View Poll Results: Siapa Presiden Terbaik Kopiers ?

Voters
14. You may not vote on this poll
  • Soekarno

    2 14.29%
  • Soeharto

    5 35.71%
  • BJ Habibie

    4 28.57%
  • Megawati

    0 0%
  • Gus Dur

    4 28.57%
  • Sby

    1 7.14%
Multiple Choice Poll.
Page 1 of 2 12 LastLast
Results 1 to 20 of 30

Thread: Survey 13 Tahun Reformasi : Soeharto Lebih Baik dari SeBeYe

  1. #1

    Survey 13 Tahun Reformasi : Soeharto Lebih Baik dari SeBeYe

    Topik ini ada dalam bincang2 Metro TV.

    Bahwa Soeharto dan Orba-nya represif dan KKN, iya.

    Tapi belakangan saya merasa Orde Baru dibanding Orde Reformasi,
    antara Soeharto dan SeBeYe, lebih baik Orba.

    Kenapa ?

    Setidaknya Soeharto lebih berkepribadian dan nampak lebih bekerja.

    Orde Reformasi dan Masa SeBeYe ini buat saya ndak jelas, acakadut,
    banyak jual tampang dan dandan..capeee dehhh...


    Kenapa Reformasi yang mengorbankan mahasiswa dan didayakan oleh
    mahasiswa itu GAGAL ?
    ´There are two ways to conquer and enslave a nation. One is by the sword. The other is by debt´
    -John Adams-

  2. #2
    Jakarta - Survei yang menyebut era mantan Presiden Soeharto lebih baik dari pemerintahan SBY-Boediono mengundang pertanyaan dari politisi Partai Demokrat Ramadhan Pohan. Survei itu dinilai tidak mencerminkan rakyat.

    "Kalau era Soeharto lebih baik, maka saya mengajukan pertanyaan kepada hasil survei itu apakah mereka setuju dengan adanya penembakan aktivis, penculikan aktivis, pemberangusan media massa, pelanggaran HAM, setuju nggak mereka?" kata Ramadhan di ruang kerjanya, lantai 2 Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (16/5/2011).

    "Kalau mereka tidak setuju, berarti hasil survei itu tidak mencerminkan rakyat," lanjutnya.

    Menurut dia, era SBY-Boediono lebih baik dari Orde Baru. Misalnya saja, angka kemiskinan berdasarkan data BPS turun.

    "Kalau hasil survei menyatakan demikian, berarti sosialisasi dari pihak kementerian tidak jalan dan belum sampai ke masyarakat. Seharusnya itu menjadi peran Humas di tiap kementerian. Hasil kerja selama ini dipublikasikan dan hasil kerja selama keberhasilan apa saja yang sudah dicapai," papar Ramadhan.

    Namun demikian, Ramadhan mengaku menghargai survei kritis tersebut.
    "Itu merupakan perangsang atau pemacu kinerja kita. Itu juga sebagai penawar obat, mau tidak berubah," ujar dia.

    Dikatakan dia, hasil survei SBY di urutan kedua dari 5 presiden lain itu berarti lebih baik dari para mantan presiden lainnya. "Tetapi kalau memang masih ada kekurangan akan kita perbaiki di sana sini," kata Ramadhan.

    Survei Evaluasi Reformasi dan 18 Bulan Pemerintahan SBY-Boediono yang digelar Direktur Eksekutif Indo Barometer, M Qodari, menunjukkan, tingkat kepuasan masyarakat terhadap pemerintahan SBY-Boediono turun di bawah 50 persen. Ketidakpuasan itu khususnya terletak di bidang ekonomi dan hukum.

    (aan/fay)

    sumber : detiknews.com
    ´There are two ways to conquer and enslave a nation. One is by the sword. The other is by debt´
    -John Adams-

  3. #3
    Survei: Soeharto Presiden Paling Sukses dan Paling Disukai Publik
    Republika – Min, 15 Mei 2011

    REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Presiden Indonesia mana yang paling disukai publik saat ini? Apakah Susilo Bambang Yudhoyono? Soeharto? Megawati Soekarnoputri? Atau Soekarno?

    Hasil yang mungkin mengejutkan bagi sebagian orang, namun mungkin tidak bagi sebagian lain. Presiden Soeharto menempati urutan pertama sebagai presiden yang paling disukai publik.

    Sebanyak 36,54 persen dari 1.200 responden di seluruh Indonesia memilih Presiden Soeharto. Di bawah Soeharto barulah SBY. Dan berturut-turut Soekarno, Megawati, dan BJ Habibie serta Gus Dur.

