PDA

View Full Version : [Berita] - Ilmuwan Duga Kehidupan Bumi Dimulai Dari Mars -



lily
02-09-2013, 10:31 PM
Konferensi ilmuwan di Italia menghasilkan dugaan bahwa kehidupan di Bumi saat ini berasal dari planet Mars. Dugaan itu* didukung riset terbaru tentang Mars yang sebenarnya merupakan planet yang lebih baik bagi mahluk biologis miliaran tahun silam dibandingkan Bumi saat itu.

Kondisi ini dibuktikan dalam pembentukan molekul kehidupan pertama di mana lingkungan yang lebih kering di Mars merupakan faktor penting bagi terciptanya kehidupan. Rincian teori ini dipaparkan Prof Steven Benner pada Goldschmidt Meeting di Florence, Italia, seperti dilansir laman Sky, Kamis (29/8). "Kondisi Mars lebih mendukung kehidupan pada miliaran tahun silam," ujar Prof Benner.

Para ilmuwan sejak lama berusaha mengetahui bagaimana atom bisa membuat tiga komponen molekul penting pertama yang dibutuhkan organisme hidup, yaitu RNA, DNA dan protein. Molekul yang membentuk materi genetik jauh lebih kompleks dibandingkan dengan kimia (karbon) organik "pra-biotik" primordial yang diduga muncul di Bumi lebih dari tiga miliar tahun lalu.

Sedangkan RNA (ribonucleic acid) adalah yang pertama terbentuk. Namun menurut Prof Benner, RNA membutuhkan mineral tertentu yang tidak ada di Bumi tapi banyak terdapat di Mars.

Hal itu bisa mengindikasikan bahwa kehidupan berawal di Planet Merah sebelum pindah ke bumi melalui meteorit. Gagasan tersebut sebelumnya pernah dicetuskan ilmuwan lain, tetapi mereka tidak bisa memberikan bukti. Sedangkan ide Prof Benner telah memberikan aspek baru pada teori bahwa manusia sesungguhnya merupakan makhluk Mars.

*"Mars jauh lebih kering dari Bumi dan lebih teroksidasi. Semakin banyak bukti bahwa kita semua adalah mahluk Mars," sambung guru besar dari Westheimer Institute of Science and Technology di Gainesville, AS itu.

Lingkungan yang lebih kering di Mars merupakan faktor penting bagi terciptanya kehidupan. "Mars jauh lebih kering dari Bumi dan lebih teroksidasi. Semakin banyak bukti bahwa kita semua adalah mahluk Mars; bahwa kehidupan dimulai dari Mars dan datang ke Bumi melalui batu," tegasnya.

"Kita sangat beruntung karena bisa berakhir di sini, jika nenek moyang hipotetis kita tetap tinggal di Mars, mungkin tidak akan pernah ada cerita untuk dikisahkan," pungkasnya.


Sumber : Jawa Pos

RAP
03-09-2013, 08:38 AM
Jadi kita alien dong::hihi::
Penduduk asli bumi berarti yg skrg tinggal di Agartha::hihi::
Kemarin sempet baca dimana gitu.... duh lupa..., bahwa meteor n benda asing lainnya ngak bisa masuk orbit bumi apa lagi jatuh ke bumi (ada yg ngatur::hihi::)
Karena masing2 planet itu ada daya tariknya... contoh bulan ngak bisa jatuh kebumi.
Ntar kalo ketemu aku tag disini ya...
Emang aneh sih.... tapi nanya uploader buat jawab lebih seru kali ya...::hihi:: ato om AsLan

lily
03-09-2013, 10:51 AM
makanya Ci , saya juga tunggu jawaban mereka soal ini.

tapi saya sih ga yakin kalo kita dari Mars.

soalnya kan di bible ga ada tertulis kita diciptakan di Mars.

uploader
03-09-2013, 10:52 AM
Kemarin sempet baca dimana gitu.... duh lupa..., bahwa meteor n benda asing lainnya ngak bisa masuk orbit bumi apa lagi jatuh ke bumi (ada yg ngatur::hihi::)
Karena masing2 planet itu ada daya tariknya... contoh bulan ngak bisa jatuh kebumi.
Ntar kalo ketemu aku tag disini ya...
Emang aneh sih.... tapi nanya uploader buat jawab lebih seru kali ya...::hihi:: ato om AsLan

Meteorid: batuan kecil yang melayang-layang di angkasa (yang lebih besar disebut asteroid)
meteor: meteorid yang memasuki atmosfer bumi.
meteorit: batuan sisa meteor yang terjatuh di permukaan bumi.

