIATAS...
DAN JANGAN PERNAH TERSINGGUNG, GUE BAKAL DELETE KALAU NEKAT REPLY BEGITU, OK...

gue bukan marah pada perokok yang bertanggungjawab dan PEDULI SEKITAR...
gue hanya MARAH PADA PEROKOK DI TEMPAT UMUM!!!
apalagi yang dengan semena2 menggunakan PERTEMANAN hanya untuk bebas merokok di sekitar gue dan orang2 yang juga PUNYA HAK UDARA BERSIH untuk bernafas!
kalo rela mati karena merokok, mati aja sana sendiri, engga 'usah ajak2 orang yang enggak merokok!
dan gue, juga enggak takut dibenci dan dijauhi teman perokok hanya karena menulis ini, maaf!
siapa elo?

.
.
.

mulai detik ini...
gue menyatakan:
perang terbuka dengan TEMAN yang merokok deket gue, DI TEMPAT UMUM.
Jangan sampe gue panggilin polisi dengan ancaman percobaan pembunuhan ya!

Buat perokok yang 'udah atau belum jadi temen gue, read this very carefully:
kita gak perlu temenan kalo lu takut gue tuntut ke pengadilan karna merokok deket gue!
Gue juga 'gak keberatan, sangat rela lahir bathin, kalo 'nggak punya temen yg suka membunuh!

Nggak akan ada lagi tulisan manis menyindir para perokok di tempat umum...
mari kita selesaikan di meja hijau!

Selamat tinggal bulan madu!

tezar
14-05-2011, 11:02 AM
Berita meninggalnya perokok pasif (sempet heboh di twitter)
http://health.detik.com/read/2010/12/30/163822/1536216/763/tika-gadis-manis-yang-meninggal-karena-jadi-perokok-pasif

Kamis, 30/12/2010 16:38 WIB
Tika, Gadis Manis yang Meninggal Karena Jadi Perokok Pasif

Irna Gustia - detikHealth



Jakarta,

'Bagi para ortu perokok, aku mohon banget supaya ngerokok sejauuuh mungkin dari anaknya walau sampai anak dewasa supaya jauh dari kemungkinan terkena flek paru'.

Begitulah tulisan Noor Atika Hasanah dalam statusnya di Facebook dan Twitter, tiga hari sebelum kematiannya yang mengagetkan rekan-rekannya di jejaring sosial.

Bagaimana teman-temannya tidak kaget, karena 10 jam yang lalu, perempuan kelahiran 8 November 1982 itu masih sempat membuat status di Twitter dan Facebook.

Dalam status Facebook dan akun Twitternya @tikuyuz, perempuan yang oleh teman-temannya disapa Tika ini menulis status terakhirnya, bahwa ia sudah satu malam berada di RS Sulianti Saroso Sunter dan sedang menunggu hasil infeksinya.

Namun tiba-tiba pada Kamis 30 Desember 2010 pukul 14.00 WIB, dikabarkan perempuan manis tersebut telah meninggal dunia.

Tika adalah salah satu korban yang meninggal akibat perokok pasif. Dalam status-statusnya Tika menegaskan dia tidak merokok tapi dia adalah korban dari asap si perokok.

Dia menulis dirinya terkena flek paru dan divonis dokter menderita Bronchopneumonia Duplex. Meski sudah divonis menderita penyakit paru parah, dia mengaku tidak menyerah dengan penyakit ini.

"Well, hello Bronchopneumonia Duplex! I'm not afraid of you :))," kata Tika dalam status Twitternya pada 24 Desember 2010.

Akibat penyakitnya ini Tika mengaku berat badannya melorot hingga 35 Kg padahal normal berat badannya 42 Kg. Penyakit ini telah membuatnya sering mengalami sesak napas, batuk keras dan pilek.

