PDA

View Full Version : Harrison Ford Mengamuk, SBY Pangggil Menteri Kehutanan



kupo
11-09-2013, 11:57 AM
Mr. Ford Keren juga ya .. :)


http://media.viva.co.id/thumbs2/2013/09/10/221337_presiden-sby-berjabat-tangan-dengan-harrison-ford-_209_157.jpg


VIVAnews – Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Selasa 10 September 2013, memanggil sejumlah menteri, termasuk Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan, untuk mengklarifikasi kabar mengamuknya aktor Hollywood Harrison Ford di kantor Kementerian Kehutanan.

Juru Bicara Presiden Julian Aldrin Pasha mengatakan Presiden juga ikut memanggil Wakil Presiden Boediono, Menteri Negara Lingkungan Hidup Balthasar Kambuaya, Menteri Negara Riset dan Teknologi Gusti Muhammad Hatta, dan Kepala Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4) Kuntoro Mangkusubroto.

“SBY ingin mendapat laporan sesuai yang diberitakan di media mengenai apa yang terjadi di kantor Kementerian Kehutanan, dan hal itu sudah dijelaskan,” kata Julian di Istana Negara, Jakarta Pusat.

Harrison Ford datang ke Indonesia dalam rangka syuting film dokumenter Years of Living Dangerously yang bercerita tentang kondisi lingkungan di Indonesia. Sebelum mewawancarai Presiden SBY hari ini dan Menhut Zulkifli Hasan kemarin, ia telah lebih dulu syuting di hutan Riau.

Seperti dikutip AsiaOne, Ford menyatakan deforestrasi telah meluas di Taman Nasional Riau Tesso Nilo. Ia lantas bertanya kepada Menhut kenapa pelaku deforestrasi tidak diseret ke pengadilan. Ford kesal karena deforestrasi di Indonesia berkontribusi terhadap pemanasan global. Zulkifli menjelaskan kepada Ford, perusakan hutan di Indonesia harus ditangani secara bertahap.

Setelah pertemuan antara Menhut dan Ford di Kemenhut itu, pagi ini beredar kabar via BlackbBerry Messenger (BBM) dari Staf Khusus Presiden Bidang Bantuan Sosial dan Bencana Alam Andi Arief yang mengatakan Ford telah berlaku tidak sopan selama berada di kantor Menteri Kehutanan. Dia naik ke meja ruang tunggu dan melompat berkali-kali. Andi berharap Ford dideportasi atas sikap tak sopannya itu.

Namun Menhut Zulkifli Hasan membantah aktor kawakan itu mengamuk dan naik ke meja di kantornya. Juru Bicara Presiden juga menolak mengomentari permintaan Andi Arief untuk mendeportasi Ford. “Saya tidak perlu menanggapi hal seperti itu,” kata Julian.

Yang jelas, kata Julian, pertemuan Ford dengan Presiden SBY hari ini berjalan baik dan penuh etika. “Sebagaimana kesopanan seseorang yang bertemu dengan Presiden, Ford mematuhi norma-norma. Pertemuan Ford dan Presiden sangat konstruktif. Pertemuannya sangat positif, pertanyaannya juga positif,” ujar dia.

Istana memandang positif pembuatan film dokumenter garapan Ford yang bertema lingkungan hidup dan perubahan iklim itu. Pembuatan film itu bersifat nirlaba atau tidak berorientasi pada keuntungan. “Memang semata ditujukan untuk kepentingan penyelamatan atau pelestarian hutan dan lingkungan, juga untuk mengatasi perubahan iklim,” kata Julian. (eh)


sumber: vivanews

lily
11-09-2013, 12:02 PM
Katanya sih naek ke meja benerin AC ?

GiKu
11-09-2013, 12:13 PM
hutan di negaranya ford gmanak ?

itsreza
11-09-2013, 12:19 PM
Udah di ruangan tunggu bertingkah masih dibiarin masuk dan wawancara
Sekarang sih masih adem ayem, menhut menutup-nutupi, cuma bilang
Harrison Ford emosional melihat kerusakan hutan, nanti kalau udah
dokumenternya rilis, kita liat siapa yang emosional. Bakal malu deh -_-

serendipity
11-09-2013, 12:22 PM
kalo liat kantor Kementerian Kehutanan di salemba, malu deh rakyat Indo liatnya -_-
pohonnya cuma ada satu, berantakan dan kotor
Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan, tolong donk perhatikan hutan di Indonesia... jangan cuma terima uang dari pabrik kertas, tissu..dan lain2nya aja

kupo
11-09-2013, 12:26 PM
Katanya sih naek ke meja benerin AC ?

mungkin dulunya Mr Ford itu teknisi AC... jadi liat ac rusak ga tahan terus dibenerin.. ::hihi::

opera
11-09-2013, 12:27 PM
coba yang dateng artis gak terkenal, pasti gak ada beritanya

Kingform
11-09-2013, 12:30 PM
untung Han Solo ga manggil chewbacca juga...bisa kaco tuh ::hihi::

choodee
11-09-2013, 12:30 PM
Artes terkenal marah2 soal hutan presiden langsung heboh

Negara2 luar marah gegara ketiban asap hutan, aantai %heh

BundaNa
11-09-2013, 12:31 PM
hutan di negaranya ford gmanak ?

gw malah mau nanya, apa kapasitas si ford ngamuk ke pak mentri?

Kingform
11-09-2013, 12:34 PM
kalo si menteri sampe menutup2i insiden ford ngamuk, pasti ada apa2nya -_-

choodee
11-09-2013, 12:37 PM
Gw sih curiga pilem dokumenternya bakal memojokkan indo banget ini.

Trus, walaupun penggundulan hutan di indo emang parah dan memalukan, imo org luar gak berhak marah2 ke kita, sayangnya keknya pak mentri langsung keder bak rakyat jelata menghadapi kompeni :ngopi:

itsreza
11-09-2013, 12:38 PM
gw malah mau nanya, apa kapasitas si ford ngamuk ke pak mentri?

kapasitasnya sebagai presenter dokumenter bunda
udah tau gitu, presiden masih mau lagi diwawancara
katanya dikasih sajen memorabilia indiana jones -_-


semoga ini lebih hits dari buatan michael moore ;D

ndugu
11-09-2013, 01:06 PM
:lololol:
masa naek meja dan lompat2, norak amat :lololol:
moga2 mejanya ga papa ya :cengir:

Fere
11-09-2013, 01:23 PM
Mungkin ada tikus lewat,
Mas Ford takut, trus naik meja.. ;D

eldiro nozki
11-09-2013, 01:31 PM
Ambil positifnya aja,, mungkin abang ford mau serpis AC.
:D

king lampas
11-09-2013, 01:33 PM
gw malah mau nanya, apa kapasitas si ford ngamuk ke pak mentri?

emosi sesaat kali bun ::managuetahu::


Mungkin ada tikus lewat,
Mas Ford takut, trus naik meja.. ;D

jiah..hahaha berani lawan alien, teroris rusia dll tp takut tikus ::hihi::

et dah
11-09-2013, 01:40 PM
gw dukung sih kalau dokumentar kritis yang dipertanggungjawabkan kebenarannya dan bukan sekedar opini
kalau memang harus pake artis Hollywood biar membuka mata pemerintah dan masyarakat kita
gw dukung soalnya masalah hutan ini sudah parah sekali dan seakan-akan dibiarkan
soalnya dari dulu berulang-ulang dengan cerita yang sama

eldiro nozki
11-09-2013, 01:50 PM
gw dukung sih kalau dokumentar kritis yang dipertanggungjawabkan kebenarannya dan bukan sekedar opinikalau memang harus pake artis Hollywood biar membuka mata pemerintah dan masyarakat kitagw dukung soalnya masalah hutan ini sudah parah sekali dan seakan-akan dibiarkansoalnya dari dulu berulang-ulang dengan cerita yang samadari bisik2 tetangga yg ane denger, katanya si abang ford ini marah karena dephut kasih ijin baru buat perusahaan2 perambahan hutan di Riau. Bukannya stop kontrak, pak menteri malah kasih ijin gress buat babat hutan jadi kebon kelapa sawit. Makanya bang ford mencak2...Gitu kali yahh :D

tuscany
11-09-2013, 02:05 PM
tetangga ente sapa tu?

Norak ah kalo Ford beneran sampe lompat-lompat meja. Meskipun positive thinking saya bakal bilang dia lagi exercise.

Film dokumenter selama memang netral, sesuai fakta, monggo. Orang luar peduli dengan hutan kita itu bagus, karena banyakan yang dalam sini juga cuek bebek. Kalo memang pak menteri ngasi izin ngasal untuk pembabatan hutan, aku nggak keberatan Ford lompat kuda di kantor pak menteri ::elaugh::

Tapi mungkin Ford dapat infonya nggak akurat. Once again, I expect him and the producers don't take side. Netral senetral-netralnya dalam mengolah isu ini. Itu baru beneran bagus.

eldiro nozki
11-09-2013, 02:16 PM
tetangga ente sapa tu?Norak ah kalo Ford beneran sampe lompat-lompat meja. Meskipun positive thinking saya bakal bilang dia lagi exercise.Film dokumenter selama memang netral, sesuai fakta, monggo. Orang luar peduli dengan hutan kita itu bagus, karena banyakan yang dalam sini juga cuek bebek. Kalo memang pak menteri ngasi izin ngasal untuk pembabatan hutan, aku nggak keberatan Ford lompat kuda di kantor pak menteri ::elaugh::Tapi mungkin Ford dapat infonya nggak akurat. Once again, I expect him and the producers don't take side. Netral senetral-netralnya dalam mengolah isu ini. Itu baru beneran bagus.dr mentok tv, sama tipi elsinting...

AsLan
11-09-2013, 02:25 PM
ayo kita buat film tentang industrialisasi dan pembukaan lahan di amerika.
kita suruh dewi persik loncat2 di meja mentri nya amrik.

dasar bule lebay...

choodee
11-09-2013, 02:41 PM
Ntah ya, kalo bule2 sana merasa peduli sama hutan kita, gimana kalo penghuni hutan tersebut ditransmigrasi ke negara mereka dan dikasi kerja yang layak. Biar hutan di sini ga ada yang ganggu dengan alasan cari nafkah :ngopi:

mbok jamu
11-09-2013, 02:51 PM
Seorang staff menggosipkan si Ford naik ke meja ruang tunggu, Menhut Zulkifli Hasan sendiri membantah gosip itu, sementara jubir presiden ndak menanggapi.

Lempar-lempar gosip murahan. Lagi-lagi cara pejabat pemerintah mengalihkan perhatian dari masalah sebenarnya.

Dibahas pulak. ::doh::

cha_n
11-09-2013, 02:59 PM
kalo liat kantor Kementerian Kehutanan di salemba, malu deh rakyat Indo liatnya -_-
pohonnya cuma ada satu, berantakan dan kotor
Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan, tolong donk perhatikan hutan di Indonesia... jangan cuma terima uang dari pabrik kertas, tissu..dan lain2nya aja

bukannya kantor di pal merah senayan ya?

serendipity
11-09-2013, 03:01 PM
^ iya yg kantor pusat, ada juga yg di salemba cha_n

GiKu
11-09-2013, 03:03 PM
bener cha_n
departemen kehutanan deket manggala wanabakti
tempatnya adem

kandalf
11-09-2013, 03:11 PM
Seorang staff menggosipkan si Ford naik ke meja ruang tunggu, Menhut Zulkifli Hasan sendiri membantah gosip itu, sementara jubir presiden ndak menanggapi.