    Sayangnya, rilis Indo Barometer ini tidak menyantumkan peta wilayah publik terhadap presiden yang mereka sukai. Apakah mayoritas publik yang memilih Soeharto berada di Jawa atau Sumatera atau Indonesia Timur.

    Berkaitan dengan kesukaan publik itu pula, ketika responden ditanya presiden mana yang paling berhasil, maka jawabannya tetap pada Soeharto. SEbanyak 40,5 persen responden menilai di era Soeharto yang paling berhasil menjalankan tugasnya dengan baik.

    Urutan di bawahnya tetap, yaitu SBY-Soekarno-MEgawati-BJ Habibie, dan Gus Dur. Survei Indo Barometer ini memiliki margin error sebesar plus minus tiga persen.
    ´There are two ways to conquer and enslave a nation. One is by the sword. The other is by debt´
    -John Adams-

  4. #4
    Saya pengen menghapus Soekarno karena rasanya tak perlu mengikutkan beliau.
    Situasinya lain.

    Tapi bagaimana cara mengedit polling ya?
    ´There are two ways to conquer and enslave a nation. One is by the sword. The other is by debt´
    -John Adams-

  5. #5
    pelanggan tetap
    Join Date
    Feb 2011
    Posts
    672
    bagiku, pada masa duapuluh tahun awal pemerintahan, suharto benar benar sebagai bapak pembangunan, namun setelah berjalan seiringnya waktu dan oerang orang dekatnya ikut mengambil kebijakaan dan kurang adanya cek dan ricek, masa pememerintahan suharto mulai digerogoti oleh orang orang dekatnya....
    (pada mulanya mpr harusnya lebih tinggi dari prsiden dan akhirnya mpr dikendalikan oleh prseiden) ini yang membuat ordebaru jatuh......

    dan tidak bisa disamakkan pada masa orde baru dnegan masa reformasi, kerana pada masa ordebaru, presiden adalah sebagai mandataris mpr, sehingga ia hanya menjalankan apa apa yang sudah disusun oleh mpr dalam gbhn dan repelita (rencana pembanguna lima tahun)

    sedangkan jaman reformasi, terpillih terlebih dahulu baru mempunyai program kerja........


    tambahan:

    Gagal atau tidak harus ada tolak ukur dan mempunya data yang akurat, bukan sekedar mengatakan gagal tapi tidak memiliki pembanding.............
    Last edited by PMSVH; 17-05-2011 at 02:02 AM.

  6. #6
    Barista AsLan's Avatar
    Join Date
    Feb 2011
    Posts
    9,288
    Ah yang bikin survei pasti gak jauh2 dari si bewok atau si dagu panjang...

    Kenapa menjatuhkan SBY ? karena mereka ingin naik.
    Tapi mengapa memuji2 Soeharto ? karena Soeharto sudah mati gak bakal menjadi saingan mereka.

    Survei2 macam ini gak usah dipikirin, semua orang bisa bikin survei sesuai kemauan si pemesan.

  7. #7
    Chief Cook ndableg's Avatar
    Join Date
    Feb 2011
    Posts
    5,910
    Kalo dibandingkan 10 taun pertama pemerintahan suharto dgn 10 taun pemerintahan SBY, jelas pemerintahan suharto lebih baik. Pertama wibawa, ke dua gerakannya.

    Dalam pemerintahan suharto ada yg namanya REPELITA dimana draftnya jelas dan hasilnya nyata. Jelas nasionalisme terjaga dgn baik shg mampu bertahan terus menjadi juara di asia tenggara. Kesalahan suharto adalah terlalu lama jadi pemimpin dan lupa membina suksesor. Pokoknya gw ud ga berharap banyak deh ma sby nih.. Memang sih kesempatan menjadi orang kaya sekarang sptnya lebih merata. Tapi keknya tugasnya ga cuman di situ aja deh.. Kita liat aja apa yg terjadi selanjutnya..

  8. #8
    dokter RSJ - KM ancuur's Avatar
    Join Date
    May 2011
    Location
    RSJ - KM Jabatan:____ Dokter Jiwa
    Posts
    15,694

    gw milih Bpk. Soekarno.. karena dia persiden pertama yg bikin Indonesia Merdeka !!

  9. #9
    ah, begitu keringnya kondisi bangsa sekarang, sehingga setetes hujan 20 tahun yang lalu dikira danau menyejukkan tercurah dari surga

    vote Habibie
    you can also find me here

  10. #10
    pelanggan setia kandalf's Avatar
    Join Date
    Feb 2011
    Posts
    6,050
    Ada yang masih ingat ini?
    Suara Habibie (H): Kabarnya baik?
    Suara Ghalib (G): Baik, alhamdulillah, Pak.