Kematian Tika kembali menyadarkan orang betapa bahayanya efek merokok walaupun kita bukan perokok. Sudah tak terhitung berapa banyak korban sakit paru-paru dari orang yang bukan perokok. Terperangkap dalam lingkaran para perokok, membuat si perokok pasif punya potensi 30 persen terkena penyakit mematikan mulai dari flek paru hingga kanker paru-paru.

Perokok pasif biasanya menghirup asap yang berasal dari pembakaran rokok dan juga asap yang dikeluarkan oleh seorang perokok aktif. Menjadi perokok pasif sebenarnya tanpa disadari telah membuat seseoran menjadi perokok. Biasanya perokok pasif ini berada di rumah, mobil, tempat kerja dan tempat-tempat umum lainnya seperti bar.

Untuk melihat seberapa besar perokok pasif terpapar asap rokok dapat diuji dengan mengukur kadar nikotin, cotinine dan karbon monoksida dalam darah, air liur atau urinnya. Cotinine ini adalah suatu hasil produk metabolisme nikotin dalam tubuh.

Didapatkan lebih dari 4.000 zat kimia yang terdapat dalam asap rokok. Sedikitnya 250 zat berbahaya dan 50 diantaranya menyebabkan kanker terkandung dalam sebatang rokok.

Zat kimia tersebut seperti arsenik (logam berat beracun), benzene (bahan kimia dalam bensin), beryllium (logam beracun), kadmium (logam yang digunakan untuk baterai), etilen oksida (bahan kimia untuk mensterilkan alat medis), vinil klorida (zat toksik untuk membuat plastik) dan zat lainnya.

Dilansir dari National Cancer Institute, badan internasional untuk penelitian kanker (IARC) telah mengklasifikasikan asap rokok pada manusia sebagai karsinogen (zat penyebab kanker). Karenanya orang yang tidak merokok tapi sering menghirup asap rokok juga memiliki kemungkinan terkena kanker paru.

Diperkirakan orang yang menjadi perokok pasif berpeluang terkena kanker paru-paru 20 sampai 30 persen. Tapi jika perokok pasif tersebut tinggal bersama dengan seorang perokok aktif maka peluangnya menjadi lebih besar. Karena ada kemungkinan orang tersebut terpapar asap rokok setiap harinya, sehingga akumulasi dari zat-zat kimia tersebut semakin besar.

Beberapa penelitian lain menunjukkan asap rokok tak hanya menimbulkan kanker paru-paru saja, tapi juga kanker payudara, kanker rongga sinus hidung, leukimia, limfoma dan tumor otak pada anak-anak. Tapi masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk hubungannya dengan kanker-kanker ini.

Paparan dari asap rokok ini bisa mengiritasi saluran udara dan memiliki efek bahaya langsung terhadap jantung dan pembuluh darah. Di Amerika Serikat sendiri perokok pasif telah menyebabkan penyakit jantung sebesar 46.000 setiap tahunnya.

Jika Anda seorang perokok pasif dan tidak ingin terkena kanker paru-paru, sebaiknya hindari tempat-tempat yang memiliki asap rokok serta cobalah untuk tidak terlalu dekat dengan perokok. Selain itu, perbanyak makanan yang mengandung antioksidan dan terapkan pola hidup sehat. Dan buat para perokok menjauhlah agar orang-orang terdekat Anda tidak menjadi korban.
(ir/up)

ancuur
14-05-2011, 11:53 AM
http://www.butikbella.co.cc/wp-content/uploads/2011/05/nikmatnya_kecanduan_merokok.jpg

tezar, kasih tau dong caranya brenti merokok
serius pingin brenti tapi susah.. pernah brenti
tapi .. cuma bisa sebulan.. itu pun karna sakit..
alhamdulillah klo bln puasa bsa kurangi merokok..

klo di jepang ada yg jual permen bentuk rokok..
caranya di hisap, dpt kurangi napsu merokok..

klo di Indonesia gak mungkin, krn pajak rokok
sangat di harapkan pemerintah.. makanya tdk
ada pelarangan yg serius, coba di negara lain.