Lempar-lempar gosip murahan. Lagi-lagi cara pejabat pemerintah mengalihkan perhatian dari masalah sebenarnya.

Dibahas pulak. ::doh::

Sepakat ama mbok jamu.
Cuma gosip.

gak layak dibahas.
Cuma strategi pengalihan isu oleh jubir tercinta, Andi Arief.

AsLan
11-09-2013, 03:42 PM
gw yakin gak mungkin bisa ada gosip se ekstrim itu, pasti bener.
gak mungkin bikin fitnah sampe se absurd itu.

bikin cerita harison ford loncat2 di meja, ngamuk2 di negara orang ?
ya pasti bener lah.

mentri membantah itu wajar, namanya menjaga muka si tamu.

et dah
11-09-2013, 03:48 PM
kalau sampai di dokumentarnya emang ada adegan pas si harison ford marah-marah
di ruang tunggu sampai naik ke meja baru gw percaya

ancuur
11-09-2013, 07:42 PM
kalo liat kantor Kementerian Kehutanan di salemba, malu deh rakyat Indo liatnya -_-
pohonnya cuma ada satu, berantakan dan kotor
Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan, tolong donk perhatikan hutan di Indonesia... jangan cuma terima uang dari pabrik kertas, tissu..dan lain2nya aja

mungkin karena penghuninya keseringan di hutan, dia bosen lihat pepohonan..
klo kotor sih.. di hutan mana pernah ngurusin sampah kyk di kota2 ::doh::

tuscany
11-09-2013, 08:02 PM
kalau sampai di dokumentarnya emang ada adegan pas si harison ford marah-marah
di ruang tunggu sampai naik ke meja baru gw percaya

Keknya nggak bakalan ada. Jadi nggak usah percaya aja :cengir:

TheCursed
11-09-2013, 08:31 PM
Kenapa sih kita masih sensi banget kalo abis di bilang salah sama 'Bule' ? Terus komentar 'NICA' dan kumpeni keluar...
Kayaknya kita udah sekian tahun merdeka deh. VOC nya aja udah nggak ada. Dan ratusan tahun kemudian kita masih memposisikan diri kita sebagai Bumi Putra versus VOC ?
Bahkan sama Jepang yang secara literal kebijakan pemerintahnya saat itu membangun Rape Camp di Indonesia aja nggak segitu sewotnya. Malah sekarang banyak Japanophile di Indonesia... ::grrr::

Gimana kondisi hutan di negaranya Oom Ford ? ... Mereka Cinta hutan mereka mas bro. Sampe yang namanya 'Hutan Kota' macam Central Park itu beneran hutan dengan segala tupai dan burung hantunya.
Nggak kayak di Jakarta di mana 'Hutan Kota' itu cuma beberapa batang merana kering kerontang. Bahkan kalo di komplek punya pohon gede dikit aja bakalan di suruh tebang dengan alasan 'Ih, entar banyak ulet bulu'. Punya semak2 bunga lebat dikit aja di suruh pangkas sampe botak, dengan alasan 'Ih, entar banyak uler'. It's Called NATURE, Gott Verdammt ! ::arg!::
Belom lagi jalur hijau yang diratakan buat lapangan parkir mobil dan mall... Dan orang sekampung nanya2 kenapa gue nggak ngeluarin motor buat jalan ke depan komplek yang cuma 300 meter dari rumah. Sementara di sini jalan kaki atau naik sepeda ke pinggir kota aja suatu kewajaran banget.
Di sini. Di tengah kota, pohon yang lebih tinggi dari gedung, yang sering di negara kita masuk kategori "Kuntilanak Sorority Complex", jumlahnya BUANYAK. Yang namanya landak, turwelu, bebek liar, rubah, musang, dst... bebas aja keluyuran di halaman kampus, di tengah kota. Try that in Jakarta.

Dan kalo namanya udah hutan Luas, itu udah bukan lagi Hutan Kita. Itu hutannya Umat Manusia.

Udah nggak jaman lagi semboyan 'Right or Wrong, My Country'. Right is Right. And Wrong is Wrong. I don't frakkin' Care if it's Myself. My Country even Less.

Bahkan orang arab jaman dulu aja punya semboyan 'Al Haqqu MirRobbik, Wa la takunanna minal mumtariin'. Yang benar itu dari Tuhan, dan jangan kalian jadi orang yang meragu. Nggak masalah siapa yang menyampaikan kebenaran itu. Orang mabok sekali pun.


Sorry.... Ini rambling sewot dari orang yang hutan kampungnya di acak2 sama Semua Pemerintahan Endonesah(kalo, fu**ked up, it's Endonesah. Indonesia kalo lagi bener. ) sejak dari jamannya presiden pertama. For all I care, Oom Ford boleh nampol pak mentri kalo perlu. Nggak cuma nginjek2 meja-nya.

mbok jamu
11-09-2013, 08:59 PM
TomCrus mantab! :-bd


MJ
the Treehugger

ndugu
11-09-2013, 09:46 PM
si thecursed, SPOT ON! :lololol:

ndableg
11-09-2013, 10:04 PM
Mungkin harus celeb hollywood yg marah2 baru ada reaksi. Sampe SBY segala? Coba yg lompat2 meja orang kampung di riau.. biar seribu orang melumpat dan mengumpat, manalah peduli..

Mending HF suruh diajak kesini.. Ga usah cari yg jelek2..

http://www.youtube.com/watch?v=gm3Cc9GPom4

TheCursed
11-09-2013, 10:08 PM
Mungkin harus celeb hollywood yg marah2 baru ada reaksi. Sampe SBY segala? Coba yg lompat2 meja orang kampung di riau.. biar seribu orang melumpat dan mengumpat, manalah peduli..


What He/She Said.
Saking sewotnya gue ngoceh segitu banyak, padahal yang mau di keluarin sama aja sama si Ndableg yang cuma pake 2 kalimat.
::grrr::

BundaNa
11-09-2013, 10:18 PM
Di rumah saya biasa ada ular lewat, dibunuh sih, daripada membahayakan jiwa anak2 gwe? Pohon yg byk cabangnya dipotong. Daripada pas ujan dan angin gedhe tumbang membahayakan jiwa pengguna jalan? Bukan masalah benar salah ini negara gw. Kan ngajarin itu si ford? Ya dgn sopan santun lah, ga pake belagak jadi orang utan-_-

ndugu
11-09-2013, 10:19 PM
the cursed: not really, i think you raised a lot of other great points selain kesensian our proud nation terhadap kritikan 'bule' :cengir:

ndableg
11-09-2013, 10:21 PM
Gimana kondisi hutan di negaranya Oom Ford ? ... Mereka Cinta hutan mereka mas bro.

Deforestation itu juga kejadian di hutan US mas bro. Emang indo sih parah, tapi dibanding di afrika (sudan, nigeria), di amerika (US) lebih tinggi (2000 - 2005).
Deforestasi kan thd hutan alam.

tuscany
11-09-2013, 10:23 PM
di africa utannya udah seupil gimana mau deforestasi besar2an?
itu perbandingannya nominal apa relatif?

ndugu
11-09-2013, 10:27 PM
bagaimana dengan deforestation daerah amerika latin seperti amazon (peru?), kan sama2 rainforest juga dan 'paru2 dunia' :cengir:

TheCursed
11-09-2013, 10:32 PM
Di rumah saya biasa ada ular lewat, dibunuh sih, daripada membahayakan jiwa anak2 gwe? Pohon yg byk cabangnya dipotong. Daripada pas ujan dan angin gedhe tumbang membahayakan jiwa pengguna jalan? Bukan masalah benar salah ini negara gw. Kan ngajarin itu si ford? Ya dgn sopan santun lah, ga pake belagak jadi orang utan-_-

karena pemerintah kita juga kelakuannya kayak 'orang utan'.
Walaupun, sejujurnya, kalo di komper dengan orang utan beneran, sangat menyinggung perasaan orang utannya...

Ular lewat, kenapa sistem gawat darurat kota kita nggak jalan, jadi itu ular bisa di tangkep oleh aparat berwenang ?
itu keterpaksaan Bunda. Lagian uler-nya juga males ketemu orang kalo habitat mereka nggak berubah jadi kompelk perumahan mewah.
Tapi, untuk kasus kandang yang berderet2 sepanjang jalan jatinegara itu ? apa kerana ketakutan juga ?

Dan pohon, kata kuncinya "di rapihkan". Bukan di tebang habis berubah jadi parkiran, mall, dan pom bensin.
Heck, kalo hutan kota kita tertata rapi(bukan artinya di tanam berbaris2), saya juga nggak merasa perlu miara pohon gede di depan rumah buat nahan debu. Lah, wong debunya juga nggak ada...

---------- Post Merged at 09:32 PM ----------


Deforestation itu juga kejadian di hutan US mas bro. Emang indo sih parah, tapi dibanding di afrika (sudan, nigeria), di amerika (US) lebih tinggi (2000 - 2005).
Deforestasi kan thd hutan alam.

Yes. nggak berarti kita terus ikutan, kan ? Dan sibuk tuding2an, kan ?
Dan untuk US sendiri mereka udah mudeng kalo mereka salah.
Kita, masih sibuk dengan membela diri.

ndableg
11-09-2013, 10:33 PM
Pointnya, di amrik jg terjadi. Jadi ya kalo mau protes yg deket2 aja dulu. Semangat amat njelek2in.. ud jelek jg..
Tapi ya ga papa.. biar SBY bergerak.











Pesan sponsor:
Coba jokowi..

TheCursed
11-09-2013, 10:46 PM
the cursed: not really, i think you raised a lot of other great points selain kesensian our proud nation terhadap kritikan 'bule' :cengir:

Really ? Nggak nyadar, tuh... :-??
Beneran. Itu cuman kasus gue, anak dusun yang kebetulan lagi di suruh kelliling, sewot, terus jadi motor mouth... So, yeah, probably there's lot of things I said I didn't think through.

---------- Post Merged at 09:46 PM ----------


Pointnya, di amrik jg terjadi. Jadi ya kalo mau protes yg deket2 aja dulu. Semangat amat njelek2in.. ud jelek jg..

Yeah. Sorry 'bout that.
Gue rada BT aja saat semua orang ribut kalo Harrison Ford kicks the ministers a$$. Dan yang diributin adalah "kenapa Harrison Ford ?".
Padahal pemerintah negara ini emang butuh di kamplang. Siapa yang ngerjain, doesn't matter, anyone will do.



Tapi ya ga papa.. biar SBY bergerak.

YES. Exactly !
Thank you for pointing that out. <tarik napas> ::maap::


Jokowi dalam radar gue. Dan sedang dalam proses evaluasi.