Dari 61000 meteorit yang diidentifikasikan, hanya 120an yang diduga dari Mars. Sangat-sangat sedikit.

Kita tahu, batuan di bumi tetap diam di permukaan bumi, tidak terbang melayang ke angkasa karena ada gaya gravitasi Bumi yang menahannya. Lalu, bagaimana bisa batuan di planet Mars bisa terbang ke luar planet Mars dan mendarat di Bumi?

Sebelum ke sana, pertanyaan penting lainnya, mengapa ilmuwan bisa tahu, kalau dari 120an meteorit itu berasal dari Mars? jawabannya mungkin terdengar pesimistik: karena batuan itu pasti dan tidak bisa tidak berasal dari Mars. Dengan membandingkan komponen sampel batuan Mars yang didapat dari eksplorasi ke planet Mars era '70an, lalu dibandingkan dengan komponen yang dikandung meteorit itu, hasilnya identik (tentu saja dg membandingkannya dg banyak sampel lain), sehingga diputuskan kalo meteorit itu pasti berasal dari Mars.

Mengapa bisa terdampar di Bumi? Dua kunci utama; ukuran Mars dan atmosfernya. Ukuran Mars tidak sebesar bumi, artinya gaya gravitasi di sana tidak sebesar bumi. Hanya sebesar kurang lebih 1/3 gaya gravitasi di Bumi. jadi, jika ada gaya dorong cukup kuat, batuan di sana bisa telontar keluar dari planet Mars. Atmosfernya pun tidak setebal Bumi, sehingga batuan Mars yang telontar bisa tetap utuh tidak terbakar saat melepaskan diri dari Mars.

Gaya apa yang cukup besar untuk mendorong batuan keluar Mars? Ada dua skenario: tumbukan asteroid ke permukaan Mars yang cukup besar sehingga batuan terlontar ke atas dengan cukup kuat (seperti halnya meteorit bulan yang ditemukan di antartika karena tumbukan di bulan menyebabkan batuannya pecah dan jatuh ke bumi). Skenario kedua: ledakan vulkanis di mars cukup besar sehingga batuan beku yang telontar cukup untuk melepaskan diri dari permukaan Mars. Banyak ditemukan lokasi bekas kawah ataupun gunung api di Mars yang berukuran kolosal dan lebih besar daripada di bumi sendiri (contohnya cekungan Hella dan Gunung Olympus), sehingga bukan mustahil batuan Mars terbang terlepas sebagai meteorid sehingga nantinya saat ditarik gravitasi Bumi akan jatuh.

purpose
03-09-2013, 11:02 AM
Harus ada bukti kuat kalau manusia dari mars, secara pesawat terbang baru diciptakan sekitar tahun 1908.


Dari 61000 meteorit yang diidentifikasikan, hanya 120an yang diduga dari Mars. Sangat-sangat sedikit.

Kita tahu, batuan di bumi tetap diam di permukaan bumi, tidak terbang melayang ke angkasa karena ada gaya gravitasi Bumi yang menahannya. Lalu, bagaimana bisa batuan di planet Mars bisa terbang ke luar planet Mars dan mendarat di Bumi?

Sebelum ke sana, pertanyaan penting lainnya, mengapa ilmuwan bisa tahu, kalau dari 120an meteorit itu berasal dari Mars? jawabannya mungkin terdengar pesimistik: karena batuan itu pasti dan tidak bisa tidak berasal dari Mars. Dengan membandingkan komponen sampel batuan Mars yang didapat dari eksplorasi ke planet Mars era '70an, lalu dibandingkan dengan komponen yang dikandung meteorit itu, hasilnya identik (tentu saja dg membandingkannya dg banyak sampel lain), sehingga diputuskan kalo meteorit itu pasti berasal dari Mars.

terima kasih penjelasannya, jadi jelas bahwa meteorit saja yg berasal dari Mars, bukan manusianya ;D

lily
03-09-2013, 11:14 AM
tapi kok ilmuwan nya bilang gitu ya ?

AsLan
03-09-2013, 11:30 AM
tapi kok ilmuwan nya bilang gitu ya ?

Soalnya ilmuwannya percaya evolusi.
Jadi material organik yg numpang di meteor itu bukan berbentuk manusia melainkan bakteri, amuba atau virus, atau cuma molekul organik seperti protein.