misal: di balapan F1 sudah tidak boleh lagi..
pasang iklan rokok.. dan acara2 olah raga tdk
pernah lagi ada iklan rokok..

di Indonesia, sepak bola iklannya rokok jarum
lha rakyat Indonesia.. kpn mau brenti merokok..
makanya dunhill beli saham sampoerna, krena
di luar negeri para pengusaha rokok sudah ter
gusur.. tempat usahanya menyempit.. ini ada
Iklan rokok tdk resmi (http://www.factory-outlet.web.id/_fla.php?_fla=kategori&cat_id=24&pl1=3&tampil=80&pl2=1&gb=)

:merokok: :iamdead:

eve
14-05-2011, 04:05 PM
coba diganti ama permen kopiko om ancuur, kalau pengen merokok, ngemut permen kopiko. *ini pengalaman pengasuhnya anakku...
Habis itu permen kopiko diganti ama ngopi..
Katanya sebulan langsung berhenti ngerokok...

ndableg
14-05-2011, 04:09 PM
Ah.. gw ngerokok kalo sendirian aja kok. Di kantor, di rumah selalu merokok di luar. Aturan yg jelas aja.
Kalo jamannya suharto ada aktifitas yg namanya penyuluhan.. apa ga bisa para perokok diberikan penyuluhan?

beastmen85
14-05-2011, 04:11 PM
gw deket dengan perokok2 berat

alhasil gw perokok pasif :(

tp mau ngelarang jg gmnaaaa gitu, teman sendiri :(

lagian udara sudah terpolusi :(

Nowitzki
14-05-2011, 05:22 PM
Emang TBC ada hubungannya dengan rokok yah?

gembel
14-05-2011, 07:24 PM
untung gw bukan perokok mbah. klo temen ngerokok paling ucma bisa mencari tempat yang tidak kena asapnya

http://i401.photobucket.com/albums/pp96/yudhisensei99/JAYUS%20ABIS/erymfaxj.gif

ancuur
14-05-2011, 07:38 PM
coba diganti ama permen kopiko om ancuur, kalau pengen merokok, ngemut permen kopiko. *ini pengalaman pengasuhnya anakku...
Habis itu permen kopiko diganti ama ngopi..
Katanya sebulan langsung berhenti ngerokok...

wah boleh di coba tuh... thx 4 da info :)>-


untung gw bukan perokok mbah. klo temen ngerokok paling ucma bisa mencari tempat yang tidak kena asapnya

http://i401.photobucket.com/albums/pp96/yudhisensei99/JAYUS%20ABIS/erymfaxj.gif

trs apa hubungannya sama ce yg joged2 :x

gembel
14-05-2011, 07:53 PM
@mbah ancuur

ama gambar ini ya :mrgreen:

http://i401.photobucket.com/albums/pp96/yudhisensei99/JAYUS%20ABIS/erymfaxj.gif



biar kgk butek nih topik :matabesar:

ancuur
14-05-2011, 07:58 PM
tar kena asep rokok loh... xixixixi

eve
14-05-2011, 08:03 PM
soalnya tiap kali kontrol dokter pasti ditanya : anda perokok berat ya?

gembel
14-05-2011, 08:03 PM
tar kena asep rokok loh... xixixixi

makanya menghindar mbah :mrgreen:

====================

btw, apa kabar ruangan perokok di tiap gedung-gedung Jakarta beserta Perda larangan rokoknya?

ancuur
14-05-2011, 08:07 PM
ah.. di mall aku masih suka curi2 merokok.. satpamnya jga belaga gak liat.. >:/

deddy
14-05-2011, 08:25 PM
Kalo di opis ada tmpt kusus utk perokok kalo dirumah diruang belakang kalo ditempat umun agak jarang seh merokok mesti liat2 situasi dulu jadi ya maaf saja kalo sampe saat ini msh merokok

Rokok plus kopi mantabs....

cha_n
14-05-2011, 09:25 PM
tadi rada miris liat emak ama (kayaknya) tante di warung bakso ngerokok, dia bawa anak kecil. ya ampyunn, di tempat umum aja terbuka banget ngerokok gitu, gimana di rumah? kasian anaknya.