AsLan
12-09-2013, 12:02 AM
gw sih objektif.

ada bule nyalahin negara kita, gw terima.
dengan catatan motivasinya bener.

kalo motivasinya untuk memenangkan perusahaan2 asing, untuk menghambat kemajuan negara kita, sori gw gak respek.

harison ford nyebut2 perkebunan sawit, itu yg bikin gw gak yakin motivasinya tulus.

atau memang dia tulus tapi dibegoin perusahaan minyak kedelainya amerika.

selama amerika dan eropa rajin menyerang sawit kita, gw gak mau denger apapun usulan mereka, mau alasan alam lah urusan panas bumi, binatang langka atau alien, go to hell aja lu bule...

ndableg
12-09-2013, 03:16 AM
yes! aslan ::itrocks::

mbok jamu
12-09-2013, 05:13 AM
gw sih objektif.

ada bule nyalahin negara kita, gw terima.
dengan catatan motivasinya bener.

kalo motivasinya untuk memenangkan perusahaan2 asing, untuk menghambat kemajuan negara kita, sori gw gak respek.

harison ford nyebut2 perkebunan sawit, itu yg bikin gw gak yakin motivasinya tulus.

atau memang dia tulus tapi dibegoin perusahaan minyak kedelainya amerika.

selama amerika dan eropa rajin menyerang sawit kita, gw gak mau denger apapun usulan mereka, mau alasan alam lah urusan panas bumi, binatang langka atau alien, go to hell aja lu bule...

Bagaimana AsLan bisa obyektif kalau sudah bikin asumsi sendiri di KM, padahal belum mendengar/melihat isi pertemuan Ford-MenHut kan?

Kalau AsLan punya beritanya, copy paste dong di sini.

Di tret tempe di sebelah, mbok sudah bilang pembukaan perkebunan sawit itu salah satu penyebab gundulnya hutan kita. AsLan lebih suka hutan jadi perkebunan sawit tapi Tuscany bilang siapa yang diuntungkan dengan adanya perkebunan sawit tsb? Kalau perusahaan asing atau kantong-kantong pribadi, berarti Indonesia sudah rugi 2 kali, hutan gundul dan ndak dapat untung dari penjualan sawit.

TheCursed
12-09-2013, 05:21 AM
....Kalau perusahaan asing atau kantong-kantong pribadi, ...

Dari yang gue tau terjadi di kampung, gue. Ya, kayak gini. :(

danalingga
12-09-2013, 07:05 AM
Jujur sih, dibanding sawit mendingan digalakkan penanaman karet.
Nilai ekonomisnya tidak kalah tapi lebih alam friendly.

silverjade
12-09-2013, 10:09 AM
Ga respek sama perkebunan sawit meskipun *sigh* saia masih pake minyak sawit juga (selain minyak kelapa, minyak zaitun, mazola dan salad oil :D)
Punya sepupu yang lagi kerja di Kalimantan. Kerjanya membuka hutan untuk dijadiin perkebunan sawit
Kalo dengar pas dia cerita dengan bangganya gimana dia merusak hutan dengan begu (what's a begu? traktor ya?), menangkap hewan yang ditemui buat dijual atau dimakan.....miris rasanya. Mana yang dirusak tu perhari berapa hektar gitu. Dan kenap dikasi ijin? Ya karena bayar (ga nanya bayar ke siapa. Miris dengernya negaraku kok begitu amat)
Belum lagi mengingat berita orangutan yang digebukin karena ngambil sawit. Lah manusia nyabet tempat tinggal dia, terus dia mau makan apa?

kandalf
12-09-2013, 10:24 AM
Kata ibuku beberapa tahun lalu saat kutanyakan tentang apakah Sawit merusak alam -- beliau mantan penilai kelayakan kredit di bank dan dalam tugasnya berkunjung ke seluruh Indonesia mengunjungi perkebunan2 dan ukm2. Beliau juga lulusan pertanian jurusan agrobisnis --
sawit memang merusak. Jadi sebenarnya ada aturan berapa lahan maksimal sawit. Selain itu sawit tergolong rewel, ngambek kalau lahannya ditumpangi oleh tanaman lain.

et dah
12-09-2013, 10:35 AM
perkebunan sawit pro kapitalis bukan pro masarakat kecil
makanya banyak sekitar lahan masyarakat yang nganggur karna lahannya di pake sawit
makanya mereka datang ke kota-kota besar dengan tujuan mendapatkan pekerjaan atau hidup yang lebih baik
sedangkan di kota yang s1 sajamasih sulit bekerja dan masih harus saling bersaing menunjukan potensinya
dikota nganggur, laper, jadi preman atau prampok

padahal kalau lahan itu pro rakyat kecil bisa di jadiin lahan apa kek
kedelai kek biar ngga langka ;D




soal lingkungan belum lagi kalau liat lahan sawit yang begitu luas ekosistemnya pasti rusak

TheCursed
12-09-2013, 11:11 AM
^dammit, guys. why you have to go that detail... you just break my heart, again. :(
Dan itu kita baru bicara kelapa sawit lho yah. Belom pertambangan batubara.
.
.
.
.
.
.
.
.
.


eh. you know what ? On second thought, Eff all of these.
everyone, and I do mean everyone, which includes myself the hypocrite; let us continue with the blame and finger pointing game, while get nothing done.
I mean who am I to complain, wben even The Good Book said we are going to screw our selves to death with our own greedy dumba$$ery.

It's the end of the world, as we know it, and I (should) feel fine. ;D

silverjade
12-09-2013, 12:19 PM
Kalau saia lihat ya....
dengan sistem tumpang tindih di negara ini, jadinya memang lingkaran setan mbulet ga jelas
Dibikin pabrik minyak sawit dengan alasan investasi mendukung pembangunan, menyerap tenaga kerja, memenuhi kebutuhan pasar blablabla, tanpa melihat pembukaan lahan untuk sawitnya dengan alasan "itu urusan departemen lain". Di departemen lain(mana sih, kehutanan atau pertanian ya yang ngurusin beginian?) beralasan sama, "masalah lingkungan hidup ke KLH, bukan di kita". nanti di KLH dijawab sama, "kalo pembukaan lahan ngurus ijinnya ke kementerian XYZ"......
Dan itu hampir semua urusan begitu.......like theCursed said, lempar2an. Begitu dibilang ada anggarannya aja baru pada rebutan
*tiap hari ngeliat beginian*

itsreza
12-09-2013, 12:55 PM
perkebunan sawit itu banyak yang terlibat, bukan cuma skala besar, tapi banyak juga yang kecil,
dengan warga sekitar yang jadi petani plasma, masalahnya ga semua punya izin usaha, ada lahan,
bakar dan tanam. perusahaan besar banyak salah, karena mereka juga banyak pakai jasa yang liar,
sama juga dengan pertambangan batubara, emas, dan lainnya. vicious circle.

di sini memang perizinan itu kompleks, lintas instansi ga satu atap. akhirnya banyak yang izin
dengan upeti dan usaha liar yang berbahaya, karena tidak terkontrol dan tanpa memikirkan
kelestarian lingkungan. anehnya lagi kalau izin antar instansi pemerintah buat pembangunan
infrastruktur keluarnya susah, tapi buat usaha berduit gampang.

semoga adegan loncat-loncat meja (entah dalam konteks apa) dan marah-marah ke menhut
ga dipotong saat film dirilis. semoga hasilnya menohok banyak pihak dan membawa perubahan
bagi kelestarian lingkungan. jarang sekali dokumenter deforestasi hutan di indonesia dibawakan
aktor berpengalaman, dokumenter yang ada selama ini jarang dilihat masyarakat & berdampak luas.

AsLan
12-09-2013, 02:41 PM
Selama Amerika dan Eropa melancarkan perang dagang terhadap minyak sawit, jangan percaya omongan ngo-ngo bikinan mereka.

ini kebohongan2 yg mereka sebarkan:

- minyak sawit satu2nya minyak nabati yg mengandung kolesterol
- minyak sawit meningkatkan kadar kolesterol jahat
- kebun sawit melepas co2
- minyak sawit tak cocok dijadikan bio diesel
- perkebunan sawit memunahkan orang utan
- perkebunan sawit pasti dibangun dengan cara membabat hutan

lalu ini informasi yg disembunyikan:

- kebun sawit sangat efisien dibanding kedelai dan bunga matahari, untuk menghasilkan 1lt minyak sayur, kebun sawit hanya membutuhkan 1/10 luas lahan dari pesaingnya.

- perkebunan minyak non sawit di amerika dan eropa membabat hutan dan alam 10 kali lebih luas dari yg diperlukan oleh sawit.

- perkebunan kedelai menghasilkan oksigen yg jauh lebih kecil dari perkebunan sawit, lebih jauh lagi dibanding hutan alamiah.

- sawit berpotensi besar menggantikan minyak bumi sebagai bahan bakar utama negara2 dunia

- sawit adalah penghasil devisa terbesar bagi indonesia dibawah minyak bumi, gas dan batu bara.


Jakarta – Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit
Indonesia menyatakan daya saing minyak sawit mentah
(CPO) yang sangat tinggi terus ditekan asing melalui
kampanye negatif dan berbagai regulasi yang
meningkatkan biaya produksi komoditas andalan ekspor
Indonesia itu.
“Sawit ini makin lama, makin tidak kompetitif.
Keunggulan sawit kita yang efisien diserang asing agar
tidak kompetititif,” kata Sekjen Gabungan Pengusaha
Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) Joko Supriyono, seperti
dikutip Senin (22/7/2013).
Ia mengatakan upaya tersebut dilakukan pihak asing
melalui berbagai kampanye negatif seperti pembunuhan
orang utan, deforestasi, emisi rumah kaca, dan
pembakaran hutan.
Di samping itu, katanya, juga kewajiban sertifikasi
seperti RSPO (Roundtable Sustainable Palm Oil) yang
membuat biaya tinggi.
Selain itu, lanjut Joko, berbagai peraturan di negara
Barat, seperti Amerika Serikat melalui NODA ((Notice of
Data Availability ) dari EPA (Environmental Protection
Agency) dan Uni Eropa lewat Renewable Energy
Directive (RED), juga berusaha menghambat masuknya
CPO ke negara-negara tersebut.
“Hal itu mereka lakukan karena sawit yang
produktivitasnya tinggi mengancam bisnis kedelai dan
‘rapeseed’ di AS dan Eropa,” katanya.
Satu hektare lahan sawit, kata dia, bisa menghasilkan
CPO 3,3 ton/hektare, sedangkan kedelai hanya 0,3 ton,
‘rapeseed’ 0,7 ton, dan bunga matahari 0,5 ton.
“Bila minyak sawit tumbuh bisa menjadi ancaman bagi
negara maju, karena akan mengurangi ketergantungan
Indonesia terhadap AS dan Eropa,” katanya.
Sayangnya, ia menilai belum ada dukungan pemerintah
yang kuat terhadap industri minyak sawit nasional
dalam menghadapi serangan asing terhadap efisiensi
CPO.
Hal itu, menurut Joko, setidaknya terlihat tidak
masuknya pembahasan masalah CPO pada KTT APEC
di Bali pada 2013 ini.
“Ini harus lobi antarpemerintahan, bukan antarpelaku
bisnis lagi,” katanya.
Hal itu, lanjut dia, karena daya saing CPO dihambat
oleh peraturan pemerintah di negara maju, sehingga
upaya ekspansi ekspor terhambat.
Untuk mengantisipasi semakin kuatnya serangan
negara maju terhadap CPO, pihaknya terus berupaya
memperkuat ekspansi ke negara tujuan ekspor baru
seperti Afrika dan Timur Tengah.