Lalu material organik itu jatuh di bumi dan ber evolusi menjadi seluruh mahluk hidup yg ada saat ini.

purpose
03-09-2013, 11:33 AM
tapi kok ilmuwan nya bilang gitu ya ?

Maksud ilmuwan tsb bukan manusia yg dari Mars, tapi partikel partikel yang ada di Mars bisa jatuh ke Bumi

AsLan
03-09-2013, 11:53 AM
Lalu kenapa mereka membuat teori Mars?

Itu karena bumi tidak bisa menciptakan protein, entah bumi sekarang atau bumi purba.

Basic info:
Apa perbedaan manusia dengan batu?
Manusia, hewan, tumbuhan, dan semua mahluk hidup terbuat dari material yg sama yaitu protein.
Protein adalah rangkaian hidrogen, karbon dan oksigen yg membentuk struktur yg khusus.

Protein2 ini kemudian saling merangkai membentuk sel, ada yg jadi kulit, jadi tulang, jadi mata, jadi darah dll
Ada protein yg bertugas membentuk protein lain, namnya enzym, protein ini bisa memotong, menyatukan, menghancurkan, membagi2 protein lain
Ada juga protein yg terangkai sebagai kode data untuk menentukan bentuk2 protein lain sehingga akhirnya bisa menjadi manusia yg utuh, hewan dan tumbuhan.

Ilmuwan atheis percaya bahwa semua ini terjadi tanpa adanya si perancang.
Protein2 itu terbentuk secara kebetulan, bekerja secara kebetulan dan lama2 menjadi kehidupan seperti sekarang ini.

Masalahnya, bumi tidak bisa menggabungkan molekul carbon, hidrogen dan oksigen untuk menjadi protein pertama awal mula kehidupan.

Maka sekarang mereka mengambil mars sebagai defend.

danalingga
03-09-2013, 01:15 PM
tapi kok ilmuwan nya bilang gitu ya ?

Lah, itu judulnya kan menduga. ::hihi::

Nah, nanti dugaan ini diverifikasi dengan metode ilmiah.
Bisa jadi dugaannya benar atau dugaannya salah.

uploader
03-09-2013, 02:08 PM
Lalu kenapa mereka membuat teori Mars?
Hipotesis, bukan teori.


Basic info:
Apa perbedaan manusia dengan batu?
Manusia, hewan, tumbuhan, dan semua mahluk hidup terbuat dari material yg sama yaitu protein.
Protein adalah rangkaian hidrogen, karbon dan oksigen yg membentuk struktur yg khusus.
Dan info basik juga: elemen paling penting dari protein adalah Nitrogen (amino). Tanpa kehadiran nitrogen, tak akan ada protein. Ini yang membedakan protein dari senyawa hidrokarbon biasa (C-H-O).




Asal-usul makhluk hidup di Bumi, memiliki banyak versi. Ada yang disebut sebagai Panspermia, dimana kehidupan pertama berasal dari luar planet bumi dan datang ke Bumi karena terbawa meteorit, atau pecahan asteroid/komet. Asalnya dari mana, memiliki banyak versi juga. Ada yang mengusulkan berasal dari luar tata surya, namun beberapa ilmuwan mengusulkan berasal dari planet dalam tata surya seperti Mars.

Hipotesis untuk menganalisis asal-usul protein (DNA) dibahas di cabang sains yang bernama paleobiokimia (Abiogenesis modern). Dan ini pun bukan "teori" tunggal. Ada banyak hipotesis, salah satu hipotesa ilmiah populer yang banyak diakui adalah RNA world.

AsLan
03-09-2013, 05:00 PM
Lah, itu judulnya kan menduga. ::hihi::

Nah, nanti dugaan ini diverifikasi dengan metode ilmiah.
Bisa jadi dugaannya benar atau dugaannya salah.


Meskipun sudah berulang kali diverifikasi pun kalo gak sesuai dengan kepercayaannya, ya tetap ngeles.

Contoh:

Ilmuwan (perancang) bisa membuat protein di laboratorium.
Kondisi alam tanpa perancang tidak bisa membuat protein.

Apakah ilmuwan ateis mau mengakui bahwa mahluk hidup merupakan hasil rancangan sosok cerdas ?

Tetap gak mau.

lily
03-09-2013, 05:08 PM
Jadi kesimpulannya :

Ilmuwan yang kemaren mengadakan konferensi di Italia , itu atheis semua ya ?