    H: Begini, saya mau tanya mengenai orang-orang itu, seperti e…. apa
    namanya….. Panigoro dan Jusuf eh apa, Wanandi dan yang saya kasih
    bahan-bahannya itu, gimana?
    G: Jalan terus Pak.

    H: Jalan ya? Karena orang tanya-tanya itu.
    G: Jalan terus, cuma kita kan harus mencari terus, karena kita khawatir
    kalau tindakan kita kontra produktif….

    H: Soalnya dia gerak orang itu, dia gerak.
    G: Ya, tapi kita pegang terus, ya. Pegang, tapi kita kan mau mengarahkan
    kepada suatu….

    H: Coba deh begini, tolong saya diberikan laporannya deh. Bagaimana
    keadaannya, sampai sejauh mana itu.
    G: Ya, dan ini kan kebetulan itu bersamaan dengan kasus penanganan Pak Harto.

    H: Ya, ya itu saya mengerti itu, ya. Tidak bisa cepat juga karena ada kasus
    Pak Harto.
    G: Dalam pemeriksaannya…. Udah puluhan (tertawa).

    H: Nggak juga, bukan itu aja, orangnya terbatas toh. Tapi itu penting itu,
    orang aja juga tanya.
    G: Tete….tetap, Pak tetap Pak. Insya Allah. Insya Allah Pak.

    H: Tolong saya diberikan satu nota sedikit. Tapi dengan bapaknya baik ya?
    G: Bagus sekali. Beliau, ee… beliau, apa namanya kelihatan ya merasakan ini
    tindakan yang harus memang dilakukan. Sebab kalau tidak, nanti pengadilan
    rakyat.

    H: Dia juga udah siap dia itu.
    G: Ya. Pengadilan rakyat, jadi itu orang itu udah waduh ndak sabar memang.
    Tapi begitu kita panggil beliau, sekarang kelihatan tensinya sudah menurun
    Pak, reaksi masyarakat malah kembali kasihan kan? Ini kan sudah mulai bagus.
    Jadi, mudah-mudahan ini bisa….

    H: Ya, jadi yang akan datang kapan itu?
    G: Kita belum anu Pak, kita belum umumkan. Kita cari dulu yang lain, supaya
    ada waktu Pak.

    H: Jadi tolong itu yang sekarang diisi dengan tiga orang itu.
    G: Ya Pak, ya, Insya Allah, Insya Allah.

    H: Ya!?
    G: Insya Allah, Pak.

    H: Heeh, karena tadi saya dapat feedback Pak anu, Pak Achmad Tirto.
    G: Ya.. ya..

    H: Pak Achmad Tirto tadi dia, aaa.. datang sama saya, en baru dari, kan
    ICMI. Ha dia dari ICMI terus baru juga dari Kahmi. En itu mereka udah-udah
    mulai bergerak. Jadi… ditanya kok kenapa nggak,…nggak ada yang Panigoro dan
    Cs itu.
    G: Ya, tetap jalan Pak.

    H: Padahal itu dia sekarang mulai bergerak dia finance-finance yang lain
    (suara dering telepon…)
    G: Ya, Pak. Insya Allah.

    H: He eh, Oke yang lain baik-baik ya?
    G: Alhamdulillah.

    H: Sudah naik bintang lima situ. ha…ha…
    G: Aduh Pak, rasanya tidak bisa tidur kita ini, aduh. Itu saya pindahkan
    Pak, kalau nggak pindah, jebol itu seluruh Kebayoran itu.

    H: Iya, he eh.
    G: Jadi malam itu saya suruh kirim anu. Masalah keamanan saya urus sendiri
    langsung itu Pak. Saya urus helikopter.

    H: Tapi kurang ajar yang bocorin itu.
    G: Ya.

    H: Yang bocorin itu kok pagi-pagi udah diumumkan TVRI lagi.
    G: Jadi begini ceritanya, jadi malam itu, kan saya sengaja bikin kamuflase,
    cari anu cari SAR itu helikopter. Saya pasang di atas kan. Jadi sebetulnya
    memang mereka suda tahu di sana. Tapi begini, itu begini juga Pak. Kita juga
    tidak boleh terlalu anu, nanti kalau tidak kita umumkan, salah kita Pak.
    Secara hukum kita seolah-olah menipu. Begitu Pak. Jadi nggak boleh kita
    diam-diam….