TheCursed
12-09-2013, 04:25 PM
^Pernah tinggal lama di lokasi perkebunan sawit yang kamu bilang reportnya bohong itu Lan ?
FYI, aku udah ngga' suka perkebunan itu, bahkan sebelum tau klo report itu ada, Lan.

Bukannya aku udah bilang kalo aku orang lokal ? ;D
now, take that info as you want.

ndableg
12-09-2013, 04:40 PM
Guys, Ini yg salah kelapa sawit ato orang2 yg expansi bisnis sawit yg katanya menghasilkan penggundulan? Apa iya semua penggundulan hutan gara2 expansi sawit DOANG?

GiKu
12-09-2013, 04:46 PM
membuka lahan utk perkebunan sawit salah satunya, nyolong kayu termasuk juga ikut andil

ndableg
12-09-2013, 04:47 PM
Kalo masalah berkebun sawit diatur dalam uu kan bisa jadi ga masalah kan?

TheCursed
12-09-2013, 05:01 PM
^Iya, seharusnya bisa.
Tapi negara kita punya problem "Peraturan di buat untuk di langgar". Dan itu akar masalah-nya.

ndableg
12-09-2013, 05:03 PM
Lucunya, Palm oil itu sudah 5000 taun digunakan di dunia, baru sekarang disalah2in gara2 indonesia/malaysia yg punya orang utan ikut2an raih rejeki.

TheCursed
12-09-2013, 05:10 PM
^Karena, begitu kita tau Palm Oil itu duitnya banyak, "ngeraih rejeki"-nya juga kayak orang kalap.


BTW, Palm Oil yang 5000 tahun itu semuanya Kelapa Sawit, atau campur kelapa2 yang lain ?
Soalnya, yang gue tau, Semua kelapa bisa jadi sumber Minyak Kelapa.
Buyut gue, yang dulu juragan kue apem, biasa bikin sendiri minyak gorengnya pake kelapa parut biasa.

tuscany
12-09-2013, 05:23 PM
minyak kelapa biasa ama kelapa sawit beda dong. dari bentuk tanaman aja udah beda. proses ngambil minyaknya juga nggak dimasak kayaknya, tapi dipress.

soal kebohongan pihak luar dalam rangka mendiskriditkan sawit, kan tinggal dibalas aja. nggak usah pake ngeluh lah itu para pengusaha. duit mereka setumpuk gitu. minta para ilmuwan untuk bikin studi komparatif, publikasikan di jurnal ilmiah. terus minta media mengutip. zaman sekarang mbok main itu yang cerdas dikit. jangan cuma tau ngeruk aja tapi abis itu diserang minta perlindungan pemerintah.

lagian coba ngaca, bener kan kalo pembukaan sawit rata-rata bermasalah. coba kalau akar masalah bisa ditekan, mau diserang dari mana lagi? udahlah. perbaiki yang salah, tingkatkan yang udah bener. gitu aja kok repot.

TheCursed
12-09-2013, 05:28 PM
minyak kelapa biasa ama kelapa sawit beda dong.

TApi dua2nya di sebut "Minyak Kelapa". So, dalam info yang 5000 tahun tadi, kelapa yang mana yang di kamsud ?

ndableg
12-09-2013, 05:31 PM
^Karena, begitu kita tau Palm Oil itu duitnya banyak, "ngeraih rejeki"-nya juga kayak orang kalap.

Yea.. tapi belum tentu jg investornya cuman orang lokal... kan? Bisa aja... sebangsa dgn HF. Orang lokal yg ikut2an ngebantai hutan dan orang utan kan hanya orang2 suruhan yg dibayar.


BTW, Palm Oil yang 5000 tahun itu semuanya Kelapa Sawit, atau campur kelapa2 yang lain ?
Soalnya, yang gue tau, Semua kelapa bisa jadi sumber Minyak Kelapa.
Buyut gue, yang dulu juragan kue apem, biasa bikin sendiri minyak gorengnya pake kelapa parut biasa.

Yah digoogle aja gambar palm oil dan kelapa sawit. Gambarnya palingan sama. Ga ada tau2 pohon kelapa muncul.

ndableg
12-09-2013, 05:33 PM
TApi dua2nya di sebut "Minyak Kelapa". So, dalam info yang 5000 tahun tadi, kelapa yang mana yang di kamsud ?

Kelapa itu coconut oil. Palm oil itu dari pohon palem tertentu (ya sawit itu). Cuman orang indonesia aja nyebutnya pake embel "kelapa" karena bentuknya mirip pohon kelapa. Itu kenapa orang utan kagak doyan, karena kagak bisa digelayutin.

tuscany
12-09-2013, 05:37 PM
TApi dua2nya di sebut "Minyak Kelapa". So, dalam info yang 5000 tahun tadi, kelapa yang mana yang di kamsud ?

soal 5000 tahun yang lalu aku nggak tau ya, secara diriku lahirnya baru-baru ini aja kok ::elaugh::
tapi seingatku perkebunan tradisional zaman kakek nenek dan sebelumnya, yaitu perkebunan tradisional pada umumnya adalah kelapa yang kita ketahui sebagai nyiur. nama minyaknya adalah minyak kelapa, atau lengkapnya minyak kelapa hijau.

sawit itu setauku baru2 ini aja ngetopnya maka ditambahlah kata minyak kelapa sawit untuk membedakan dari istilah minyak kelapa yang telah dikenal secara umum turun-temurun. mestinya ane gugel dulu untuk verify tapi nggak sempat. jadi hanya sesuai pengetahuan saat ini.

TheCursed
12-09-2013, 05:42 PM
Yea.. tapi belum tentu jg investornya cuman orang lokal... kan? Bisa aja... sebangsa dgn HF. Orang lokal yg ikut2an ngebantai hutan dan orang utan kan hanya orang2 suruhan yg dibayar.

Yeah, emang.
Walau setau gue, sebagian besar itu dari "tetangga sebelah".

Dan soal 'sebangsa' dengan Harrison Ford, ... gue liatnya, dia sebagai individu. Yang sewot terhadap pelaksanaan peraturan pembukaan hutan itu acak-adul selama 'setoran uang jago' dari investor lancar. Darimana-pun itu investor, termasuk orang2 yang senegara dengan H. Ford.
Gue prasangka baik aja, kalo H. Ford ini senada kayak, mungkin, E. Douwes Dekker.

---------- Post Merged at 04:42 PM ----------


Kelapa itu coconut oil. Palm oil itu dari pohon palem tertentu (ya sawit itu). Cuman orang indonesia aja nyebutnya pake embel "kelapa" karena bentuknya mirip pohon kelapa.

Ah, ok. Danke. I'll take your word for it.

et dah
12-09-2013, 05:55 PM
kalau emang doi ngamuk di kantor sepenting itu kok ngga di tangkep aja sih ;D

danalingga
12-09-2013, 05:56 PM
Oh iya, gue pernah denger kalo pada jangka panjang Kelapa Sawit akan merusak kesuburan tanah.

Entah ini hoax atau bukan. Gue belon sempat verifikasi. Ada yang tahu?

TheCursed
12-09-2013, 06:05 PM
Oh iya, gue pernah denger kalo pada jangka panjang Kelapa Sawit akan merusak kesuburan tanah.

Entah ini hoax atau bukan. Gue belon sempat verifikasi. Ada yang tahu?

Ada yang percaya ini Hoax. Ada yang percaya ini real.
Kedua pendapat masih dalam perdebatan sengit. Dan kedua kubu punya laporan yang solid.

Gue, pribadi, jujur, dari pengamatan lapangan, ikut kubu yang percaya ini real.
But, don't take my word for it. Karena itu cuma pengamatan lapangan amatiran, tanpa rencana riset yang serius.
Sementara di KM sendiri, banyak juga yang percaya info ini hoax. Dan mereka juga punya alasan jelas.
Mungkin AsLan bisa bantu buat penjelasan yang 'versi Hoax' ?

itsreza
12-09-2013, 06:11 PM
Soal palm oil sehat atau ngga banyak studi ilmiahnya... maaf ga kasih references, lagi males buka dokumen.
Yang jelas kritik palm oil ga sehat dan ga layak konsumsi terbantahkan. Banyak penelitian yang menguatkan
kalau olein/palm oil itu salah satu jenis minyak yang paling bernutrisi, dibandingkan sumber lain. Dengan
biaya produksi paling murah, dan produk turunannya bisa diolah untuk berbagai macam kebutuhan. Salah
satu yang paling penting di masa saat ini, Olein merupakan sumber pengganti BBM. Singkatnya, palm oil
itu sumber modal dalam menghadapi krisis pangan dan energi yang paling ekonomis dan berkelanjutan.

Menurut teman saya yang peneliti di perusahaan asing yang ikutan main di palm oil, pasar terbesarnya
untuk produk turunan olein ini adalah EU, utamanya bio-diesel. EU itu pasar lama dari produk kompetitor,
seed oil etc, dan buat BBM ethanol, produk turunan pangan yang datang benua lain.

Dengan harga dan supply yang ga seimbang di pasar, secara ekonomi terlihat jelas produk mana yang
unggul. Jadi memang wajar perdebatan saat ini dibawa ke level lain, bukan masalah kelapa sawit sehat atau
tidak sehat, tidak berkualitas, menghasilkan CO2 yang sudah terbantahkan secara ilmiah. Tapi lebih ke
penekanan masalah kelestarian lingkungan. Jadi akar masalahnya bukan di kelapa sawit, tapi governance,
Kalau masalah lingkungan ini bisa diatasi secara nyata, saya sih benar yakin kalau industri kelapa sawit di
Indonesia merupakan industri yang berkelanjutan.

TheCursed
12-09-2013, 06:15 PM
.... Jadi akar masalahnya bukan di kelapa sawit, tapi governance,
Kalau masalah lingkungan ini bisa diatasi secara nyata, saya sih benar yakin kalau industri kelapa sawit di
Indonesia merupakan industri yang berkelanjutan.

YES.
I wish i could hug, you. ::nangis::

PERMANDYAN
12-09-2013, 06:22 PM
Oh iya, gue pernah denger kalo pada jangka panjang Kelapa Sawit akan merusak kesuburan tanah.

Entah ini hoax atau bukan. Gue belon sempat verifikasi. Ada yang tahu?

akoe pernah dibilang sama anggota green peace indonesia, saat sedang mentjari dana, bahwa dengan membebaskan lahan gamboet di kalimanatan akan mengoerangi tertjiptanja oksigen, lantas ketika koe tanja, apa tanaman lain tidak bisa mentjipatkan oksigen selain lahan gamboet dalam hal ini kelapa sawit tidak bisa mentjiptkan oksigen,..(?) boekankah taman hidjaoe saat berfotosintesis pada siang hari akan mentjiptaakan oksigen, tidak terketjoeali kelapa sawit..(?)
soedakah adakah perhitoengan antara kelapa sawit dan lahan gamboet dengan loeas jang sama akan menghasilkan kadar berapa kadar okesigen (?)
natjh oentoek itoe mereka tidak mendjawab...

TheCursed
12-09-2013, 06:29 PM
^Kalo jumlah produksi Oksigen yang jadi dasar hitungannya, kemungkinan besar bakalan jadi debat panjang, soal kalkulasinya.
Tapi sekarang, kalo yang di liat adalah hilangnya kekayaan biota lokal karena pembukaan lahan yang eksessif ?
just so you know, sekarang udah banyak sekali buah2 lokal yang bahkan anak yang lahir di sana 10 tahun di lebih muda dari gue, nggak pernah dengar.

PERMANDYAN
12-09-2013, 06:33 PM
^Kalo jumlah produksi Oksigen yang jadi dasar hitungannya, kemungkinan besar bakalan jadi debat panjang, soal kalkulasinya.
Tapi sekarang, kalo yang di liat adalah hilangnya kekayaan biota lokal karena pembukaan lahan yang eksessif ?
just so you know, sekarang udah banyak sekali buah2 lokal yang bahkan anak yang lahir di sana 10 tahun di lebih muda dari gue, nggak pernah dengar.

ia sitjh... soalnja waktoe itoe kahn jang lagi disorot adalah tanaman sebagai paroe paore boemi.... dalam hal ini mereka foekoesnja kepada oksigen....

TheCursed
12-09-2013, 06:42 PM
^
Berasa banget, bro, kalo lagi minta titipan dari kampung. ::nangis::

AsLan
12-09-2013, 09:33 PM
apakah sawit merusak tanah ?
saya gak tau, coba tanya suaminya chan.

tapi setahu saya sawit itu tanaman alami ciptaan Tuhan langsung, yg sejatinya tumbuh diatas tanah.

koq bisa sampai ada yg menuduh tanaman ini merusak tanah ?

sawit sudah ada sejak jaman adam dan hawa, apakah tanah yg ditumbuhi sawit jadi rusak ?

masalah penggundulan hutan, yg paling berperan itu para pencuri kayu alias pembalak liar.
banyak hutan kita yg sudah dirusak oleh bos kayu di jaman soeharto.

wilayah yg sudah rusak ini sekarang dipakai untuk perkebunan, memang oksigen yg dihasilkan dan co2 yg diserap tak sebanyak hutan tropis, tapi masih jauh lebih baik dari pada perkebunan kedelai milik Amerika dan Eropa.

dan sebagai info tmbahan, penyerap co2 terbesar itu bukan hutan tapi laut.
penghasil oksigen terbesar juga bukan hutan tapi plankton.

perusak laut terbesar bukan indonesia tapi negara2 industri maju.

juga china sebagai penangkap ikan terdahsyat disrluruh perairan dunia, yg merusak ekosistim laut.

jangan lupa industri2 tg membuabg sampah beracun di laut dan menumpahkan mibyak.

TheCursed
12-09-2013, 09:46 PM
....

tapi setahu saya sawit itu tanaman alami ciptaan Tuhan langsung, yg sejatinya tumbuh diatas tanah.

koq bisa sampai ada yg menuduh tanaman ini merusak tanah ?

sawit sudah ada sejak jaman adam dan hawa, apakah tanah yg ditumbuhi sawit jadi rusak ?...

Bisa aja.
Karena semua di ciptakan 'pada tempat dan waktunya' masing2.
Kayak kelinci. Apa sih bahaya-nya kelinci, kan ? Taroh di Aussie... tiba2 mereka jadi hama nomor satu yang sampe bisa mengganggu jalur penerbangan.

Kalo di tempat gue Lan, yang gue tau, ekosistemnya agak unik dan makhluk2 penghuninya udah berevolusi untuk menyesuaikan diri untuk hidup secara spesifik di lingkungan itu.
i.e., terserah percaya apa nggak, padi dari pulau jawa bakalan mati kalo di tanam begitu aja di tanah kampung gue, tanpa tanahnya di treatment terlebih dulu. Vice versa, belom ada yang sukses nanam padi dari kampung gue di pulau selain kalimantan. i.e., lagi, durian pampakin cuma ada di daerah kami. Susah setengah mati numbuh di tempat lain.
dan segambreng lagi makhluk2 'lucu' lainnya. Yang, jangankan buat di eksplorasi kemungkinan ekonomisnya, di kodifikasi aja kemungkinan belom sempet gara2 udah duluan kegusur project-nya investor.
So, mungkin banget, penanaman eksessif kelapa sawit merusak ekosistem lokal.

Posisi gue, Lan, pastinya bukan "Jangan buka perkebunan kelapa sawit", tapi lebih ke "Jangan eksploitasi habis2an SDA untuk, misalnya, perkebunan kelapa sawit".
Semuanya kalo udah sampe level berlebihan, udah nggak bagus.

tuscany
12-09-2013, 09:52 PM
sawit sudah ada sejak jaman adam dan hawa

Tau dari mana? dulu biasa maen bareng di kebon sawit ya ::oops::

TheCursed
12-09-2013, 10:09 PM
^C'mon Tuscy, don't mock the guy. OK ? :)

serendipity
12-09-2013, 10:12 PM
*kipas kipas dulu sambil berteduh dibawah pohon sawit* :cengir:
:capek::sepi:

tuscany
12-09-2013, 10:14 PM
^C'mon Tuscy, don't mock the guy. OK ? :)
saya perlu tau sebagai pembaca, itu asumsi atau fakta
kalimat selanjutnya kan biar nggak keliatan terlalu serius aja ::hihi::

itsreza
12-09-2013, 10:30 PM
Setuju dengan thecursed, semua harus ada porsi yang wajar, jangan cuma gara-gara
palm oil dan palm kernel oil diminati di pasar dunia dan harganya tinggi, lalu dengan
serta merta diikuti dengan ekspansi seluas-luasnya.

Kenyataan yang ada sebagian pelaku di industri ini tidak berizin resmi dan merusak
hutan lindung. Ini dibiarkan pula, semata untuk mengejar peningkatan produksi,
padahal hanya memperkaya golongan tertentu. Bijaknya tentu bukan seperti itu,
karena itu tidak memiliki pertimbangan ekonomi yang cukup dan tentunya tidak
berkesinambungan.

Lebih penting bagaimana mendorong produk sawit punya nilai tambah ekonomi
yang lebih. Bukan sekedar produksi dan jual minyak, tapi produk turunannya
yang punya harga jual lebih tinggi. Produk turunan ini yang di Indonesia masih
kurang, walau produsen nomor satu tapi nilai dan kuantitas produk output
produk olahannya masih tertinggal oleh yang nomor dua.

Jadi kalau ada investor, jangan izinkan yang investor murahan, cuma babat hutan,
tanam bibit sawit, panen, jual ke penadah, lalu dapat untung. Tapi undang para
investor yang punya teknologi untuk mengolah sawit ke berbagai produk turunan
yang punya nilai komersial lebih tinggi dari oil.

cha_n
12-09-2013, 11:31 PM
perkebunan sawit itu banyak yang terlibat, bukan cuma skala besar, tapi banyak juga yang kecil,
dengan warga sekitar yang jadi petani plasma, masalahnya ga semua punya izin usaha, ada lahan,
bakar dan tanam. perusahaan besar banyak salah, karena mereka juga banyak pakai jasa yang liar,
sama juga dengan pertambangan batubara, emas, dan lainnya. vicious circle.

di sini memang perizinan itu kompleks, lintas instansi ga satu atap. akhirnya banyak yang izin
dengan upeti dan usaha liar yang berbahaya, karena tidak terkontrol dan tanpa memikirkan
kelestarian lingkungan. anehnya lagi kalau izin antar instansi pemerintah buat pembangunan
infrastruktur keluarnya susah, tapi buat usaha berduit gampang.

semoga adegan loncat-loncat meja (entah dalam konteks apa) dan marah-marah ke menhut
ga dipotong saat film dirilis. semoga hasilnya menohok banyak pihak dan membawa perubahan
bagi kelestarian lingkungan. jarang sekali dokumenter deforestasi hutan di indonesia dibawakan
aktor berpengalaman, dokumenter yang ada selama ini jarang dilihat masyarakat & berdampak luas.

setujuuuuu banget!

cha_n
12-09-2013, 11:36 PM
perkebunan sawit itu banyak yang terlibat, bukan cuma skala besar, tapi banyak juga yang kecil,
dengan warga sekitar yang jadi petani plasma, masalahnya ga semua punya izin usaha, ada lahan,
bakar dan tanam. perusahaan besar banyak salah, karena mereka juga banyak pakai jasa yang liar,
sama juga dengan pertambangan batubara, emas, dan lainnya. vicious circle.

di sini memang perizinan itu kompleks, lintas instansi ga satu atap. akhirnya banyak yang izin
dengan upeti dan usaha liar yang berbahaya, karena tidak terkontrol dan tanpa memikirkan
kelestarian lingkungan. anehnya lagi kalau izin antar instansi pemerintah buat pembangunan
infrastruktur keluarnya susah, tapi buat usaha berduit gampang.

semoga adegan loncat-loncat meja (entah dalam konteks apa) dan marah-marah ke menhut
ga dipotong saat film dirilis. semoga hasilnya menohok banyak pihak dan membawa perubahan
bagi kelestarian lingkungan. jarang sekali dokumenter deforestasi hutan di indonesia dibawakan
aktor berpengalaman, dokumenter yang ada selama ini jarang dilihat masyarakat & berdampak luas.

setujuuuuu banget!

ndableg
12-09-2013, 11:49 PM
Saya sependapat dengan aslan dan ga dapet logikanya tanaman yg berbahaya bagi ekosistem. Ada seleksi alam yg membuat sesuatu yg tidak cocok dgn lingkungannya akan punah. Kalo emang sawit ga cocok, ya sawitnya yg punah, mosok tanahnya. Ga pernah denger ada tanah menjadi tandus gara2 tanaman.
http://www.theitinerant.co.uk/wp-content/uploads/2012/01/oil-palm-plantation-vl.jpg

Kalo emang bener2 bisnis pun, tanaman ini jelas memberikan nafkah bagi penduduk lokal ato tukang kebon. Yg ga bener itu kan exploitasi, dan exploitasi itu bisa dilakukan orang kaya siapa saja dari mana saja.

ndableg
12-09-2013, 11:58 PM
Jadi kalau ada investor, jangan izinkan yang investor murahan, cuma babat hutan,
tanam bibit sawit, panen, jual ke penadah, lalu dapat untung. Tapi undang para
investor yang punya teknologi untuk mengolah sawit ke berbagai produk turunan
yang punya nilai komersial lebih tinggi dari oil.

Nah.. ini baru solusi..
Tapi keknya ga ada investor yg mau bagi ilmu begituan.. mending pemerintah aje yg seharusnya menyubsidi riset sendiri.