ancuur
14-05-2011, 09:32 PM
tadi rada miris liat emak ama (kayaknya) tante di warung bakso ngerokok, dia bawa anak kecil. ya ampyunn, di tempat umum aja terbuka banget ngerokok gitu, gimana di rumah? kasian anaknya.

aku paling benci liat emak2 ngerokok... di dpn rumahku jga ada tante2 bahenol.. (gemuk) ngerokoknya kuat bgt! (pernah kasih saran knp gak hisap cerutu.. biar bodynya jadi agak kurusan xixixi.. dia bilang sy gak kuat klo cerutu hahahaha.. pdhal aku cuma olok2 aja sih)

komporminyak
15-05-2011, 12:29 AM
Ah.. gw ngerokok kalo sendirian aja kok. Di kantor, di rumah selalu merokok di luar. Aturan yg jelas aja.
Kalo jamannya suharto ada aktifitas yg namanya penyuluhan.. apa ga bisa para perokok diberikan penyuluhan?

:dzigh: ndableg boong ah :))
itu pas gath session 2, yang di warkop, elu ngerokok tuh.. *ada bukti si dana_lingga ada di lokasi jugak

paling bete kalau di angkot yang dah panas dan pengap, eh dalamnya ada yang ngerokok
kalau cuman satu orang yang ngerokok gw minta tolong dimatiin, tapi kalau dua orang, n ngeyel
langsung deh gw turun dari angkot. *nasib kalau pake tranportasi rakyat :))

@tezar,
jangankan elu yang cowok
gw aja yang cewe kalau pas nginep di kota sebelah nimbrung kumpul2 di komunitasnya kawanya gw
pasti deh ditawarin rokok ama minuman beer. *hayah
yang ada gw milih nolak n tidur duluan :))

gw pribadi kalau pas kondisi sehat, mayan toleransi ama rokok,
apalagi pas kuliah, bweehhh cowok2 pada ngerokok semuaaaa.
tapi kalau sekarang mah plis jangan pas gw dah di rumah. paling males kalau dah cium bau rokok.
apalagi pas asma kyumat

kata nyokap dulu waktu batita kalau cium bau rokok, tubuh gw langsung biru
makanya ama bokap kalau ada tamu yang ngerokok langsung disuruh di teras aja :))
thx God gw masih bertahan mpe sekarang..

btw : nudel dulu bukannya TBC tulang yak, emang ada hubungannya ama perokok pasif? *cmiiw.

@ancuur
pengen berhenti ngerokok?
ratarata temen gw yang ude merit, berhenti rokok, karena termotivasi oleh keberadaan anak.

egh ada siy, dulu pas awal banget kuliah
gw masuk kamar kawan. cewe.
*hidung gw mayan peka ama rokok jadinya langsung tahu nee kamar habis buat ngerokok.
trus pas gw dapati rokoknya. (dji sam soe bookk, ga main2 dalam semalam kalau pas stress langsung habis sebungkus, alhasil bibirnya yang jadi melegam gitu)
gw cuma bilang gini, "Non ngapain kamu ngerokok? kek ga ada kawan aja buat cerita."
padahal saat itu gw bilang baru kenal.
dunno, jarang2 gw nengur orang sedalam itu ama orang yang baru kenal.
dan sejak itu dia berhenti ngerokok :)

tezar
15-05-2011, 07:07 AM
@ancuur: kalo mo berhenti, IMHO, sebelum merokok, yang dibakar tuh kedua ujungnya, gak cuma satu, baru deh dihisep :run:

ndugu
15-05-2011, 09:34 AM
ada yang pernah pake stiker nikotin (nicotine patch) yang merembeskan nikotin dikit2 lewat kulit? itu membantu ngga sih?