TheCursed
04-09-2013, 02:31 AM
Naaahhh.... Gue lebih percaya kalo manusia bumi berasal dari The Twelve Colonies of Kobol.
All this has happened before, and will happen again.
<insert lagu "All Along The Watchtower"-nya Bear McCreary di sini>
::hihi::




OK, serius-nya, Lily, ada aliran pemikiran yang menyatakan bahwa kitab suci itu nggak literal. Ngga' menyampaikan pesan persis seperti yang tertulis, melainkan menggunakan bahasa kiasan. Mengingat kitab suci itu di turunkan pada sebuah masyarakat yang bahkan masih percaya bahwa bumi itu datar.
So, ketika kitab suci bilang bahwa manusia turun ke bumi setelah di usir dari surga... welp, dalam bahasa inggris-nya kalimat ini biasanya di tulis sebagai expulsion from heaven.
Expulsion, bisa di trjemahkan dalam bahas Indonesia menjadi: di keluarkan. Dan Heaven sendiri kerap kali di gunakan sebagai kata penggati untuk sky, langit.
So, jadinya, kalimat expulsion from heaven, bisa di baca sebagai di keluarkan dari langit...
"Manusia berasal dari Mars" jadi nggak kedengeran aneh lagi, kan ? :)

Sejujurnya, gue pribadi, agak sangsi sama hipotesa si ilmuwan ini. Semata2 karena kedengaran terlalu kayak cerita sains-fiksi yang di tulis sama James Cameron dan Carl Sagan.
Kecuali kalo ada segambreng Jurnal lain, yang di terbitkan di kumpulan Jurnal saintifik bulanan 'terjamin' macam Oxford atau Springer, yang ikutan mendukung(bahasa kerennya: citation ).
But, I will still keep an open mind about it.

uploader
04-09-2013, 09:00 AM
Jadi kesimpulannya :

Ilmuwan yang kemaren mengadakan konferensi di Italia , itu atheis semua ya ?

Goldschmidt Conference. Pertemuan tahunan yang diadakan oleh ilmuwan-ilmuwan yang mengkhususkan diri di bidang Geokimia (ilmu yang mempelajari komposisi kimia batuan, baik batuan di Bumi atau planet lain.) Kalau Anda pernah mengunjungi pertemuan ilmiah tahunan, biasanya tidak diisi melulu oleh diskusi ilmuwan, tapi ada seminar umum, pameran iptek yang berkaitan dg bidang tersebut, kompetisi lomba mahasiswa, kunjungan lapangan, bahkan bakti sosial, dll. Jadi, peserta yang datang bisa orang awam, pelajar, pejabat pemerintah, maupun ilmuwan (kecuali untuk mengikuti panel-panel diskusi makalah teknis, biasanya harus menunjukan undangan khusus). Di Jakarta sering juga diadakan kok pertemuan seperti ini baik skala nasional maupun internasional, biasanya diadakan oleh organisasi-organisasi profesi keilmuan nasional seperti oleh Innternational Petroleum Association, IAGI/Ikatan Ahli Geologi Indonesia (Indonesian Association of Geologists) , dll. Tempatnya kalo gak hotel-hotel, bisa di kampus-kampus, atau yang perhelatannya besar dan akbar biasanya diadakan di Senayan.

Jadi, makalah hipotesis asal-usul kehidupan dari Planet Mars yang diusulkan Steve Benner hanya satu diantara puluhan/ratusan makalah ilmiah lain pada konferensi geokimia tersebut dengan ragam tema: pembentukan batuan kerak bumi, pengaruh perubahan iklim bagi kimia batuan, proses yang berkaitan dengan gunung api (vulkanologi), dll. Untuk lebih jelasnya ttg makalah2 apa saja yang dipresentasikan di sana, bisa klik tautan berikut: http://goldschmidt.info/2013/program/programViewThemes

Jadi, apakah yang datang ke sana itu atheis semua? Jika menurut Anda ilmuwan atheis adalah ilmuwan yang ketika ditanya "Kenapa gunung api bisa meletus?" mereka menjawab "karena intrusi magma ke permukaaan-pergerakan lempeng bumi-dst" alih-alih menjawab "karena kehendak Tuhan", jika definisi atheis menurut Anda adalah seperti itu, yah, semua yang datang ke konferensi tersebut adalah atheis. Karena di kitab suci, tak ada penjelasan teknis seperti itu.