AsLan
13-09-2013, 12:11 AM
masih banyak sekali loh rakyat kita yg jadi TKI di perkebunan sawit malaysia.

itu artinya rakyat kita sangat butuh pekerjaan.

masa kita rela dipuja2 jadi "paru2 dunia" tapi rakyatnya mencari2 pekerjaan dinegara lain.

sawit kita diserang karena mengancam usaha minyak negara barat, bukan karena membabat hutan.

sudah ada laporan resmi yg menunjukkan pengrusakan hutan bukan dilakukan oleh perkebunan sawit melainkan oleh pembalakan liar.

perkebunan sawit membuka lapangan kerja yg sangat kita butuhkan, jadi jangan dimusuhi.

suatu hari nanti rakyat kita punya lapangan pekerjaan yg cukup, gak perlu jadi tki.
untuk itu, kita harus menang persaingan dagang minyak nabati, harus melawan black campaign yg dilancarkan barat.

dan ingat bahwa "paru2 dunia" bukan indonesia tapi samudra.

cha_n
13-09-2013, 12:16 AM
Soal palm oil sehat atau ngga banyak studi ilmiahnya... maaf ga kasih references, lagi males buka dokumen.
Yang jelas kritik palm oil ga sehat dan ga layak konsumsi terbantahkan. Banyak penelitian yang menguatkan
kalau olein/palm oil itu salah satu jenis minyak yang paling bernutrisi, dibandingkan sumber lain. Dengan
biaya produksi paling murah, dan produk turunannya bisa diolah untuk berbagai macam kebutuhan. Salah
satu yang paling penting di masa saat ini, Olein merupakan sumber pengganti BBM. Singkatnya, palm oil
itu sumber modal dalam menghadapi krisis pangan dan energi yang paling ekonomis dan berkelanjutan.

Menurut teman saya yang peneliti di perusahaan asing yang ikutan main di palm oil, pasar terbesarnya
untuk produk turunan olein ini adalah EU, utamanya bio-diesel. EU itu pasar lama dari produk kompetitor,
seed oil etc, dan buat BBM ethanol, produk turunan pangan yang datang benua lain.

Dengan harga dan supply yang ga seimbang di pasar, secara ekonomi terlihat jelas produk mana yang
unggul. Jadi memang wajar perdebatan saat ini dibawa ke level lain, bukan masalah kelapa sawit sehat atau
tidak sehat, tidak berkualitas, menghasilkan CO2 yang sudah terbantahkan secara ilmiah. Tapi lebih ke
penekanan masalah kelestarian lingkungan. Jadi akar masalahnya bukan di kelapa sawit, tapi governance,
Kalau masalah lingkungan ini bisa diatasi secara nyata, saya sih benar yakin kalau industri kelapa sawit di
Indonesia merupakan industri yang berkelanjutan.

reza abis semedi makin membahana yaaaa... semua yang Ku ingin tulis udah dijelaskan dengan gamblang *berpelukaaaannnnn

AsLan
13-09-2013, 12:16 AM
Saya sependapat dengan aslan dan ga dapet logikanya tanaman yg berbahaya bagi ekosistem. Ada seleksi alam yg membuat sesuatu yg tidak cocok dgn lingkungannya akan punah. Kalo emang sawit ga cocok, ya sawitnya yg punah, mosok tanahnya. Ga pernah denger ada tanah menjadi tandus gara2 tanaman.
http://www.theitinerant.co.uk/wp-content/uploads/2012/01/oil-palm-plantation-vl.jpg



betul.
kalo gak cocok dengan eco sistim maka yg kalah ya tanamannya, bukan tanahnya yg jadi rusak.

maka jangan maksa nanem kedelai disini, itu cocoknya du amerika.
indonesia mau ikut2 nanem kedelai, sampe nungging2 juga kalah produktif sama amerika, mending fokus di sawit, kakao, karet, kopi, padi dll

cha_n
13-09-2013, 12:23 AM
Setuju dengan thecursed, semua harus ada porsi yang wajar, jangan cuma gara-gara
palm oil dan palm kernel oil diminati di pasar dunia dan harganya tinggi, lalu dengan
serta merta diikuti dengan ekspansi seluas-luasnya.

Kenyataan yang ada sebagian pelaku di industri ini tidak berizin resmi dan merusak
hutan lindung. Ini dibiarkan pula, semata untuk mengejar peningkatan produksi,
padahal hanya memperkaya golongan tertentu. Bijaknya tentu bukan seperti itu,
karena itu tidak memiliki pertimbangan ekonomi yang cukup dan tentunya tidak
berkesinambungan.

Lebih penting bagaimana mendorong produk sawit punya nilai tambah ekonomi
yang lebih. Bukan sekedar produksi dan jual minyak, tapi produk turunannya
yang punya harga jual lebih tinggi. Produk turunan ini yang di Indonesia masih
kurang, walau produsen nomor satu tapi nilai dan kuantitas produk output
produk olahannya masih tertinggal oleh yang nomor dua.

Jadi kalau ada investor, jangan izinkan yang investor murahan, cuma babat hutan,
tanam bibit sawit, panen, jual ke penadah, lalu dapat untung. Tapi undang para
investor yang punya teknologi untuk mengolah sawit ke berbagai produk turunan
yang punya nilai komersial lebih tinggi dari oil.

dukung jadi menteri pertanian dan kehutanan!!
xixixi..

saya setuju

TheCursed
13-09-2013, 12:31 AM
^no worries, kalo seandainya itsreza jadi mentri. semua ada harganya, kok. . Mwa ha ha ha ha ha...

itsreza
13-09-2013, 12:40 AM
mentri hutan indonesia paling cucok dr ancuur lah, monyet, orang utan, beserta
kerabatnya di KM terbukti bisa hidup berdampingan bersama manusia dengan lestari ;D

TheCursed
13-09-2013, 12:50 AM
mentri hutan indonesia paling cucok dr ancuur lah, monyet, orang utan, beserta
kerabatnya di KM terbukti bisa hidup berdampingan bersama manusia dengan lestari ;D

Yah, lo jadi pawangnya pak mentri lah. Lengkap sambil bawa pikulan, gendang, sepeda kecil.... :D

itsreza
13-09-2013, 01:11 AM
Nah.. ini baru solusi..
Tapi keknya ga ada investor yg mau bagi ilmu begituan.. mending pemerintah aje yg seharusnya menyubsidi riset sendiri.

ade kok bang, sebetulnya dengan pemerintah kasih pajak ekspor buat CPO, industri
produk turunan beberapa tahun terakhir lebih berkembang. Juga kasus minyak goreng
mahal di dalam negeri berkurang.

Riset sawit berlimpah dan perusahaan swasta pun punya modal besar dan bisa
melakukan riset sendiri yang sesuai dengan kebutuhan mereka, tanpa perlu disuapi
subsidi. Karena pelaku usaha di bidang ini karakternya beda dengan petani padi yang
mayoritas sekedar penggarap lahan.

Subsidi bagusnya buat biayai anak sekolah biar nanti anak-anak itu jadi orang pintar.
Peran pemerintah cukup di tingkat regulasi, kasih kebijakan yang jelas dan insentif
yang bisa mendorong industri perkebunan dan pertanian lebih berkembang.

---------- Post Merged at 12:11 AM ----------


Yah, lo jadi pawangnya pak mentri lah. Lengkap sambil bawa pikulan, gendang, sepeda kecil.... :D
eh ini kerjaan asik lho, mulai kerja jam 9, balik jam 4, cuma
modal tepok gendang tarik monyet, bisa dapat duit 400-800rb
*22 hari kerja, per bulan kotor dapat 8.8jt-17.6jt, ga kena pajak
penghasilan pula. belum ditambah kalau kerja hari hari sabtu dan
minggu, penghasilan bisa 2x lipat hari biasa.

cuma kasian monyetnya :(

Fere
13-09-2013, 02:28 AM
...cuma kasian monyetnya :(
dukung jadi mantri..!
xixixi..

saya setuju

ndableg
13-09-2013, 02:59 AM
ade kok bang, sebetulnya dengan pemerintah kasih pajak ekspor buat CPO, industri
produk turunan beberapa tahun terakhir lebih berkembang. Juga kasus minyak goreng
mahal di dalam negeri berkurang.

Riset sawit berlimpah dan perusahaan swasta pun punya modal besar dan bisa
melakukan riset sendiri yang sesuai dengan kebutuhan mereka, tanpa perlu disuapi
subsidi. Karena pelaku usaha di bidang ini karakternya beda dengan petani padi yang
mayoritas sekedar penggarap lahan.

Artinya no problem dong. Ampe ribut2 tanaman berbahaya.
Gw liat2 yg disorot atas penggundulan kalimantan gara2 sawit, Sinar Mas Group aja tuh. Mereka yg terbesar. Bener gak?
Gw inget dulu ada kawan pernah coba masukin shell utk invest tanaman jarak (or whatever) buat biofuel, tp ga jadi karena lahannya dah diembat utk sawit.

TheCursed
13-09-2013, 03:18 AM
dukung jadi mantri..!
xixixi..

saya setuju

Fere siap di suntik pak mantri? :D

Fere
13-09-2013, 03:34 AM
Kemaren dapet antrian nomer 11 om..
::ungg::

BundaNa
13-09-2013, 07:02 AM
jadi pegimane? masih bener si ford ngamukin pejabat endonesah?

et dah
13-09-2013, 10:03 AM
ford marah ke mazda

TheCursed
13-09-2013, 11:27 AM
jadi pegimane? masih bener si ford ngamukin pejabat endonesah?

Alhamdulillah. Ni die pertanyaan benernye.
Soalnya, kayaknya kita udah jauh nyimpang jadi debat kusir pro-kontra, secara spesifik, pertanian kelapa sawit. ::arg!::

Kalo boleh di simpulkan, pertanyaan yang mustinya di ajukan, mungkin kayak gini:
1. Apakah eksploitasi hutan Indonesia udah kelewatan batas ?
2. Apakah pemerintah Indonesia tau situasi ini ?
3. Apakah karenanya muka pemerintah Indonesia jadi "punch worthy" ?
4. Apakah jadi masalah buat lo kalo yang nampol itu H. Ford ?


buat gue jawaban pertanyaan ini:
1. Yes. Kombinasi dari banyak operasi macam pertambangan, pembalakan, perkebunan, real estate... yang perijinannya kurang lebih kayak perijinan pengoperasian angkot di Jakarta. Dan, kampretnya, total operasi2 ini ngasi benefit yang sangat kecil buat kesejahteraan rakyat, kalo di komper dengan kerusakan total yang di hasilkan.
2. Yap. Pemerintah Tau. Tapi mereka tambeng aja, soalnya kan udah di kasi 'uang jago'.
3. Jelas, karena alasan 1. dan 2. , muka mereka jadi 'punch worthy'.
4. Kagak. Buat gue pribadi nggak masalah lagi siapa yang nampol. Selama ada yang nampol. Alasan gue kenapa gitu, kayaknya udah ue tumpahin di postingan sebelumnya, deh.

Gimana, yang lain ? Sepokat ? Nggak Sepokat ? Pertanyaannya perlu di tambah ? Di kurangin ?

Dan, sebagai berita sampingan... Setelah Ford sewot dengan pak mentri, tiba2 Dul nabrak orang beruntun di jalan tol.
meminjam ekspresinya Belt(gue abis nonton The Croods): Dun Dun Duuuuunnnnnn....

234
13-09-2013, 11:33 AM
Ngomong2 soal ekosistem menurutku ndak bisa dilihat secara sempit dan jangka pendek. Keseimbangan ekosistem itu terbentuk selama ratusan, ribuan bahkan mungkin jutaan tahun melalui seleksi natural.

Mungkin benar bahwa menanam kelapa sawit itu menguntungkan (manusia dan saat ini) apalagi scr finansial, mungkin iya bahwa tanaman lain ndak menguntungkan manusia untuk tumbuh disini, dll. Tapi bagaimana dgn makhluk hidup lain, dari mulai hewan (fauna) sampe jasad renik bahkan tumbuhan (flora) itu sendiri? Bagaimana dgn fauna lokal yg tergusur punah gara2 habitatnya berubah, flora lokal yg tergusur oleh flora asing? Berapa ribu tahun yg dibutuhkan untuk 'menciptakan' burung elang di hutan sawit? Berapa juta tahun waktunya untuk burung cucakrowo 'berevolusi menjadi elangrowo' agar bisa tetap bertahan hidup di hutan sawit?

Belum lagi kalo bicara jasad renik, bakteri, dll. Berapa banyak lagi 'penyakit baru' yg mungkin muncul pada era generasi anak-cucu kita? Sapi gila, flu burung, flu ayam,...akankah nanti muncul 'batuk sawit'? No...no..., saya ndak bilang tanaman kelapa sawit tsb merusak ekosistem, khususnya di Indonesia. Sama sekali tidak. Saya ndak punya ilmu bidang tsb. Apalagi isu kelapa sawit hanyalah salah satu dari sekian banyak isu ttg kerusakan ekosistem, baik itu isu lokal maupun global.

Poin saya, manusia jgn hanya berpikir untuk keuntungan sesaat bagi dirinya dan pada eranya. Pikirkan juga makhluk2 lain sbg sesama 'pemilik' alam semesta, dan pikirkan juga era2 anak cucu mendatang.

Kalo suatu saat alam sampe 'ngamuk', jatuhnya yg rugi manusia2 juga. Ndak ada yg tahu kalo suatu saat manusia punah dan digantikan oleh makhluk lain yg lebih bisa 'bersahabat' dgn alam.

Alam kok mau dilawan.

:ngopi:

TheCursed
13-09-2013, 11:48 AM
... Alam kok mau dilawan.

:ngopi:

Yes. Jangan di lawan.
nanti di marahin Vety Vera. ::hihi::

234
13-09-2013, 11:53 AM
^Ssyahhh...! ;D

:ngopi:

danalingga
13-09-2013, 12:00 PM
Jawaban thecursed gue amini.


1. Yes. Kombinasi dari banyak operasi macam pertambangan, pembalakan, perkebunan, real estate... yang perijinannya kurang lebih kayak perijinan pengoperasian angkot di Jakarta. Dan, kampretnya, total operasi2 ini ngasi benefit yang sangat kecil buat kesejahteraan rakyat, kalo di komper dengan kerusakan total yang di hasilkan.
2. Yap. Pemerintah Tau. Tapi mereka tambeng aja, soalnya kan udah di kasi 'uang jago'.
3. Jelas, karena alasan 1. dan 2. , muka mereka jadi 'punch worthy'.
4. Kagak. Buat gue pribadi nggak masalah lagi siapa yang nampol. Selama ada yang nampol. Alasan gue kenapa gitu, kayaknya udah ue tumpahin di postingan sebelumnya, deh.

AsLan
13-09-2013, 12:06 PM
Yang jadi pertanyaan, kalau masalah perkebunan massal, kenapa sawit Đoαηƙ yg jadi sasaran tembak? Sampe bawa2 teori evolusi yg kagak ada buktinya sampe sekarang.

Kenapa jutaan hektar lahan yg dijadikan perkebunan kedelai adem ayem aja gak ada yg bawa2 evolusi buat menghantam mereka ?

Bagaimana dengan Canola? Kapas? Bunga2an? Gandum? Yg semuanya ditanam secara massif di dunia barat.

Indonesia baru mulai punya perkebunan yg sukses sudah dibully rame2, bahkan rakyatnya sendiri mau aja ikut2an diajak membully sawit.

Indonesia mau dibikin jadi tukang jual migas doang seperti Arab.

Rela ?

TheCursed
13-09-2013, 12:13 PM
Yang jadi pertanyaan, kalau masalah perkebunan massal, kenapa sawit Đoαηƙ yg jadi sasaran tembak? Sampe bawa2 teori evolusi yg kagak ada buktinya sampe sekarang.

Kenapa jutaan hektar lahan yg dijadikan perkebunan kedelai adem ayem aja gak ada yg bawa2 evolusi buat menghantam mereka ?

Bagaimana dengan Canola? Kapas? Bunga2an? Gandum? Yg semuanya ditanam secara massif di dunia barat.

Indonesia baru mulai punya perkebunan yg sukses sudah dibully rame2, bahkan rakyatnya sendiri mau aja ikut2an diajak membully sawit.

Indonesia mau dibikin jadi tukang jual migas doang seperti Arab.

Rela ?

Apa ngecek apa yang di lakukan orang lain, lebih penting dari introspeksi dan memperbaiki diri, Lan ?

AsLan
13-09-2013, 12:21 PM
Tanyakan itu pada ngo ngo yg terus menyerang sawit indonesia, kenapa mereka gak instropeksi ?

Sawit kita adalah pemberi devisa terbesar nonmigas.

Sudah ada bantahan mengenai sawit dan perusakan lingkungan, nanti sy copas disini.

Sawit adalah perjuangan real bangsa kita saat ini.
Jangan berdiri dipihak barat yg sedang aktif melakukan apapun untuk memenangi perang dagang minyak nabati.

Sawit memberi kita devisa, lapangan kerja, energi terbarukan dan jangka panjangnya adalah kemakmuran Βàƍĩ banyak orang di indonesia.

Jangan terprovokasi dan menganggap sawit hanya menguntungkan konglomerat, sawit menguntungkan semua pihak yg terlibat, dan itu adalah jutaan rakyat kita.

danalingga
13-09-2013, 12:30 PM
Yang jadi pertanyaan, kalau masalah perkebunan massal, kenapa sawit Đoαηƙ yg jadi sasaran tembak? Sampe bawa2 teori evolusi yg kagak ada buktinya sampe sekarang.

Kenapa jutaan hektar lahan yg dijadikan perkebunan kedelai adem ayem aja gak ada yg bawa2 evolusi buat menghantam mereka ?

Bagaimana dengan Canola? Kapas? Bunga2an? Gandum? Yg semuanya ditanam secara massif di dunia barat.

Indonesia baru mulai punya perkebunan yg sukses sudah dibully rame2, bahkan rakyatnya sendiri mau aja ikut2an diajak membully sawit.

Indonesia mau dibikin jadi tukang jual migas doang seperti Arab.

Rela ?

Terus, apakah rela jika nanti Indonesia tidak punya hutan lagi?

Kalo diskusinya model gini sih nggak bakal habis2. ::hihi::

TheCursed
13-09-2013, 12:33 PM
Tanyakan itu pada ngo ngo yg terus menyerang sawit indonesia, kenapa mereka gak instropeksi ?

Aku ngga' perduli kalo mereka introspeksi atau ngga'. Itu stand point-ku.
Analogi-nya, kalo sekelas nyontek, padahal peraturannya bilang 'jangan nyontek', aku pilih ngga' nyontek. Biarpun ujung-nya dapet D, dan di bilang paling bego sekelas. Tuhan ngga' buta, kok, Lan. :)

Soal menguntungkan... yah, gue ngga' liat. Bisa di perdebatkan. Tapi kalo ini salah satu usaha yang perijinannya sering ngawur, Selain pembalakan, pertambangan dan kawan - kawannya, ya iya juga.
So, gue ngeliatnya, kalo ada yang 'nembak' industri sawit, ini sebagai titik masuk, titik awal memperbaiki keseluruhan administrasi industri yang ada berkaitan dengan kehutanan.

TheCursed
13-09-2013, 01:25 PM
ford marah ke mazda

E gad... kenapa gue baru nyambung sekarang.... ::ngakak2::

itsreza
13-09-2013, 01:44 PM
NGO menyerang sawit, karena memang itu agenda mereka, walau seringkali
data empiris mereka seringkali kurang memadai, tapi namanya juga pekerjaan
mereka seperti itu, dimaklum aja lah. Toh bisnis tetap jalan, dan memang
perusahaan sawit, macam wilmar dan sinar mas mengakui kalau ada perusahaan-
perusahaan sub kontrak mereka yang melakukan pembalakan dan pembakaran
lahan dan akhirnya mereka putus kerjasama demi kredibilitas mereka, ini fakta
dan kalau mau cek bisa googling beritanya. Namanya usaha pasti ada pro kontra.
Di US contohnya, kontra industri agri lebih ke penggunaan GMO yang merusak
alam. Beda ladang beda petani beda belalang ;D

kandalf
13-09-2013, 02:17 PM
http://fbcdn-sphotos-d-a.akamaihd.net/hphotos-ak-prn2/q79/s720x720/1239427_10151710965559961_230625238_n.jpg

AsLan
13-09-2013, 03:08 PM
Rakyat kelaparan siapa yg peduli ?
Rakyat Jadi tki dan di siksa dinegara orang siapa yg peduli ?
Pengangguran dan kemiskinan merajalela di negara kita siapa yg peduli ?

Bagi gw kemakmuran dan kesejahteraan rakyat nomer 1.

Kebanggaan sebagai paru2 dunia nomer ke 1000000

Banyak negara gak punya hutan tapi rakyatnya makmur.

Indonesia mau dijadikan negara hutan yg penduduknya gembel semua... Cuma di elu2kan sebagai sang paru2 dunia.
Padahal paru2 sesungguhnya ada di samudra.

Kenapa gak singapura aja yg dijadikan negara hutan ? Biar indonesia bisa dapet udara segar.

tuscany
13-09-2013, 03:17 PM
Tanyakan itu pada ngo ngo yg terus menyerang sawit indonesia, kenapa mereka gak instropeksi ?

Sawit kita adalah pemberi devisa terbesar nonmigas.

Sudah ada bantahan mengenai sawit dan perusakan lingkungan, nanti sy copas disini.

Sawit adalah perjuangan real bangsa kita saat ini.
Jangan berdiri dipihak barat yg sedang aktif melakukan apapun untuk memenangi perang dagang minyak nabati.

Sawit memberi kita devisa, lapangan kerja, energi terbarukan dan jangka panjangnya adalah kemakmuran Βàƍĩ banyak orang di indonesia.

Jangan terprovokasi dan menganggap sawit hanya menguntungkan konglomerat, sawit menguntungkan semua pihak yg terlibat, dan itu adalah jutaan rakyat kita.

Masih tanda tanya buat saya kalo sawit dibilang menguntungkan semua pihak yang terlibat. Belum ada bukti nyata. Memang mereka memberi pekerjaan ke banyak orang. Stop sampe di situ. Mensejahterakan? Masih perlu penelitian lebih lanjut dan itu sedang dikerjakan para peneliti gabungan dari IPB dan luar negeri sebagai satu contoh penelitian komprehensif tentang perubahan penggunaan tanah untuk sawit dan karet serta dampaknya di berbagai bidang.

Saya tapi sepakat bahwa industri hilir perlu dibangun untuk meningkatkan nilai jual sawit. Kalo memang dilakukan secara masif lebih luas dampak kesejahteraannya.

---------- Post Merged at 02:17 PM ----------


Rakyat kelaparan siapa yg peduli ?
Rakyat Jadi tki dan di siksa dinegara orang siapa yg peduli ?
Pengangguran dan kemiskinan merajalela di negara kita siapa yg peduli ?

Bagi gw kemakmuran dan kesejahteraan rakyat nomer 1.

Kebanggaan sebagai paru2 dunia nomer ke 1000000

Banyak negara gak punya hutan tapi rakyatnya makmur.

