PDA

View Full Version : Mengenang Tragedi Tsunami Aceh 26 Desember 2004



noodles maniac
26-12-2013, 11:56 AM
Warga Aceh Kibarkan Bendera Setengah Tiang (http://www.metrotvnews.com/metronews/video/2013/12/26/6/187952/Warga-Aceh-Kibarkan-Bendera-Setengah-Tiang?utm_source=metrotvnews&utm_medium=twitter)

http://stat.ks.kidsklik.com/statics/files/2013/02/13619499611176278337.jpg


Metrotvnews.com, Aceh: Memperingati sembilan tahun bencana tsunami Aceh, warga sejumlah desa di Kecamatan Meuraksa, Banda Aceh, mengibarkan bendera merah putih setengah tiang. Ini dilakukan selama tiga hari sebagai tanda berkabung untuk ribuan korban jiwa akibat bencana dahsyat tersebut. (Hendra Syahputra)

================================================== =========

Mengenang 9 Tahun Tsunami Nelayan Libur Melaut (http://www.metrotvnews.com/metronews/read/2013/12/26/6/203733/Mengenang-9-Tahun-Tsunami-Nelayan-Libur-Melaut-?utm_source=metrotvnews&utm_medium=twitter)

http://image.metrotvnews.com/bank_images/actual/203733.jpg


Metrotvnews.com, Pidie Jaya: Tepat pada hari ini, Kamis (26/12), bencana dahsyat tsunami telah sembilan tahun berlalu di Aceh. Untuk memperingati momen tersebut, para nelayan di Provinsi Aceh hingga dua hari ke depan akan libur melaut.

Mereka hendak menghormati peringataan bencaha tsunami yang terjadi sembilan tahun lalu, yang telah menewaskan sekitar 235 jiwa warga Aceh.

Libur melaut untuk menghormati peringatan tsunami di Aceh ini tertuang dalam hukum adat laut yang wajib dipatuhi. Siapa saja yang beraktivitas melaut pada 26 Desember akan dikenai hukuman atau sanksi oleh Panglima Laot (panglima laut) wilayah masing-masing. (Amiruddin Abdullah Reubee)

Editor: Prita Daneswari

================================================== =========

Situs Penginggalan Tsunami Dikunjungi Wisatawan (http://www.metrotvnews.com/metronews/read/2013/12/26/6/203730/Situs-Peninggalan-Tsunami-Ramai-Dikunjungi-Wisatawan-?utm_source=metrotvnews&utm_medium=twitter)

http://image.metrotvnews.com/bank_images/actual/203730.jpg


Metrotvnews.com, Banda Aceh: Pada Kamis (26/12), tepat sembilan tahun terjadinya bencana tsunami di Aceh, sejumlah situs peninggalan tsunami ramai dikunjungi wisatawan domestik maupun asing. Salah satu peninggalan tsunami Aceh yang terus mendapatkan perhatian dari pengunjung adalah Kapal PLTD Apung. Saat bencana terjadi, kapal itu terhempas ke daratan oleh dahsyatnya gelombang tsunami.

Beberapa peninggalan tsunami sembilan tahun yangv lalu memang masih bisa disaksikan hingga saat ini. Pemerintah daerah pun menjadikan peninggalan tsunami tersebut sebagai lokasi wisata.

Misalnya saja Kapal PLTD Apung yang terletak di Desa Punge Blang Cut terlihat ramai oleh wisatawan. Objek wisata itu berupa kapal besar di tengah kota yang memperlihatkan betapa dasyatnya terjangan air laut pada 26 Desember 2004.

Kapal dengan panjang 63 meter dan berat 2.600 ton itu terhempas air laut hingga 4 kilometer dari lokasi awal di Pelabuhan Ulee Lheu. Kapal yang awalnya menghasilkan listrik 10,5 megawatt itu menghancurkan bangunan yang dilewati lalu berhenti di atas sebuah rumah dan permakaman.

Situs peninggalan lain yang ramai di kunjungi wisatawan adalah kapal di atas rumah yang terletak di Desa Lampulo, Banda Aceh. Kapal ini terhempas gelombang tsunami dan terdampar tepat di atas salah satu rumah penduduk.

Salah seorang wisatawan asal Medan, Sumatera Utara, mengaku dapat merasakan betapa dahsyatnya bencana tsunami. Dia mengaku sembilan tahun tsunami telah membawa banyak perubahan di Aceh.

Editor: Prita Daneswari

================================================== =========

Tragedi dahsyat di bumi serambi Mekkah 9 tahun lalu selalu bikin merinding kalo liat videonya :gemetar:


http://www.youtube.com/watch?feature=player_detailpage&v=hZZYMubbaWo

noodles maniac
26-12-2013, 06:01 PM
Tambahan berita...:ngopi:

Ulama Meninggal Saat Pimpin Doa Peringatan Tsunami (http://news.detik.com/read/2013/12/26/162552/2451798/10/ulama-meninggal-saat-pimpin-doa-peringatan-tsunami)


Aceh Singkil - Doa bersama memperingati 9 tahun tsunami di Aceh menggurat kisah duka. Seorang ulama di Aceh Singkil meninggal dunia saat sedang memimpin doa.

Informasi dihimpun detikcom, Kamis (26/12/2013), ulama yang meninggal itu bernama Muhammad Yakub (70). Ia meninggal saat sedang memimpin doa bersama yang diikuti oleh ratus warga Aceh Singkil di Masjid Baitul Muhtadin. Yakub meninggal dalam posisi sujud setelah jatuh dari tempat duduk.

Salah seorang sahabat Yakub, Afdhal, mengatakan, Yakub meninggal dunia saat sedang membaca doa setelah menyelesaikan pembacaan surat Yasin. Tiba-tiba, ia terjatuh dalam posisi sujud.

"Jamaah yang sedang mengikuti doa bersama seketika panik. Warga kemudian membantu beliau dan saya melanjutkan doa menggantikan beliau," kata Afdhal (41).

Afdhal menambahkan, usai terjatuh sejumlah tenaga medis yang berada di lokasi kemudian memeriksa kesehatan Yakub. Saat diperiksa, tensi darah Yakub yaitu 270. "Saat diperiksa, beliau sudah meninggal," jelas Afdhal.

Belum diketahui penyebab pasti meninggalnya ulama tersebut. Namun diduga ia meninggal akibat serangan jantung. Jenazah Yakub selanjutnya dibawa pulang ke rumah duka oleh sejumlah jamaah.

AsLan
26-12-2013, 11:51 PM
Gila tensi 270...

Penderita darah tinggi harus hati2 di momen2 emosional dan melelahkan