Sejujurnya, gue pribadi, agak sangsi sama hipotesa si ilmuwan ini. Semata2 karena kedengaran terlalu kayak cerita sains-fiksi yang di tulis sama James Cameron dan Carl Sagan.
Kecuali kalo ada segambreng Jurnal lain, yang di terbitkan di kumpulan Jurnal saintifik bulanan 'terjamin' macam Oxford atau Springer, yang ikutan mendukung(bahasa kerennya: citation ).
But, I will still keep an open mind about it.
Panspermia (asal-usul kehidupan dari luar planet bumi) merupakan salah satu cabang dari sains Astrobiologi, cabang sains yang mapan dan kolaborasi antara geologi, kimia, astronomi, biologi, mineralogi, fisika, bahkan matematika. Jurnal sainsnya pun sudah amat-amat banyak. yang terkenal diantaranya (tentu saja sudah lolos peer review ilmuwan lain yang kompeten di bidangnya):
- International Journal of Astrobiology --> afiliasi ke Cambridge
- Astrobiology
- dsb

Springer: http://www.springer.com/astronomy/astrobiology?SGWID=0-40148-12-728304-0

Dan ngomong-ngomong, makalah Steve Benner ini berjudul "Planets, Minerals and Life’s Origin". Abstrak makalahnya dapat diunduh di sini: http://goldschmidt.info/2013/abstracts/abstractView?abstractId=2239

AsLan
04-09-2013, 10:13 AM
Ilmuwan theis bukan ilmuwan yg menjawab segala sesuatu karena kehendak Tuhan.
Ilmuwan theis adslah ilmuwan yg jujur mengakui kebenaran seperti Newton conyohnya.

Sebaliknya ilmuwan atheis kebanyakan memiliki ambisi untuk membuktikan ke atheisannya, ingin membuktikan dunia ini bisa tercipta tanpa perancang.

Itu sebabnya walaupun penelitian2 tidak bisa membuktikan terjadinya banyak hal tanpa perancang, mereka tetap ngotot dengan iman ke atheisannya itu.

Ilmuwan theis dengan jujur memisahkan mana science mana iman.

Ilmuwan atheis tidak bisa sejujur itu, mereka diam2 terus mempromosikan ideologi non-intelegent-design alias atheisme dalam dunia science dan pendidikan.

uploader
04-09-2013, 11:00 AM
itu sebabnya, dalam makalah sains, tidak pernah disebutkan kata Tuhan, karena tak ada satupun ilmuwan yang jujur mencampuradukkan antara Iman dan Sains (kecuali ilmuwan dari agama tertentu yang berusaha membuktikan pembuktian mukjizat ilmiah kitab tertentu). Masalah iman, itu urusan pribadi sesuai interpretasi mereka masing-masing. Einstein meski menyatakan diri sebagai agnostik tapi cenderung atheis (dia tidak mengakui eksistensi adanya Tuhan versi agama manapun), dan tak ada satupun karya ilmiahnya yang menyebut kata Tuhan, tapi itu bukan berarti Einstein orang yang tidak jujur.

Newton, tak ada satupun makalah ilmiahnya menyebut-nyebut kata Tuhan, meski dia seorang monotheis tapi bukan Kristen dalam arti konvensional. Dia seorang penganut "kristen" heretik yang mempercayai tentang sihir, alkemi, dan okultisme. Bahkan dia mencela katolik, anglikan, dan kristen umumnya dan terang-terangan menolak trinitas. Tetapi dalam karya ilmiahnya, dia membuang semua bias iman tersebut, meski pada bab terakhir Principia dia mencantumkan pernyataan tentang 'General Scholium'--sebuah Essai tambahan/appendix yang sesungguhnya terlepas dari bagian teknis ilmiah (makanya bagian ini baru ditambahkan pada edisi ke-3). Dan bagian ini malah mengisyaratkan kuat kalau Newton adalah seorang deist dan anti-Kristen (trinitas).

Kecuali "ilmuwan" yang melabeli agama mereka sendiri dalam upaya pembuktian "mukjizat ilmiah", tak ada satupun makalah/tulisan ilmiah yang lolos peer review yang menyebut-nyebut eksistensi dan keterlibatan Tuhan dalam proses alam. Kalaupun ada ilmuwan tertentu (yang diklaim) menuliskannya, itu mereka tuliskan dalam tulisan non-ilmiah seperti dalam buku harian, autobiografi, wawancara non-teknis, dsb di luar jurnal/makalah/paper sains. Dan itu adalah hak pribadi mereka, karena hasil interpretasi tiap orang berbeda, baik untuk mengakui atau menolak eksistensi Tuhan.

AsLan
04-09-2013, 12:44 PM
Berarti betul kata saya, ilmuwan theis jujur memisahkan iman dengan science.