Indonesia mau dijadikan negara hutan yg penduduknya gembel semua... Cuma di elu2kan sebagai sang paru2 dunia.
Padahal paru2 sesungguhnya ada di samudra.

Kenapa gak singapura aja yg dijadikan negara hutan ? Biar indonesia bisa dapet udara segar.

Bukan buat dunia tapi buat kita sendiri. Masa perlu nunggu sampe hutan kita abis baru nyesel. Jangan cuma bicara serapan CO2 dong. Habitat hewan dan tumbuhan hutan masa nggak dipikirkan? Hidup serasi dengan alam itu kan sudah diajarkan dari zaman nenek moyang. Kenapa manusia berpikir bahwa bumi ini hanya milik manusia dan hanya manusia yang pantas hidup di atasnya? Bumi ini hanya titipan, setidaknya saat kita kembali ke alam baka jangan mengurangi jatah generasi mendatang, kalo bisa menambah.

mbok jamu
13-09-2013, 03:17 PM
Rakyat kelaparan siapa yg peduli ?
Rakyat Jadi tki dan di siksa dinegara orang siapa yg peduli ?
Pengangguran dan kemiskinan merajalela di negara kita siapa yg peduli ?

Bagi gw kemakmuran dan kesejahteraan rakyat nomer 1.

Kebanggaan sebagai paru2 dunia nomer ke 1000000

Banyak negara gak punya hutan tapi rakyatnya makmur.

Indonesia mau dijadikan negara hutan yg penduduknya gembel semua... Cuma di elu2kan sebagai sang paru2 dunia.
Padahal paru2 sesungguhnya ada di samudra.

Kenapa gak singapura aja yg dijadikan negara hutan ? Biar indonesia bisa dapet udara segar.

Memangnya kalau udara kotor, polusi tinggi, paru-paru dunia peringkat sejuta, manusia (rakyat) bisa hidup sejahtera? Apa karena AsLan sudah biasa ngisep udara kotor Jakarta?

Banyak negara gak punya hutan tapi rakyatnya makmur? Contohnya?

Paru-paru di samudra? Dear Lord.. I won't even go there. Habis makan apa, Lan?

psst.. AsLan punya kebon sawit ya??

AsLan
13-09-2013, 05:03 PM
Lah tetangga kita Singapura memangnya punya hutan? Mereka cuma bisa marah2 waktu dapet asep.

Sawit membuka lapangan kerja tapi gak menyejahterakan ? Silahkan coba tutup semua perkebunan sawit dan dijadikan hutan, sekalian jakarta diratakan dan dijadikan hutan buat menjilat orang amerika, gak usah peduli rakyat kita jadi terbelakang dan pengangguran semua.

Gw gak punya kebun sawit tapi gw prihatin sama kemiskinan orang indonesia, selama jaman suharto kita cuma jual migas dan kayu gelondongan, sekarang kita mulai merintis perkebunan yg menggempur pasar dunia, tapi belum apa2 orang indonesia sudah terhasut oleh pesaing sawit di amerika dan eropa lalu ikut2 memojokkan sawit.

ndableg
13-09-2013, 06:31 PM
Pemerintah tetep didorong tetep peduli thd hutan, tapi propaganda2 barat jg ga perlu ditelan bulat2. Kalo marketing ya marketing aja, ga perlu pake jelek2in orang utk meningkatkan penjualan.
Itu maksudnya kan lan?

Hutan tetep penting, tapi bukan berarti bisnis sawit harus dimatikan. Kalo begini kan ok2 aje?
http://images04.olx.co.id/ui/19/71/47/1371436882_518756447_1-Gambar--Jasa-pemborong-perkebunan-Kelapa-sawit-PEKANBARU-riau.jpg
Di afrika perasaan anteng2 aja mereka bisnis sawit.

danalingga
13-09-2013, 06:41 PM
nah kalo:


Hutan tetep penting, tapi bukan berarti bisnis sawit harus dimatikan. Kalo begini kan ok2 aje?

saya sih setuju2 saja. Yang lain keknya setuju juga.

Cuma kesan yang gue tangkap dari komen2 Aslan adalah tidak apa2 hutan habis asal jadi penguasa sawit. Ya banyak yang nggak setuju donk kalo gini jadinya.

TheCursed
13-09-2013, 06:48 PM
Rakyat kelaparan siapa yg peduli ? ...

Sumber 'pedaringan' kita itu banyak banget, kali, Lan.
perikanan kita aja masih di lakukan dengan tradisional. Bisnis Agrikultur lokal aja belom bener2 di eksplor. Jujur gue nggak tau kalo tanaman macam rotan itu aja udah berhasil di 'tangkar' atau belom.

Tapi, kenapa yang 'di umbar' sawit doang ?
Tanya Kenapa ?
Dan ngomongin konspirasi, yakin 100% kalo data yang pro perkebunan sawit itu nggak di 'jahit' untuk melanggengkan bisnis mereka ?
Yang namanya 'konspirasi' itu ada di keduanya, lho. Yang pro sama kontra. Harus curiga sama semuanya. :)

Dan soal 'bangga sebagi paru2 dunia'.... Ngapain 'bangga', Lan ? Minta Fee dong sebagai 'tukang kebon-nya dunia' ! Kita kan orang professional. :D

---------- Post Merged at 05:48 PM ----------


....
Hutan tetep penting, tapi bukan berarti bisnis sawit harus dimatikan. Kalo begini kan ok2 aje?


OK. Banget. %no1

ndableg
13-09-2013, 06:57 PM
nah kalo:

saya sih setuju2 saja. Yang lain keknya setuju juga.

Cuma kesan yang gue tangkap dari komen2 Aslan adalah tidak apa2 hutan habis asal jadi penguasa sawit. Ya banyak yang nggak setuju donk kalo gini jadinya.

Tenang aje.. hutan ga bakal habis kalo kite rajin2 mengkritik ttg masalah hutan, dan insyaallah tetep jadi penguasa sawit!






Makanya... Jokowi RI1!!

TheCursed
13-09-2013, 07:03 PM
...
Makanya... Jokowi RI1!!

Oi ! Selese-in dulu Jakarta, baru kita omongin RI 1. ::ngakak2::
Premannya RI lebih banyak dari Jakarta, lho. ::hihi::

mbok jamu
13-09-2013, 07:50 PM
Lah tetangga kita Singapura memangnya punya hutan? Mereka cuma bisa marah2 waktu dapet asep.

Sawit membuka lapangan kerja tapi gak menyejahterakan ? Silahkan coba tutup semua perkebunan sawit dan dijadikan hutan, sekalian jakarta diratakan dan dijadikan hutan buat menjilat orang amerika, gak usah peduli rakyat kita jadi terbelakang dan pengangguran semua.

Gw gak punya kebun sawit tapi gw prihatin sama kemiskinan orang indonesia, selama jaman suharto kita cuma jual migas dan kayu gelondongan, sekarang kita mulai merintis perkebunan yg menggempur pasar dunia, tapi belum apa2 orang indonesia sudah terhasut oleh pesaing sawit di amerika dan eropa lalu ikut2 memojokkan sawit.

Singapore ndak punya hutan, tapi punya nature reserve atau suaka alam yang ukurannya sekitar 4.5% luas Singapore. Luas Singapore hampir sama dengan luas Jakarta. Apakah Jakarta punya nature reserve seperti Singapore? Coba saja gugel taman di Jakarta, kalau ndak Monas paling yang keluar taman anggrek mall.

Kenapa AsLan lagi-lagi lari ke kelapa sawit sementara isu di sini adalah kepedulian pada hutan yang ndak digunduli secara liar, udara yang bersih, tingkat polusi yang rendah.

Apakah kepedulian pada hutan itu menjilat orang Amerika? Ih.. jaka sembung.

Prihatin pada penebangan hutan secara liar berarti terhasut pesaing sawit? Ih.. ndak nyambung.

AsLan
13-09-2013, 08:05 PM
Saya nyambung ke sawit karena di berita si harison ford ada nyinggung2 sawit... Maka dari situ gw curiga sama motivasinya si mister, memang peduli lingkungan apa peduli korporasi barat ?

Kerusakan hutan terbesar itu karena pembalakan liar, pohon ditebang dijual jadi duit, sehektar abis tebang sehektar lagi dst.

Perkebunan sawit gak begitu, kebun bisa dibangun diatas lahan yg sudah rusak karena dirampok 32 tahun dijaman suharto.

Lahan sawit 1 hektar gak akan habis2 ditanam dan dipanen berulang, gak seperti pembalakan liar yg ngerapok hutan langsunhg dan pengrusakannya terus meluas.

Kalo mister HF peduli lingkungan gak usahlah dia singgung2 sawit yg sedang perang ekonomi, kalo dia mengarah ke sawit pasti ada industri yg mensponsorinya, urusan duit juga akhirnya.

Liat nanti filmnya, kalo dia menyoroti sawit berarti gw bener, kalo gak ada urusan sawit berarti gw salah mencurigai dia.

et dah
13-09-2013, 08:11 PM
konspirasi hati

TheCursed
13-09-2013, 10:28 PM
konspirasi hati

Salah. Kontroversi Hati, Konspirasi Ekonomi.

Gunakan tensisvisme Vickynisasi yang sudah ter perfeksianismus....

et dah
13-09-2013, 10:38 PM
niatnya mau Konspirasi zionis

BundaNa
14-09-2013, 08:00 AM
Singapura peduli alam? Yg ngeruk pasir dari indonesia buat perluasan wilayahnya, siapa ya?

et dah
14-09-2013, 09:31 AM
setau saya mereka beli dari indonesia dan malaysia

itsreza
14-09-2013, 11:10 AM
Pengeruk pasir dari Indonesia ya orang Indonesia, Singapura pelanggan setia

tuscany
14-09-2013, 03:17 PM
Kalo ngomongin siapa yang salah nggak akan ada habis-habisnya. Trust me :ngopi:

BundaNa
14-09-2013, 04:13 PM
Kalo ngomongin siapa yang salah nggak akan ada habis-habisnya. Trust me :ngopi:

karena itu jangan nyalahin satu hal saja, seolah2 hal lain benar dengan sempurna

itsreza
14-09-2013, 04:44 PM
jadi siapa yang salah dan kenapa dia salah?

cha_n
14-09-2013, 05:15 PM
jadi siapa yang salah dan kenapa dia salah?

tolong bapak menteri arahannya

itsreza
14-09-2013, 06:21 PM
pak dr mantri ancuur, tolong nih pasien @chan kambuh, cepet kasih suntikan

Fere
14-09-2013, 06:32 PM
jadi siapa yang mantri dan kenapa dia mantri?

ancuur
14-09-2013, 06:56 PM
pak dr mantri ancuur, tolong nih, saya cepet kasih suntikan

http://vinadanvani.files.wordpress.com/2008/03/alat_suntik_imunisasi.thumbnail.jpg?w=468

cha_n mang reza sakit apa?

tuscany
15-09-2013, 11:40 AM
karena itu jangan nyalahin satu hal saja, seolah2 hal lain benar dengan sempurna

Jadi gimana Bund, salahin dua2nya aja ya biar adil ::elaugh::

itsreza
15-09-2013, 04:08 PM
adil menurut siapa?