Aslan adalah seorang pencuri ayam yang sangat terkenal
di kampungnya. Hampir setiap minggu dia sukses mencuri
ayam tetangganya. Suatu hari dia mendatangi seorang
pendeta untuk menyatakan tobat.
Aslan: "Pak Pendeta, saya akan bertobat, saya kemarin
telah mencuri ayam... Maafkanlah dosa saya."
PENDETA : "Saya tidak bisa mengampunimu, hanya
Tuhan yang bisa melakukannya."
Aslan: "Lalu, apa yang harus saya lakukan pada ayam
curian saya ini?"
PENDETA : "Kembalikannlah ayam itu kepada
pemiliknya."
Aslan: "Maukah Pak Pendeta mengambil ayam ini?"
PENDETA : "Tidak, saya sudah bilang kembalikan saja
kepada pemiliknya."
Aslan: "Jadi Pak Pendeta benar-benar tidak mau
menerima ayam ini?"
PENDETA : "Sekali tidak, tetap tidak!
Aslan: "Cyuuusss nih??"
PENDETA : "Iya, betul!!"
Aslan: "Lantas bagaimana kalau pemiliknya tetap
bersikera tidak mau menerima ayam ini?"
PENDETA : "Hm, kalau begitu bawa pulang saja ayam itu
dan rawatlah baik-baik!"
Aslan: "Terima kasih, Pak Pendeta."
Aslan pun pulang ke rumah dengan ayamnya, Pak
Pendeta pun masuk ke dalam rumah dan kaget sekali
karena AYAMNYA HILANG SATU!!
PENDETA: