Page 1 of 2 12 LastLast
Results 1 to 20 of 23

Thread: Buku Bahasa Indonesia Anak SD Kok Ada Paparan Berhubungan Intim? ::doh::

  1. #1
    Chief Cook etca's Avatar
    Join Date
    Feb 2011
    Location
    aarde
    Posts
    11,135

    Thumbs up Buku Bahasa Indonesia Anak SD Kok Ada Paparan Berhubungan Intim? ::doh::

    Buku Pelajaran SD Ajarkan Cara Berhubungan Intim

    Metrotvnews.com, Bogor: Sejumlah orang tua murid kelas VI sekolah dasar di Bogor, Jawa Barat, tengah diresahkan dengan beredarnya buku pelajaran yang menceritakan tentang seks. Mereka kemudian melaporkan hal tersebut ke Dinas Pendidikan Kota Bogor.

    Kepala Dinas Pendidikan Kota Bogor Fety Qondarsih mengatakan pihaknya akan menarik kembali buku yang telah beredar di Sekolah Polisi IV dan Gunung Gede dan memanggil kepala sekolah masing-masing. “Kami menyesalkan peredaran buku tersebut,” kata Fety kepada wartawan di Bogor, Rabu (10/7).

    Ia mengatakan hal itu baru terungkap setelah salah seorang orang tua murid membaca buku paket pendamping Bahasa Indonesia kelas VI SD yang harus dibeli dari luar sekolah. Ketika diteliti, buku tebitan Graphia Buana berjudul ‘Aku Senang Bahasa Indonesia’ itu mencantumkan kalimat yang dinilai cukup mengganggu.

    Di halaman 38 ada kalimat yang menceritakan tentang cara berhubungan intim, cara bereproduksi, dan proses persalinan. “Seharusnya, itu bukan berada dalam pelajaran Bahasa Indonesia,” ujar Fety. (Yudi Irawan)

    saus

  2. #2
    pelanggan setia Yuki's Avatar
    Join Date
    Apr 2011
    Location
    Buitenzorg
    Posts
    6,366
    jika demikian, seharusnya itu berada dalam pelajaran apa?


    *salah fokus
    CURE SUNSHINE WA KAKKOSUGIRU.

  3. #3
    Barista BundaNa's Avatar
    Join Date
    Feb 2011
    Location
    Na...Na...Na
    Posts
    12,679
    itu kan buku pendamping pelajaran dan dari penerbit yg dikolektifkan oleh guru utk dibeli ole siswanya. kalau mpe kecolongan, gurunya aja yg disalahkan

  4. #4
    Chief Cook GiKu's Avatar
    Join Date
    Feb 2011
    Posts
    10,315
    info tambahan


    ".....Beban yang berat membawanya untuk masuk lebih dalam ke bilik kamar yang hanya ditutupi oleh kain.Bilik itu bagian belakang dari sebuah warung remang-remang di pinggiran kota .Tempat dimana sekarang dia membanting tulang demi hidupnya dan keluarganya di sebuah kampung.Di dalam bilik itu sudah menunggu seorang laki-laki yang segera menyambutnya dengan sebuah pertanyaan.
    "Dari mana asalmu ?"
    "Panyuren, " jawab perempuan ,yang baru saja duduk di dalam kamar itu, singkat.


    Gerakan perempuan itu terlihat masih kikuk .Benar seperti kata pemilik warung ini, dia ini pendatang baru !.Jakunnya bergerak turun naik melihat kemolekan perempuan itu.Hanya saja dia masih penasaran dengan nama kampung asal yang tadi disebut.

    "Panyuren .Agaknya saya pernah ke sana .Kampung itu terletak dekat dengan hutan lebat bukan?".