deddy
15-05-2011, 12:15 PM
dulu sempat berenti merokok kurang lebih 1 bulanan..... alasannya karena waktu itu tempat merokok jauh mesti turun kelapangan parkir sedangkan aku berada di lantai 3 jadi males kalo mo merokok turunya jauh, tapi sekarang tempat merokok sudah hampir berdekatan sama tempat kerja jadi kambuh lagi palagi sering ditawari ama teman2 opis..... yah akhirnya kumat

ancuur
15-05-2011, 02:45 PM
@komporminyak anak yg di jepang malah udah ngerokok jga :((

@tezar udah pernah coba.. yg aku isep tengahnya :)>-

Alip
15-05-2011, 03:36 PM
Saya sih percaya merokok itu hak azasi manusia... tapi saya juga percaya kalau gak merokok adalah hak yang gak kalah azasinya...[-X

sebagai bukan perokok saya merasa tersingkir di Indonesia yang dunianya dikuasai kaum perokok... masak sampai harus pindah dari fasilitas umum karena di mana-mana ada asap rokok?

Dulu sekali --waktu masih mudaan dikit--, saya pernah melihat seseorang yang sedang merokok di food court malah adu galak sama satpam yang negur... padahal jelas-jelas ada tanda dilarang merokok. Karena satpamnya nggak bisa tegas, saya ikutan negur. Eh, dia malah nantang "Trus elo mau apa?"

Saya tendang rokok yang sedang ada di bibirnya sampai mencelat nggak tau ke mana. Kayaknya dia ngeper, langsung deh pergi sambil nyumpah-nyumpah.

Tapi sekarang kayaknya udah ketuaan untuk jadi jagoan kayak gitu :">... jadinya cuma bisa pindah aja dari satu pojok ke pojok lain di ruangan umum. Jadi warga negara kelas dua dan tertindas, jajahan kaum perokok...X_X

Perlu revolusi nggak sih?
:kacamata:

komporminyak
15-05-2011, 03:57 PM
Saya tendang rokok yang sedang ada di bibirnya sampai mencelat nggak tau ke mana. Kayaknya dia ngeper, langsung deh pergi sambil nyumpah-nyumpah.

wuiiih serasa nonton pelem eksyen, :))

dulu waktu jaman kuliah, masih suka ikutan kegiatan ini itu,
nah kalau pas ketemuan ama anak kampus lain,
ceritanya gw di kampus dia, eh dia malah nanya "Bole ngerokok?" *padahal itu kampus dia*

ya kita mah berusaha dipihak netral, trus kami iyain,
eh dia ngerokoknya pun agak dimundurin kursinya.
Sampe melongo gw, gilee sopan juga.
Padahal selama ini kebanyakan pada kempas kempus aja.
Dan paling sepet dulu pernah di aula kampus mpe malam,
itu jelang malam pada ngerokok semua.
huaaaaaaaaa mata mpe pedessss, tapi ga bisa keluar wong lagi tugas *doh

Trus pernah pas di kampus gw
Ada anak lain kampus juga sampe nanya, "Bole ngerokok?"
Gw tanya balik, "kok sampai nanya gitu?"
Ga tahunya dia merhatiin kerikil di sekitar koridor, bersih dari putung rokok :))
well tapi itu cerita dulu, terakhir gw ke kampus, kampus kami ga sebersih dulu *sigh

Sesudah makan belum ngerokok,
katanya rasanya hampa. Iya gitu tah? *halagh =))

Trus kataya rokok electronic sama aja bahayanya ya sama rokok biasa?

eve
15-05-2011, 05:14 PM
jadi ingat waktu kerja di wonosobo kebetulan dapat tim kereta api aemua, maklum bapak2. Eladalah... Beneran, gak bisa mikir aku dikerubungi asap rokok, diserang ama 4 orang perokok yang gak berhenti menghisap rokok...

ndableg
15-05-2011, 06:44 PM
Perlu revolusi nggak sih?
:kacamata:

kalo ada tanda dilarang merokok ada orang merokok, ya perlu denda.. ga sampe revolusi gitu seh..