Tapi sebaliknya banyak ilmuwan atheis yg memaksakan ke tidak adaan perancang dalam science, inilah iman atheistic yg disusupkan pada science.

Kalau mau jujur seharusnya ilmuwan mengakui fakta yg ada, misalnya untuk saat ini pembentukan protein hanya bisa dilakukan oleh perancang cerdas.

Kita tidak perlu mengatakan kata TUHAN dalam science karena Tuhan diluar jangkauan science, tapi keberadaan perancang cerdas tak bisa dipungkiri.

Memaksakan ketiadaan perancang adalah propaganda atheis dalam science.

Harusnya science bebas dari propaganda ideologi, contohlah Newtron yg tidak bawa2 imannya dalam science. Hal yg perlu ditiru oleh penganut atheism.

uploader
04-09-2013, 01:21 PM
memang, tak ada ilmuwan yang mencampuradukkan iman ke dalam sains, kalaupun ada, itu adalah interpretasi mereka terhadap sains. Louis Leakey, arkeolog kawakan penemu fosil Homo habilis, yang mendukung teori evolusi manusia dari Afrika, tetap menjadi seorang Kristen yang saleh hingga akhir hayatnya. Theodosius Dobzhansky, seorang evolusionis modern yang karyanya menjadi kunci sintesis evolusi modern merupakan penganut taat Gereja Orthodox. Georges Lemaître si penggagas teori Big Bang bahkan sebelum mendapatkan dukungan formalisme relativitas umum, merupakan seorang pendeta Katolik. Robert Boyd astronom kawakan dari Inggris yang terkenal dengan publikasi galaksi dan pengembang teori Big Bang, juga seorang Kristen.

Anda bisa mencari dan menambah sendiri daftar panjang ini untuk agama-agama lain dan di bidang-bidang lain, atau untuk yang aliran eksentrik seperti Newton. Tapi, saat mereka membicarakan sains dan mempublikasikan karya-karya ilmiah mereka, tak pernah sekalipun ditulis, "fenomena anu terjadi karena adanya perancang si anu". Karena mereka sadar, sains dan agama adalah hal yang berbeda. Interpretasi sains yang dirasa mendukung/menolak iman itu sangat personal, dan tidak ada perlu dimasukkan ke ranah sains.

234
04-09-2013, 03:04 PM
Asal usul aja nih... ;D

Gimana kalo pembahasannya lebih menyoal asal-usul "kehidupan di Bumi" scr umum aja, misalnya asal-usul uler, kucing, monyet, kodok, laler, dan makhluk2 biologis lainnya. Ndak usah singgung2 asal-usul manusia soale biasanya ujung2nya diskusinya jadi ngalor-ngidul ndak ngilmiah lagi.

Oke silahken lanjut... :)

:ngopi:

---------- Post Merged at 02:04 PM ----------

Setidaknya, menurutku uler, kucing, monyet, kodok, laler, dan makhluk2 biologis lainnya tsb lebih jujur dibandingkan manusia. ;D

tuscany
04-09-2013, 11:42 PM
Kehidupan yang dimaksud makalahnya adalah kehidupan sel tunggal toh. Lagian sudah disinggung juga manusia bakal mati kalo tinggal di Mars yang sekarang. Apa manusia bisa tinggal di Mars zaman purba? Belum tentu juga.
Jadi masi jauh lah untuk membuktikan hipotesa manusia berasal dari Mars.

:ngopi:

TheCursed
05-09-2013, 06:45 PM
Panspermia (asal-usul kehidupan dari luar planet bumi) merupakan salah satu cabang dari sains Astrobiologi, cabang sains yang mapan dan kolaborasi antara geologi, kimia, astronomi, biologi, mineralogi, fisika, bahkan matematika. Jurnal sainsnya pun sudah amat-amat banyak. yang terkenal diantaranya (tentu saja sudah lolos peer review ilmuwan lain yang kompeten di bidangnya):
- International Journal of Astrobiology --> afiliasi ke Cambridge
- Astrobiology
- dsb

Springer: http://www.springer.com/astronomy/astrobiology?SGWID=0-40148-12-728304-0

Dan ngomong-ngomong, makalah Steve Benner ini berjudul "Planets, Minerals and Life’s Origin". Abstrak makalahnya dapat diunduh di sini: http://goldschmidt.info/2013/abstracts/abstractView?abstractId=2239

Vielen Dankt.
Will read it soon. ::maap::