    H: Tapi you umumkan…
    G: Ndak Pak. Setelah beliau di situ, Pak. Setelah beliau berjalan baru kita
    beri tahu.

    H: Oh, begitu.
    G: Kalau tidak begitu…..

    H: Sudah bilang sama Pangab dong? Sudah bilang?
    G: Ya?

    H: Sudah bilang sama Pangab?
    G: Ya. Beliau begini, khawatir sekali. Saya bilang begini…

    H: Sudah dijelaskan?
    G: Begini, beliau sangat khawatir. Saya bilang begini Pak, serahkan sama
    sayalah. Percayalah sajalah. Kayaknya, percaya sama saya, saya kan ini sudah
    dapat tugas dari Bapak. Saya kan juga sudah mengerti apa tugas saya. Jadi
    anu lah… Jadi nggak usah terlalu worry.

    H: He eh.
    G: Akhirnya beliau mengerti. Jadi, akhirnya kita dapat mempercepat itu. Jadi
    tidak sampai sore. Kalau yang lain kan tujuh-delapan jam Pak, itu Bob Hasan
    delapan jam, tujuh jam.

    H: Kalau Bapaknya berapa jam?
    G: Tiga jam lebih.

    H: Ya, udah cukup….
    G: Iya, tapi kan kalau cuma dua jam juga nanti orang, wah, sandiwara apa
    lagi nih.

    H: Nggak….
    G: Begitu, Pak.

    H: Oke, baik-baik ya.
    G: Nggih, Pak.

    H: Ya, Terima kasih.
    G: Ya Pak, Assalamualaikum.***
    Seingatku, Andi Ghalib menyangkal mati-matian tetapi Habibie mengaku itu suara dia. Tapi mungkin ingatanku salah.

  11. #11
    pelanggan setia kandalf's Avatar
    Join Date
    Feb 2011
    Posts
    6,050
    Ah.. ternyata ada di buku Oom Pasikom 40 Tahun, komik ke 307, terbit 24 Februari 1999. Di keterangan gambar:
    Rekaman pembicaraan melalui telepon antara Presiden BJ Habibie dan Jakasa Agung Andi Muhammad Ghalib, bocor. Rekaman pembicaraan tersebut memberi kesan pemerintah tidak sepenuhnya berniat mengusut Soeharto. Habibie mengakui terjadinya pembicaraan, namun Andi Ghalib sebaliknya, menyangkal.
    http://books.google.com/books?id=wP_...ngakui&f=false

    PS: Aku vote Habibie

  12. #12
    pelanggan sejati Urzu 7's Avatar
    Join Date
    May 2011
    Posts
    7,940
    era soharto ga bakal terulang

  13. #13
    Barista AsLan's Avatar
    Join Date
    Feb 2011
    Posts
    9,288
    Indonesia, Malaysia, Singapura itu merdekanya bareng...

    Tapi lihat kemajuan mereka sampai saat ini, mungkin kita perlu punya orang seperti Lee Kwan Yu atau Mahatir Mohammad.

  14. #14
    pelanggan setia Ronggolawe's Avatar
    Join Date
    Apr 2011
    Posts
    5,137
    Indonesia 1945-> pengakuan kemerdekaan 1949
    Malaysia 1957
    Singapura 1963
    barengnya dimana, Kop Aslan?

    Mahathir dan Lee sendiri mengakui, Indonesia jauh lebih
    besar dibandingkan Malaysia atau Singapura, dan mereka
    tidak punya kapasitas untuk mengurus Indonesia, karena
    persoalannya jauh lebih kompleks.

    seperti kata kop ndableg, Soeharto kalau mundur sehabis
    pelita V, gw yakin Indonesia akan jauh lebih maju, dan
    kita akan memasuki masa demokrasi tanpa bergelimang
    darah.

  15. #15
    pelanggan setia gembel's Avatar
    Join Date
    Feb 2011
    Location
    perbatasan
    Posts
    2,068
    encing harto aja ah

    ketegasannya mantebbb
    belajar nge-blog di ferylife.blogspot.com

  16. #16
    Chief Cook ndableg's Avatar
    Join Date
    Feb 2011
    Posts
    5,910
    Quote Originally Posted by AsLan View Post
    Indonesia, Malaysia, Singapura itu merdekanya bareng...

    Tapi lihat kemajuan mereka sampai saat ini, mungkin kita perlu punya orang seperti Lee Kwan Yu atau Mahatir Mohammad.
    Yah.. mereka aja meniru cara suharto kok..