    “iya benar,” perempuan itu menjawab singkat dan terdengar ragu. Jangan-jangan lelaki di hadapannya pernah mengenal dirinya. Hal itu semakin menambah kekikukannya di depan lelaki itu. Sementara lelaki yang dikuatirkan mengenalnya itu rupanya asyik meneguk sejenis minuman beralkohol. Pada botol minuman itu, ada gambar seekor banteng yang tengah menanduk. Dia ingat pada orangtuanya yang punya dua ekor sapi. Ayahnya pernah bilang kalau nanti anak yang dilahirkannya sudah agak besar, akan dikenalkan dengan ternak dan hutan seperti kakeknya. Ah, rahasia. Kenapa harus begitu kelam?

    Bertahun-tahun, seorang mandor penebangan kayu melihatnya sedang mandi di sebuah telaga. Akhirnya terjadilah peristiwa yang merenggut kegadisannya sekaligus menimbulkan tumbuhnya janin di perutnya. Dia tadinya tidak bisa terima. Begitu lahir, bayi itu ditinggalkannya dengan kedua orangtuanya sementara dia lari ke kota. Kini dia sadar bahwa dia harus berbuat sesuatu untuk menghidupi anak yang pernah dikandungnya. Walau bagaimanapun dia adalah darah dagingnya. Dia ibu dari anak itu. Dari tempat paling hina di dunia ini, warung remang-remang tempat dia menjajakan badan, dia selalu diingatkan pada hal itu. Apapun. Apapun harus ia lakukan demi kehidupannya dan anak itu.

    “Kamu cantik sekali. Marilah dekat kesini.”

    Suara itu membuyarkan lamunannya. Pada awalnya dia tampak ragu untuk meladeni rayuan lelaki itu. Akan tetapi sebentar tadi, masa lalu yang kelam sudah menyeretnya pada sebuah kesadaran, dia ingin melupakan kepahitan hidupnya. Melupakan deritanya pada sosok lelaki yang menistakan dirinya, pada sosok jabang bayi yang meruak dari celah selangkangannya, pada kesadaran bahwa dia adalah perempuan yang sewaktu-waktu mudah dihempas oleh jerat nafsu.

    Kali ini, dia membulatkan tekad untuk berkuasa sepenuhnya pada daya tubuhnya. Hanya itu yang dia punya. Hanya itu, Maka…

    “Bergairahlah lelakiku. Aku ingin sekali menyempurnakan keinginanmu.”

    Lelaki itu tersenyum lebar. Dia mengulurkan segelas minuman pada perempuan itu yang segera disambut dan dituntaskan dalam satu tegukan. Mereka tenggelam dalam pelukan dan ciuman.

    “Tunggu dulu. Aku ingat lesung pipit ini. Bagaimana bisa kau datang kemari?”

    Dengan terpaksa, perempuan itu melepaskan erat pelukan, berjalan ke arah saklar untuk menyalakan lampu kamar. Dia ingin menegaskan wajah lelaki itu. Apakah memang dia mengenalnya?

    “Tidak. Tidak. Aku tidak mengenalmu. Dan tidak juga ingin mengenalmu setelah pertemuan ini.” Begitu hatinya bergemuruh.

    “Ya, Aku pun begitu. Tapi kau kukenali sebagai gadis yang berjalan menunduk ketika melewati kemah kami. Gadis yang cantiknya sering sekali Mandor Onih ceritakan. Gadis yang setiap malam kutangisi setelah kejadian itu.” Lelaki itu tiba-tiba mengisak. Tangannya menggapai seakan meminta perempuan itu mendekat dan memeluk dirinya. Dan ketika perempuan itu terengkuh olehnya, pada telinganya dia berbisik lirih.

    “Gadis yang aku cintai.”

    Ah, inikah cinta? Dia pun gemetar dalam pelukan lelaki itu. Seperti lampu di kamar yang berpijar, dia merasa terbakar sendirian.

    “Kau punya anak?” Lelaki itu kembali bertanya. Mengangguk lemah, dia memejamkan mata. Dua butir air mata segara meluncur di atas pipinya yang keputihan oleh pupur.