Fere
15-05-2011, 07:56 PM
Jadi inget film "Thank You For Smoking".. :D


btw ane perokok tapi ane juga gak suka asap rokok..

etca
15-05-2011, 08:40 PM
Jadi inget film "Thank You For Smoking".. :D


btw ane perokok tapi ane juga gak suka asap rokok..

wkwkwkwkw trus asapnya dikemanain?

sandroid
15-05-2011, 08:49 PM
wkwkwkwkw trus asapnya dikemanain?

Ditelen dong, berani berbuat berani bertanggung jawab!
En gue bukan perokok

Fere
15-05-2011, 09:02 PM
wkwkwkwkw trus asapnya dikemanain?

ya dibuang dong cak...
disemburin jauh"..... :D

ndableg
15-05-2011, 09:48 PM
:dzigh: ndableg boong ah :))
itu pas gath session 2, yang di warkop, elu ngerokok tuh.. *ada bukti si dana_lingga ada di lokasi jugak

Ah masak gw merokok pas lagi bareng2 rame2? Bukannya ngerokoknya pas dah bubaran..?
Yah... di warkop mana sih kagak ngerokok.. :cengir: Abis temenku merokok juga.. jadi ya ikutan aja..

Urzu 7
16-05-2011, 12:21 PM
wkwkwkwkw trus asapnya dikemanain?

Dikumpulin buat pembasmiannya nyamuk..lol

gembel
17-05-2011, 12:33 PM
konsep ruang untuk rokok di mal/gedung harus dibuat serapat mungkin/tertutup agar asap tidak menyebar ke ruang lain. Tujuan lainnya agar perokok dapat menikmati asapnya juga :mrgreen:

beli rokok mahal-mahal kok asapnya dibuang, kan sayang :mrgreen:

ndableg
18-05-2011, 12:44 AM
Yee... ape elu makan pisang ama kulit2nye?

eve
18-05-2011, 07:50 AM
huahahaaaaha... Aku tetep gak ngerti kenapa sih orang mau merokok?membuang2 uang, membakar, asapnya gak mau, terus apa yang mereka dapatkan? Bukankah rokok itu hasilnya adalah asapnya?
Udah gitu mengambil resiko sakit komplikasi.. Naudzubillah..

E = mc˛
18-05-2011, 07:57 AM
kenapa org lebih nyolot disembur air minum dr mulut, drpd disembur asap rokok?

kala
18-05-2011, 08:01 AM
huahahaaaaha... Aku tetep gak ngerti kenapa sih orang mau merokok?membuang2 uang, membakar, asapnya gak mau, terus apa yang mereka dapatkan? Bukankah rokok itu hasilnya adalah asapnya?

yee paling tidak - ada pegangan lah ( dipegang2 )
prokok sosialnya tinggi begitu ... selalu naeawi rokok orang disebelahnyaa

gembel
18-05-2011, 08:51 AM
Yee... ape elu makan pisang ama kulit2nye?

kulit pisang tidahk membahayakan bila terhisap bagi orang disekitarnya. Klo asap sangat membahayakan bagi orang yang tidak merokok.

Urzu 7
18-05-2011, 08:54 AM
kenapa org lebih nyolot disembur air minum dr mulut, drpd disembur asap rokok?
karena asep rokok ada mouthwashnya :cilukba:

tezar
31-05-2011, 09:39 AM
31 Mei 2011
remember friends..... today is
Hari anti tembakau sedunia :mrgreen:

indraprime
31-05-2011, 09:59 AM
gw salah satu perokok keras yg berhenti total karena rokok yg gw suka gak di produksi lagi ::elaugh::

Ariti
31-05-2011, 01:22 PM
gw salah satu perokok keras yg berhenti total karena rokok yg gw suka gak di produksi lagi ::elaugh::

merk nya apa om? comodore ya?

atw jambo bol?

hehhe

indraprime
31-05-2011, 02:33 PM
^ sampoerna millenium om.... rokok rasa nikmat harga bikin cekak ::elaugh::