Ini gara2 chan sama FMF nih

oke, banyak yg bilang kurusan, walopun bukan tujuan utama.. cuman mengadaptasi aja..
Jadi begini, pada suatu kesempatan, saya harus mewawancarai Dr. Tan Shot Yen, seorang dokter yang beralih pada filsafat... dia ini anaknya dr. Tan Tjiauw Liat, sang pelopor raw food...

Kisahnya panjang, tapi intinya, karbohidrat dari sumber pati, seperti nasi, kentang, singkong, dan sumber lain yang banyak mengandung karbohidrat sederhana yang mudah dicerna, itu gak boleh dimakan sama sekali..

Sebagai gantinya, diganti dengan karbohidrat dari buah dan sayur. Ya, buah dan sayur itu sumber karbohidrat juga, dan dicernanya perlahan sehingga membuat tubuh kenyang lebih lama. Apa iya? Kok masih laper?
Itulah dia kesalahannya, sayur dan buahnya cuman dikittt... utk mencapai kebutuhan karbohidrat yang sama dengan pati, maka sayur dan buahnya harus banyak...

Dia biasanya menyarankan nasi diganti dengan 1 buah timun, 2 buah tomat, 1 ikat selada, dan 1 putih telur rebus. Harap diingat, ini hanya pengganti nasi...
Belum termasuk lauknya. Soal lauk, tetap berlaku minim minyak... dan non daging merah... ini tujuannya untuk protein dan zinc. Kebutuhan ini bisa diperoleh dari ayam, dan ikan (laut/tawar). Jenisnya bebas.. (Saya lupa nanya soal cumi, udang, kepiting, dan jenis seafood lain). Memasaknya gak boleh digoreng. Jadi boleh dikukus, rebus, panggang.

Nah untuk menyiasati ini, jangan lantas patah semangat. Banyak masakan sehat utk bahan2 itu. Sop, pindang, kalio, asam padeh, lempah kuning, you name it. Eksplorasi resep nusantara akan sangat membantu menemukan masakan non minyak/goreng.

Sementara ini pola yg saya gunakan baru bisa utk sarapan dan makan malam (itu pun masih bolong2). Makan siang masih nasi di kantor... tapi sudah cukup membantu.. badan entengan.. BAB pun mak serr leghender....

Sulit? Saya bilang, relatif. Ketika lidah kita sudah bisa menikmati timun, tomat, selada, maka akan lebih mudah. Ketika itu menjadi pola reguler, maka turun berat badan, lebih fit, seger, itu hanya bonusnya...

So feel free to try.. ga usah masang target tinggi.. jalani aja... sebisa mungkin... gw sendiri ga terlalu merhatiin soal kurus/gendut/gempal... yang penting sehat..