    “Anak Mandor Onih?”

    Dia mengangguk lagi. Kali ini dia melepaskan pelukan lelaki itu. Lelaki itu kaget. Apakah dia menolak cintanya? Dipandangnya lekat mata sembab perempuan itu. Mata itu sudah berubah menyala. Ada sesuatu yang akan terjadi.

    “Kita jadi tidak? Aku dan anakku perlu makan bukan rayuan!”

    Senja itu, di sebuah lubang sarang, anak-anak serigala mengunyah rerumputan. Induknya belum juga pulang. Anak gembala yang lengan dan kakinya terluka karena gigitan serigala tertatih mengiring ternaknya ke kandang, dan perempuan yang adalah ibunya, di dalam kamar mengisak perlahan. Entah isak tangis senang hari ini dia mendapat uang dari langganan pertamanya, atau tangis kerinduan pada kampung halaman. Atau…


    Data Buku:
    Judul : Aku Senang Belajar Bahasa Indonesia, untuk SD MI kelas 6
    Penyusun : Ade Khusnul dan M.Nur Arifin
    Editor :Asep Setiawan
    edisi :cetakan pertama Maret 2013
    Penerbit : CV Graphia Buana
    Alamat penerbit: Jalan Temanggung Wiradireja ,Tanah Baru, Bogor Utara ,Kota Bogor



    saos

  5. #5
    pelanggan setia
    Join Date
    May 2011
    Posts
    4,952
    Itu bacaan buat anak SD? ckckck
    There is no comfort under the grow zone, and there is no grow under the comfort zone.

    Everyone wants happiness, no one wants pain.

    But you can't make a rainbow without a little rain.

  6. #6
    Chief Cook ndableg's Avatar
    Join Date
    Feb 2011
    Posts
    5,910
    Mirip stensilan

  7. #7
    pelanggan setia Porcelain Doll's Avatar
    Join Date
    Mar 2011
    Posts
    6,347
    apaan sih itu...
    jelas2 bacaan buat dewasa
    masukin kompas baru cocok buat cerpen2nya
    Popo Nest

  8. #8
    pelanggan tetap Shaka_RDR's Avatar
    Join Date
    Jun 2012
    Posts
    1,330
    woanjreettt... ini bacaan untuk anak SD ??????
    Space available for Ads.
    PM for nego

  9. #9
    Chief Cook GiKu's Avatar
    Join Date
    Feb 2011
    Posts
    10,315
    ^
    shaka mo balik lagi ke SD

  10. #10
    pelanggan tetap Shaka_RDR's Avatar
    Join Date
    Jun 2012
    Posts
    1,330
    ^
    weleh, udah umur segini sih cari yg lebih vulgar lagi juga udah ga masalah atuh giku
    Space available for Ads.
    PM for nego

  11. #11
    pelanggan setia Bi4rain's Avatar
    Join Date
    Jun 2012
    Location
    Neverland
    Posts
    2,539
    anaknya ngerti gitu apa yang dibaca? parah amat yah kasus bahan pelajaran yang ga sesuai terus bermunculan
    A kid at heart

  12. #12
    pelanggan setia TheCursed's Avatar
    Join Date
    Apr 2011
    Posts
    3,231
    Quote Originally Posted by Yuki View Post
    jika demikian, seharusnya itu berada dalam pelajaran apa ?


    *salah fokus
    Biologi, dunks.

    Seriusnya, ini editornya ke mana sih ? Lagi urlaub, ya ?
    Hell, gue juga nggak bakal ngasih anak gue baca yang kayak gini...


    karena, alur ceritanya picisan banget...
    Last edited by TheCursed; 10-07-2013 at 06:42 PM.
    A proud SpaceBattler now.

  13. #13
    pelanggan setia
    Join Date
    May 2011
    Posts
    4,952
    jadi kalo alur ceritanya bagus dengan konteks yang sama anaknya dikasi baca gitu?
    There is no comfort under the grow zone, and there is no grow under the comfort zone.