  17. #17
    Barista AsLan's Avatar
    Join Date
    Feb 2011
    Posts
    9,288
    Sudah bagus saya bilang merdekanya bareng...
    Kalau diperinci lebih dalam lagi ternyata Indonesia merdeka duluan, start duluan, harusnya lebih malu lagi.

    Kalau Lee dan Mahatir bilang bahwa Indonesia lebih besar sehingga lebih sulit bla..bla.. itu kan cuma lips service supaya gak menyinggung babah harto..

    Coba lihat China deh yg rakyatnya 1,2 Milyar, akhirnya keluar juga dari negara miskin jadi negara maju di tahun 2000an.

    Orang suka bernostalgia, kalau ngomongin masa lalu yg diingat cuma yg baik2nya saja.

    Masa gak ada yg ingat kalau 32 tahun kekayaan Alam Indonesia dikeruk dan dikuasai oleh keluarga Soeharto dan para Konglomerat binaannya ?
    (dan jangan lupa Asing ikut mengambil keuntungan dari Alam indonesia karena keluarga soeharto tak mampu menguasai teknologi pertambangan sehingga mereka mengundang asing untuk mengeruk kekayaan lalu dibagi antar mereka)

    Mau kembali kejaman itu ?


    Lihat kedepan !

    Kenapa sekarang kondisi kita susah ?
    Bukan salah SBY.

    Tapi karena boboroknya pondasi ekonomi Indonesia selama pemerintahan Soeharto itu tidak mungkin diperbaiki dalam waktu singkat.
    Kontrak2 pertambangan dengan Asing yg sangat merugikan Indonesia pun masih berjalan hingga kini, banyak sumur2 Minyak yg sudah kering disedot puluhan tahun.
    Banyak anak2 Indonesia yg sudah lama kekurangan gizi dan tumbuh menjadi orang2 terbelakang.

    Ekonomi Indonesia Rapuh dan Bobrok !
    Puncak kehancuran Ekonomi Indonesia terjadi di tahun 1997 !
    1 tahun sebelum ganti pemerintahan.

    Tahun 1997 saat ekonomi Indonesia babak belur, pak Harto panik dan tunduk kepada IMF, dia tak punya konsep dan tak punya kemampuan untuk membangkitkan ekonomi sama sekali karena negara sebesar ini digerogoti terus oleh keluarganya seperti tiang rumah yg keropos oleh rayap.

    Indonesia Ambruk ditahun 1997! saat ditangan siapa saudara2 ?

    Presiden2 berikutnya mewarisi rumah ambruk, harta kekayaan negara sudah dibawa keluar negri oleh para konglomerat dan keluarga Cendana.

    Kalau mau membandingkan antar 2 presiden, be fair lah... kasi kesempatan 32 tahun juga kepada presiden baru untuk membangkitkan indonesia.
    Itupun harus dimulai dengan kondisi hutan2 yg sudah gundul dan tambang2 yg sudah kosong.
    Last edited by AsLan; 18-05-2011 at 01:49 AM.

  18. #18
    Barista AsLan's Avatar
    Join Date
    Feb 2011
    Posts
    9,288
    Dan jangan lupa bagaimana Soeharto memeras kekayaan alam Irian Jaya, Aceh dan wilayah2 non-jawa.

  19. #19
    Chief Cook ndableg's Avatar
    Join Date
    Feb 2011
    Posts
    5,910
    T'rus sekarang siapa yg meras?

  20. #20
    Chief Cook ndableg's Avatar
    Join Date
    Feb 2011
    Posts
    5,910
    Quote Originally Posted by AsLan View Post
    Kalau mau membandingkan antar 2 presiden, be fair lah... kasi kesempatan 32 tahun juga kepada presiden baru untuk membangkitkan indonesia.
    Itupun harus dimulai dengan kondisi hutan2 yg sudah gundul dan tambang2 yg sudah kosong.
    Ente salah mengerti kop. Justru 32 taun itu biang keroknya.. Sapa sih bisa bertahan baek2 aje sampa 32 taon? Pemaen bola juga jayanya ga lama.. paling 2-3 kali liga dah turun lagi.

    Tau sapa yg salah? Rakyat indonesia lah.. Karena dulu cing ato itu bagus, maka terus2an dipilih, sampe suharto ngambek.. memerintah ogah2an..

Page 1 of 2 12 LastLast

Posting Permissions

  • You may not post new threads
  • You may not post replies
  • You may not post attachments
  • You may not edit your posts
  •