    Everyone wants happiness, no one wants pain.

    But you can't make a rainbow without a little rain.

  14. #14
    pelanggan setia aya_muaya's Avatar
    Join Date
    Jun 2011
    Location
    semarang
    Posts
    5,882
    Ketahuan banget gurunya belum baca...

    Btw, bukankah yang kasus ujian nyebut "mobil fatanah yang disita KPK" itu di bogor juga ya? Cmiiw

    ---------- Post Merged at 06:38 PM ----------

    Gw curiganya, ni buku disuruh beli ama diknas, karena penerbit atau percetakan punya orang diknas atau sodaraan ama orang diknas. Makanya gak ada sortiran atau lemahnya pengawasan pengadaan buku itu kali ya... *su'udzon
    Percayai apa yang ingin kau percayai
    Dan hiduplah seperti apa yang kau inginkan….

  15. #15
    pelanggan setia Yuki's Avatar
    Join Date
    Apr 2011
    Location
    Buitenzorg
    Posts
    6,366
    hmm.....bacaannya sudah vulgar tapi inti ceritanya masih lemah, kurang gereget

    *salah fokus lagi
    CURE SUNSHINE WA KAKKOSUGIRU.

  16. #16
    pelanggan setia TheCursed's Avatar
    Join Date
    Apr 2011
    Posts
    3,231
    Quote Originally Posted by Yuki View Post
    hmm.....bacaannya sudah vulgar tapi inti ceritanya masih lemah, kurang gereget

    *salah fokus lagi
    I mean, It's even worse than Fifty Shades of Grey...


    OK, fokusnya makin salah...
    A proud SpaceBattler now.

  17. #17
    pelanggan setia Yuki's Avatar
    Join Date
    Apr 2011
    Location
    Buitenzorg
    Posts
    6,366
    ah fifty shades mah males

    perspektifnya dari cewek sih
    CURE SUNSHINE WA KAKKOSUGIRU.

  18. #18
    pelanggan tetap Neptunus's Avatar
    Join Date
    Aug 2011
    Posts
    1,814
    bujug! parah euy ceritanya. Shock gw yg beginian bisa muncul di buku SD

  19. #19
    pelanggan sejati ndugu's Avatar
    Join Date
    Feb 2011
    Posts
    7,678
    baru baca cuplikan di atas, honestly ceritanya ngga se-vulgar yang tadi kupikirkan tapi memang bener, picisan banget, dan memang tema-nya kurang cocok untuk sd sih

    fifty shades mah trashy banget menurutku

  20. #20
    pelanggan setia kandalf's Avatar
    Join Date
    Feb 2011
    Posts
    6,050
    Padahal waktu SD gue baca cerita tentang:

    1. Wanita pemadat yang menyiksa anak tirinya (Si Jamin dan Si Johan)
    2. cowok yang udah pengen 'gituan' ama perek tapi gak jadi karena takut ama Tuhan
    3. Cowok yang naksir ibunya sendiri (dari Sangkuriang sampai Oedipus)
    4. Cowok yang mengintip bidadari mandi telanjang lalu mencuri bajunya
    5. Cowok sok suci dengan perek di mana si perek menertawakan ke sok suciannya sehingga si cowok malu dan memutuskan pulang tanpa ngapa-ngapain (salah satu bagian dari buku cerita)


    Bedanya,
    ceritanya gak dipaparkan secara detail dan...
    semua kisah2 yang kubaca, tidak dalam buku pelajaran sekolah.

    Yang di dalam berita mah parah.. masak editor penerbitnya gak baca dulu sih?
    Dulu aja ngelihat bagian 'pacaran' di novel Jaksa Pao Kong aja jantung udah debar-debar.

Page 1 of 2 12 LastLast

Tags for this Thread

Posting Permissions

  • You may not post new threads
  • You may not post replies
  • You may not post attachments
  • You may not edit your posts
  •